Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Waspada, Bahaya Darah Tinggi yang Sangat Mematikan

Myles Bannister

Darah tinggi atau hipertensi merupakan jenis penyakit yang sering terjadi di Indonesia. Darah tinggi terjadi ketika tekanan darah di tubuh kita lebih tinggi dari normal. Tekanan darah normal manusia biasanya berkisar antara 120–140 mmHg (sistolik) dan 80–90 mmHg (diastolik). Seseorang didiagnosis mengalami tekanan darah tinggi jika angkanya di atas 140/90.

Hipertensi terdiri dari 2 jenis:

  • Hipertensi Primer
    Hipertensi primer terjadi tanpa alasan medis yang jelas. Penyebabnya bisa faktor non medis seperti stres, aktivitas fisik yang berlebihan atau terlalu sedikit, gaya hidup tak sehat, faktor genetik, depresi, beban pikiran berlebihan, kelelahan, dan lain-lain.
  • Hipertensi Sekunder
    Hipertensi sekunder terjadi akibat kondisi medis yang jelas, seperti gangguan pada ginjal atau arteri, dll.

Bahaya Darah Tinggi yang Mematikan
Hampir 90 persen penderita darah tinggi di Indonesia adalah darah tinggi primer. Karena penyebabnya tidak selalu diketahui, penting untuk konsultasi dengan dokter untuk mencari tahu faktor risiko yang menyebabkan darah tinggi.

Bahaya darah tinggi sangat serius dan bisa berujung pada kematian. Darah tinggi termasuk dalam lima penyebab kematian utama di dunia karena komplikasinya yang berbahaya. Beberapa bahaya darah tinggi antara lain:

Darah tinggi menjadi faktor risiko utama penyakit stroke. Beberapa kasus stroke disebabkan oleh hipertensi. Maka dari itu, penting untuk menjaga pola makan dan mengurangi stres agar mengurangi risiko stroke.

Darah tinggi juga bisa menyebabkan retinopati hipertensif, yaitu kerusakan pembuluh darah kecil di mata yang bisa berujung pada kebutaan.

Hipertensi juga meningkatkan risiko penyakit arteri seperti serangan jantung. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah arteri.

Hipertensi juga bisa menyebabkan gangguan pada ginjal, termasuk gagal ginjal yang ditandai dengan sulit buang air kecil, sering buang air kecil sedikit, rasa sakit perut, dan keluarnya darah saat buang air kecil dan besar.

Komplikasi darah tinggi juga bisa menyebabkan serangan jantung. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan gangguan irama jantung dan pecahnya pembuluh darah jantung.

Menjaga tekanan darah tetap normal adalah cara yang penting untuk mencegah komplikasi berbahaya dari darah tinggi.

About The Author

8 Manfaat Air Hujan yang Mengejutkan (No. 7 Cegah Penyakit Ganas)

Tumor Otak: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan