Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Omedrinat: Manfaat, Dosis, Efek Samping, dll

Myles Bannister

Omedrinat adalah obat dimenhidrinat yang digunakan untuk mengatasi gejala mual dan muntah akibat berbagai kondisi seperti mabuk perjalanan, vertigo, morning sickness pada ibu hamil, dan penyakit Meniere. Pelajari lebih lanjut tentang manfaat, dosis, efek samping, dan informasi lainnya mengenai obat ini!

Rangkuman Informasi Obat Omedrinat

Nama obat Omedrinat
Golongan obat Dimenhydrinate
Kategori obat Obat bebas terbatas
Manfaat obat Mengatasi mual dan muntah
Sediaan obat Tablet

Cara Kerja Obat Omedrinat

Omedrinat adalah obat golongan dimenhydrinate yang menghambat simulasi saraf pada otak dan vestibular serta memberikan tekanan pada labyrinthine telinga. Hal ini membantu mengatasi gejala seperti mual, muntah, dan pusing, terutama saat mabuk perjalanan dan penyakit Meniere.

Manfaat Obat Omedrinat

Obat Omedrinat digunakan untuk mengatasi gejala mual, muntah, dan pusing yang disebabkan oleh:

  • Mabuk perjalanan (motion sickness)
  • Vertigo
  • Morning sickness (pada ibu hamil)
  • Penyakit Meniere

Kontraindikasi Obat Omedrinat

Penggunaan obat Omedrinat tidak disarankan jika Anda memiliki penyakit seperti:

  • Gangguan pernapasan (asma, emfisema)
  • Glaukoma
  • Tekanan darah tinggi (hipertensi)
  • Kejang
  • Riwayat gangguan fungsi jantung
  • Penyakit hati (liver)
  • Penyakit sistem pencernaan
  • Hipertiroidisme
  • Pembesaran prostat

Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki atau pernah memiliki penyakit-penyakit tersebut. Dokter mungkin akan merekomendasikan pengganti obat (selain Dimenhydrinate) untuk mengatasi mual dan muntah yang Anda alami.

Dosis Obat Omedrinat

Omedrinat termasuk dalam kategori obat bebas terbatas. Penggunaannya dapat dilakukan tanpa resep dokter, namun konsultasikan dengan apoteker atau dokter sebelum mengonsumsi obat ini untuk memastikan penggunaannya efektif.

Dosis obat disesuaikan dengan jenis masalah kesehatan yang menyebabkan mual dan muntah. Secara umum, dosis obat ini adalah sebagai berikut:

1. Dosis Obat Omedrinat untuk Mabuk Perjalanan (Motion Sickness)

Dosis obat untuk mabuk perjalanan (motion sickness) adalah:

  • Dewasa: 50-100 mg, setiap 4-6 jam (maksimal 400 mg per hari)
  • Anak-anak 2-5 tahun: 12,5-25 mg, setiap 6-8 jam (maksimal 75 mg per hari)
  • Anak-anak 6-11 tahun: 25-50 mg, setiap 6-8 jam (maksimal 150 mg per hari)
  • Anak-anak 12 tahun ke atas: 50-100 mg, setiap 4-6 jam (maksimal 400 mg per hari)

2. Dosis Obat Omedrinat untuk Vertigo

Dosis obat untuk vertigo adalah:

  • Dewasa: 50-100 mg, setiap 4-6 jam (maksimal 400 mg per hari)
  • Anak-anak 2-5 tahun: 12,5-25 mg, setiap 6-8 jam (maksimal 75 mg per hari)
  • Anak-anak 6-11 tahun: 25-50 mg, setiap 6-8 jam (maksimal 150 mg per hari)
  • Anak-anak 12 tahun ke atas: 50-100 mg, setiap 4-6 jam (maksimal 400 mg per hari)

3. Dosis Obat Omedrinat untuk Mual dan Muntah

Dosis obat untuk mual dan muntah adalah:

  • Dewasa: 50-100 mg, setiap 4-6 jam (maksimal 400 mg per hari)
  • Anak-anak 2-5 tahun: 12,5-25 mg, setiap 6-8 jam (maksimal 75 mg per hari)
  • Anak-anak 6-11 tahun: 25-50 mg, setiap 6-8 jam (maksimal 150 mg per hari)
  • Anak-anak 12 tahun ke atas: 50-100 mg, setiap 4-6 jam (maksimal 400 mg per hari)

Perhatikan dosis yang telah disarankan untuk obat Omedrinat agar penggunaannya efektif.

Petunjuk Penggunaan Obat Omedrinat

Berikut ini adalah petunjuk penggunaan obat Omedrinat yang perlu diperhatikan sebelum menggunakan obat ini:

  • Gunakan obat sesuai dosis yang tertera pada kemasan (atau sesuai petunjuk dokter)
  • Minum obat secara teratur, pada rentang waktu yang sama setiap hari. Misalnya setiap 8 jam (untuk dosis 3 kali sehari). Tetapkan jadwal minum obat dan lakukan secara konsisten.
  • Jika terlupa minum obat pada jadwal yang ditentukan, minum segera saat ingat (tapi jika jarak dengan jadwal minum obat berikutnya masih cukup jauh, misalnya 4 jam). Hindari minum obat melebihi dosis yang terlewat sebagai pengganti jadwal yang terlupa.
  • Perbanyak minum air putih dan istirahat yang cukup saat mengonsumsi obat ini.

Petunjuk Penyimpanan Obat Omedrinat

Simpan obat pada tempat yang tepat agar kualitas obat tetap terjaga. Berikut adalah petunjuk penyimpanan yang benar:

  • Simpan obat pada suhu 15-30 derajat Celsius.
  • Hindari kelembapan.
  • Jauhkan dari sinar matahari langsung.
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
  • Buang obat jika sudah kadaluwarsa.

Efek Samping Obat Omedrinat

Pemakaian obat dapat menyebabkan efek samping seperti:

  • Rasa mengantuk
  • Mulut kering dan pahit
  • Gangguan penglihatan
  • Kesulitan buang air besar (sembelit)

Efek samping yang lebih serius meliputi:

  • Kejang
  • Gangguan irama jantung
  • Perubahan mood
  • Kesulitan berkemih

Segera hubungi dokter jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut setelah mengonsumsi obat ini.

Interaksi Obat Omedrinat

Obat ini berinteraksi dengan beberapa jenis obat berikut:

  • Hydrocodone
  • Alprazolam
  • Lorazepam
  • Zolpidem
  • Carisoprodol
  • Cyclobenzaprine
  • Cetirizine

Jangan mengonsumsi obat ini jika Anda sedang menggunakan obat-obatan di atas, atau konsultasikan dengan dokter.

Peringatan dan Perhatian Obat Omedrinat

Perhatikan hal-hal berikut sebelum menggunakan obat ini:

  • Obat dapat menyebabkan kantuk. Hindari mengemudi setelah mengonsumsi obat ini.
  • Jangan mengonsumsi obat ini jika sedang menggunakan obat-obatan yang berinteraksi dengan obat ini.
  • Jangan mengonsumsi obat ini jika Anda memiliki ketergantungan alkohol.
  • Hentikan penggunaan obat jika muncul efek samping seperti sembelit, gangguan penglihatan, atau efek samping lainnya yang disebutkan di atas.
  • Informasikan pada dokter jika sedang menggunakan obat lain, memiliki alergi obat, atau memiliki riwayat penyakit tertentu.

Referensi

  1. Anonim. Dimenhydrinate. https://www.webmd.com/drugs/2/drug-8645/dimenhydrinate-oral/details (Diakses pada 13 Oktober 2019)
  2. Anonim. Dimenhydrinate. https://www.drugs.com/mtm/dimenhydrinate.html (Diakses pada 13 Oktober 2019)

About The Author

Caviplex: Manfaat, Dosis, Efek Samping Obat

12 Penyebab Varises dan Cara Mengobatinya!