Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Bahaya Sel Darah Putih Berlebihan pada Tubuh

Myles Bannister

Sayangnya darah di dalam tubuh juga mengalami masalah. Salah satu masalah itu adalah jumlah sel darah putih yang berlebihan. Banyaknya sel darah putih berlebihan di tubuh bisa memberikan efek buruk. Berikut adalah ulasan singkat tentang leukosit.

Mengenal jenis darah putih dan fungsinya

Darah putih atau leukosit tidak hanya satu jenis. Ada beberapa jenis sel darah putih yang memiliki fungsi spesifik.

  • Salah satu jenis sel darah putih ini memegang peranan penting dalam menghasilkan antibodi di tubuh. Antibodi ini bermanfaat untuk melawan bakteri, virus, atau jenis penyakit lainnya. Jika jumlah sel darah putih ini naik signifikan, kemungkinan ada gangguan berupa infeksi TBC. Kondisi leukemia dan limfoma juga bisa terjadi.
  • Salah satu jenis sel darah putih ini sangat kuat dalam menghancurkan bakteri dan jamur yang menginfeksi tubuh. Jumlah sel darah putih ini akan meningkat jika ada luka fisik, infeksi, memar, atau jika ada respons terhadap beberapa jenis obat.
  • Salah satu jenis sel darah putih ini berperan dalam mengatasi alergi dan merespons zat kimia atau hormon dalam darah. Naiknya kadar sel darah putih ini bisa menjadi tanda gangguan tiroid seperti hipotiroid. Selain itu, sel darah putih ini juga merespons beberapa jenis obat yang masuk ke tubuh.
  • Salah satu jenis sel darah putih ini memiliki tugas untuk menghancurkan parasit yang masuk ke tubuh dan melawan sel kanker. Sel darah putih ini juga merespons alergi yang dialami tubuh. Jika sel darah putih ini naik, berarti ada gangguan infeksi parasit dan asma.
  • Salah satu jenis sel darah putih ini berfungsi untuk menghancurkan kuman atau bakteri yang masuk ke tubuh. Kenaikan jumlah sel darah putih ini bisa menjadi tanda gangguan darah, kanker, dan gangguan medis serius lainnya.

Penyebab kenaikan sel darah putih

Secara umum, kenaikan sel darah putih di tubuh terjadi karena beberapa kondisi berikut. Tidak semua kondisi di bawah ini berbahaya, namun tetap harus waspada.

  • Infeksi pada tubuh atau organ tertentu.
  • Penurunan imunitas yang cukup masif. Penurunan ini bisa terjadi karena penyakit seperti HIV. Sel darah putih akan tetap tinggi meski tidak bisa mengatasi masalah.
  • Inflamasi pada beberapa organ tubuh, terutama yang vital.
  • Cedera akibat kecelakaan. Luka akan menyebabkan tubuh rentan terhadap infeksi, sehingga jumlah sel darah putih meningkat.
  • Pengaruh obat tertentu seperti corticosteroids.
  • Gangguan imunitas seperti autoimun.
  • Stres secara emosional. Tekanan pikiran juga dapat menurunkan daya tahan tubuh. Sel darah putih akan selalu siaga menghadapi infeksi atau serangan dari luar.
  • Mengalami kehamilan.
  • Terlalu sering merokok. Rokok melemahkan daya tahan tubuh sehingga mudah terserang penyakit. Sel darah putih akan aktif ketika penyakit mulai berkembang.
  • Olahraga intens dan berlebihan.
  • Reaksi terhadap alergi seperti asma atau alergi makanan.

Efek lain dari kenaikan sel darah putih

Kenaikan sel darah putih di tubuh bukan selalu merupakan tanda kanker darah. Namun, kenaikan sel darah putih berlebih juga memiliki beberapa dampak berikut.

  • Penurunan berat badan yang signifikan dan tidak normal. Seseorang bisa kurus jika memiliki gangguan terkait kenaikan sel darah putih.
  • Sering mengalami hot flashes atau perasaan panas yang timbul dari dalam tubuh. Hal ini menyebabkan keringat berlebihan dan gangguan tidur.
  • Terjadi kelelahan dan kehabisan energi dengan mudah.
  • Batuk yang berkepanjangan, terutama di udara atau cuaca dingin.
  • Timbul rasa sakit pada beberapa bagian tubuh saat disentuh, seperti otot, persendian, tulang, dan organ dalam lainnya.
  • Sesak dan nyeri dada. Penderita sulit bernapas saat beraktivitas berat seperti olahraga.
  • Munculnya memar merah di beberapa tempat. Memar merupakan respons terhadap alergi dan gangguan sel darah.
  • Terjadi nyeri perut berulang. Beberapa orang mungkin memerlukan obat untuk meredakan nyeri perut ini.
  • Semua organ tubuh sulit berfungsi dengan maksimal.
  • Sering kebingungan dan kehilangan konsentrasi.
  • Pada kondisi kesehatan yang parah, seseorang bisa mengalami koma.

Mengetahui jumlah sel darah putih di dalam tubuh tidak bisa dilakukan secara langsung. Pemeriksaan laboratorium diperlukan untuk mengetahui kondisinya secara detail. Meski demikian, Anda tetap bisa mengetahui kondisi tubuh dengan melihat beberapa tanda di atas.

Mengetahui jumlah sel darah putih di dalam tubuh tidak bisa dilakukan secara langsung. Pemeriksaan laboratorium diperlukan untuk mengetahui kondisinya secara detail. Meski demikian, Anda tetap bisa mengetahui kondisi tubuh dengan melihat beberapa tanda di atas.

About The Author

Sindrom Kompartemen: Penyebab, Gejala, Penanganan

10 Trik Melakukan Foreplay yang Bikin Nikmat Bercinta