Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Amankah? Dampak Positif dan Negatif Jaringan 5G

Myles Bannister

Peluncuran jaringan 5G, setelah 4G dan 4.5G, diklaim lebih cepat. Namun, penerapannya masih menimbulkan kekhawatiran. Seperti teknologi lainnya, jaringan 5G memiliki dampak positif dan negatif bagi kehidupan manusia.

Pengenalan Jaringan 5G

Perkembangan teknologi jaringan 5G dimulai pada tahun 2018. Jaringan ini menggunakan jeda pengiriman data di bawah 10 milidetik. Saat ini, 36 negara telah melakukan uji coba dan pengembangan jaringan 5G.

Kecepatan jaringan 5G jauh lebih tinggi dibandingkan 4G atau LTE. Pemasangan stasiun transmisi kecil di rumah atau tiang lampu sudah cukup, tidak seperti 4G yang membutuhkan menara tinggi.

Gelombang pendek pada sinyal 5G mempercepat transmisi data, meskipun rentan terpengaruh cuaca atau bangunan. Namun, gelombang pendek juga memancarkan radiasi berbahaya bagi makhluk hidup.

Meski Indonesia pernah mengikuti uji coba 5G, seleksi pengguna jaringan ini telah dihentikan sementara. Ini karena masih terdapat hal-hal teknis yang harus diperhatikan, terutama terkait penerimaan negara non pajak.

Berdasarkan informasi dari Kominfo, layanan komersial jaringan 5G sudah resmi dimulai pada Mei 2021 di 9 kota besar di Indonesia, termasuk Jabodetabek, Bandung, Batam, Balikpapan, Makassar, Surakarta, Denpasar, dan Medan.

Tidak peduli dengan pro kontra mengenai dampak positif dan negatif jaringan 5G, perkembangan teknologi diharapkan bisa meningkatkan kualitas hidup manusia.

Dampak Positif Jaringan 5G

Ada beberapa dampak positif jaringan 5G bagi kehidupan modern:

1. Mempermudah layanan online

Jaringan 5G memiliki kecepatan puluhan kali lipat lebih tinggi dari jaringan 4G LTE yang saat ini ada dengan kecepatan sekitar 45 Mbps. Dengan kecepatan dan kapasitas data 5G per detik, semua aktivitas online akan menjadi lebih cepat.

2. Meningkatkan kualitas hidup

Jaringan 5G dapat digunakan untuk memantau tingkat pencemaran air dan udara serta mendapatkan informasi dengan cepat melalui internet. Teknologi ini juga dapat memperbaiki pengaturan tata kota dan lalu lintas.

3. Mendukung keberlanjutan energi

Dengan teknologi ini, konsumsi energi untuk perumahan dapat dikurangi. Lampu dan peralatan otomatis akan menciptakan gaya hidup hemat energi yang bisa digunakan di seluruh kompleks atau kota.

4. Mempengaruhi perubahan iklim

Menurut Empa, penggunaan jaringan 5G dapat mengurangi emisi karbon dan suhu panas bumi. Kemudahan bekerja dari jarak jauh juga dapat mengurangi perjalanan dinas dan penggunaan transportasi, yang akhirnya akan mengurangi emisi karbon dan polusi udara.

Dampak Negatif dan Bahaya Radiasi Sinyal 5G

Apakah 5G aman? Ini beberapa bahaya yang dikaitkan dengan radiasi sinyal 5G:

1. Meningkatkan risiko kanker

Menurut WHO, radiasi RF yang dipancarkan oleh perangkat 5G dapat menyebabkan kanker. Frekuensi tersebut mendekati yang digunakan dalam senjata militer AS yang dapat menghangatkan kulit manusia dari jarak jauh.

2. Mengganggu metabolisme tubuh

Radiasi 5G memiliki efek buruk pada metabolisme tubuh, yang dapat menyebabkan kerusakan sel, penuaan dini, gangguan tidur, dan peningkatan hormon stres.

3. Mengganggu komunikasi penerbangan

Penggunaan perangkat dengan jaringan 5G di dalam pesawat dilarang oleh otoritas penerbangan sipil Prancis karena dapat menghalangi sinyal altimeter dan komunikasi antara menara pengawas dan pilot pesawat.

Tips Aman Menggunakan Internet dengan Jaringan 5G

Untuk membatasi paparan sinyal 5G, Anda dapat melakukan langkah-langkah berikut:

  • Gunakan mode speaker atau handsfree saat menggunakan ponsel.
  • Batasi pemasangan pemancar 5G di pemukiman padat penduduk.
  • Batasi penggunaan ponsel dan internet, terutama untuk anak-anak.

Jadi, jaringan 5G memiliki dampak positif dan negatif. Dengan penggunaan yang bijaksana, teknologi ini dapat memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.

Referensi

  1. Kaspersky. 2021. Is 5G Technology Dangerous? – Pros and Cons of 5G Network. https://www.kaspersky.com/resource-center/threats/5g-pros-and-cons. Diakses pada 18 November 2021.
  2. Springer Nature. 2021. What 5G means for our health. https://www.nature.com/articles/d42473-019-00009-7. Diakses pada 18 November 2021.
  3. Tenorio, Edgar Mondragón. 2021. Advantages and disadvantages of 5G technology. https://www.bbva.ch/en/news/advantages-and-disadvantages-of-5g-technology/. Diakses pada 18 November 2021.

About The Author

Makanan Sehat untuk Ibu Hamil

Keloid: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dan Pencegahan