Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Inerson – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Myles Bannister

Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang obat inerson termasuk informasi tentang indikasi inerson, kontraindikasi inerson, bentuk sediaan inerson, manfaat inerson, dosis inerson, dan efek samping inerson.

  • Nama: Inerson
  • Kelas Terapi: Kortikosteroid Topikal
  • Monografi Obat: Desoksimetason

Indikasi Inerson

Salep inerson digunakan pada kondisi medis psoriasis dan kelainan kulit seperti alergi dan eksim. Pasien atau konsumen dengan keluhan radang akut pada kulit juga bisa diberikan salep inerson.

Selain itu, salep inerson juga digunakan pada pasien yang mengalami gatal, pembengkakan, dan kemerahan pada kulit. Kandungan desoksimetason pada salep inerson mengurangi pembengkakan, kemerahan, dan gatal.

Kontraindikasi Inerson

Salep inerson tidak bisa digunakan untuk semua orang. Obat inerson tidak bisa digunakan pada pasien atau konsumen yang mengalami lesi kulit akibat bakteri, virus, atau jamur. Kontraindikasi salep inerson bisa terjadi pada pasien dengan jerawat rosacea, perioral dermatitis, dan plak-plak psoriasis yang menyebar.

Penggunaan salep inerson tidak dianjurkan untuk akne vulgaris, tbc kulit, dan keluhan kulit akibat vaksinasi. Penderita alergi atau hipersensitif terhadap desoksimetason sebaiknya menghindari penggunaan salep inerson. Hal ini bisa menimbulkan reaksi alergi.

Bentuk Sediaan Inerson

Bentuk sediaan obat inerson yang ada di pasaran tersedia dalam bentuk topikal atau salep. Salep inerson dikemas di dalam tube dengan berat bersih 15 gram. Adapun salep inerson memiliki kekuatan 0,25% atau mengandung desoksimetason 2,5 mg untuk setiap 1 gram salep inerson.

Manfaat Inerson

Salep inerson memiliki manfaat dalam mengobati radang kulit. Radang kulit yang bisa diobati menggunakan salep inerson bukanlah radang kulit yang disebabkan oleh infeksi.

Contoh radang kulit yang tidak disebabkan oleh infeksi adalah eksim biasa, eksim skabies, gigitan serangga, dan dermatitis kontak. Manfaat inerson dapat menghilangkan gejala penyakit kulit jika penggunaan emolien tidak efektif.

Dosis Inerson

Patuhi dosis inerson untuk mendapatkan manfaatnya dan mencegah efek samping yang merugikan kulit. Perhatikan dan ikuti dosis inerson berikut ini.

Dosis inerson adalah 1-2 kali olesan dalam sehari. Pengolesan salep inerson dilakukan tipis-tipis pada kulit. Mungkin diperlukan dosis inerson yang berbeda. Pastikan dosis salep inerson sesuai dengan anjuran dokter.

Efek Samping Inerson

Obat inerson memiliki efek samping lokal seperti memburuknya jerawat, hipertrikosis, dermatitis kontak dan perioral, depigmentasi ringgan, dan striae atrofis permanen.

Hati-hati dalam mengoleskan salep inerson karena pengolesan yang tidak hati-hati dapat menyebabkan penyebaran infeksi dan perubahan pada kulit yang sulit dikembalikan seperti semula.

Efek samping inerson juga dapat menyebabkan reaksi alergi seperti gatal-gatal, ruam, pusing, mual, muntah, sesak napas, dan pembengkakan pada wajah, mata, dan bibir. Segera pergi ke rumah sakit jika mengalami tanda-tanda reaksi alergi tersebut.

Peringatan

Ada beberapa peringatan yang perlu diperhatikan saat menggunakan salep inerson. Jangan menggunakan salep inerson pada wajah untuk jangka waktu yang panjang karena dapat meninggalkan bekas yang sulit dihilangkan.

Penggunaan salep inerson pada anak-anak sebaiknya sesuai anjuran dan dosis dari dokter spesialis. Pemberian salep inerson tidak diperbolehkan untuk bayi di bawah 1 tahun.

Sumber:

  1. BPOM: Pusat Informasi Obat Nasional: http://pionas.pom.go.id
  2. Us National Library of Medicine: http://medlineplus.gov
  3. Drugs.com

About The Author

10 Syarat Penerima Vaksin COVID-19 yang Harus Dipenuhi

Makanan Sehat untuk Penderita Kanker