Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Waspadai 5 Cacing Parasit yang Hidup di Tubuh Manusia Ini

Myles Bannister

Tubuh manusia dapat dimasuki oleh cacing parasit yang menyebabkan masalah pada tubuh. Cacing ini bisa masuk dari makanan dan lingkungan sekitar.

Jenis cacing parasit yang hidup di tubuh manusia

Ada lima jenis cacing yang umumnya bisa masuk ke dalam tubuh manusia dan menjadi parasit. Berikut ulasan tentang jenis cacing parasit tersebut.

Cacing pita

Cacing pita sering hidup di dalam tubuh manusia. Parasit ini bisa masuk melalui minuman atau daging yang tidak diolah dengan baik. Larva di dalam daging dan minuman masuk ke dalam tubuh dan menetas.

Cacing biasanya hidup di usus dan berkembang biak di sana. Cacing dapat mencapai ukuran 2,4 meter dan hidup selama 30 tahun di dalam tubuh manusia.

Cacing flukes

Cacing flukes termasuk cacing pipih yang hidup di perairan atau kawasan pertanian. Manusia bisa terkena cacing ini meski hewan seperti kambing dan sapi lebih rentan. Cacing hidup di air dan menempel di tanaman atau sayuran yang dipelihara di kawasan air tawar atau tergenang.

Cacing jenis ini bisa hidup di usus, darah, dan lapisan tubuh lainnya. Panjangnya hanya beberapa centimeter, tidak lebih dari satu meter seperti cacing pita.

Cacing tambang

Cacing tambang berbentuk bulat dan memanjang. Cacing ini hidup di tanah yang terkontaminasi oleh larva atau feses seseorang yang memiliki cacing di dalam tubuhnya. Larva dapat masuk melalui pori-pori di kaki jika seseorang berjalan di kawasan terinfeksi tanpa alas.

Cacing yang masuk ke dalam tubuh akan menempel di usus halus. Cacing ini tumbuh dan berkembang biak dengan cepat meski ukurannya hanya 1,2 centimeter.

Cacing kremi

Cacing kremi tidak menimbulkan bahaya besar untuk tubuh, tetapi menyebabkan rasa gatal di anus terutama pada malam hari atau setelah buang air besar. Cacing ini lebih sering menyerang anak-anak.

Cacing kremi bisa hidup di pakaian atau di tempat lain. Larva yang terbawa masuk ke dalam tubuh manusia akan hidup di usus besar dan rektum. Cacing kremi dewasa biasanya bertelur di malam hari dan meletakkan telur di anus.

Cacing trichinosis

Cacing ini masuk melalui daging hewan yang tidak matang sempurna. Cacing hidup di susu dan menyebar ke berbagai bagian tubuh seperti otot dan jaringan tubuh lainnya.

Tanda tubuh terkena cacing

Cacing parasit biasanya menunjukkan tanda-tanda tertentu di tubuh. Beberapa tanda-tanda yang umumnya muncul adalah:

  • Mual berlebihan.
  • Kekurangan nafsu makan.
  • Diare meski tidak sakit atau makan sembarangan.
  • Nyeri perut yang timbul sendiri.
  • Tubuh mudah lelah dan lemas.
  • Penurunan berat badan padahal sudah makan banyak makanan.
  • Perut membuncit, tapi bagian tubuh lain kurus.

Penanganan cacing parasit

Penanganan cacing parasit disesuaikan dengan jenis cacing dan gangguan yang disebabkannya. Dokter biasanya memberikan obat oral untuk membunuh parasit di dalam tubuh. Pengonsumsian obat secara terjadwal dapat membantu mengatasi masalah ini.

Jika cacing parasit terlalu besar dan sulit ditangani, mungkin diperlukan operasi untuk mengeluarkan semua cacing. Diet khusus juga diperlukan untuk mengurangi kesempatan hidup cacing parasit di dalam tubuh.

Cara mencegah cacing parasit masuk ke tubuh

Cara terbaik untuk mencegah parasit ini masuk ke tubuh adalah dengan tidak pernah telanjang kaki di tanah atau kawasan yang kotor. Selain itu, mencuci tangan dengan baik sebelum makan sangat penting. Gunakan sabun atau hand sanitizer untuk membunuh larva cacing.

Juga penting untuk mengonsumsi makanan yang dicuci bersih dan dimasak dengan baik. Hindari minum air mentah atau air yang tidak steril.

Demikianlah beberapa ulasan tentang jenis cacing parasit yang bisa masuk ke dalam tubuh manusia. Jaga kesehatan Anda dengan baik untuk terhindar dari cacing parasit berbahaya.

About The Author

Hemofilia B: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dll

Antipiretik – Informasi tentang Manfaat, Dosis, dan Efek Samping