Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Ikan Kembung vs Ikan Salmon, Manakah yang Lebih Bergizi?

Myles Bannister

Ikan merupakan makanan kaya protein hewani, selain daging dan ayam. Artikel ini akan membandingkan gizi dari dua jenis ikan yang dikenal luas, yaitu ikan kembung vs ikan salmon. Simak selengkapnya!

Mengenal Ikan Kembung dan Ikan Salmon

Sel-sel tubuh regenerasi setiap hari dan memerlukan protein. Kita dapat memperoleh protein dari makanan tumbuhan (protein nabati) atau hewan (protein hewani) seperti ikan.

Masyarakat Indonesia sudah akrab dengan ikan kembung, ikan ini termasuk genus Rastrelliger dan serupa dengan ikan tuna, tongkol, tenggiri, dan mackerel. Dalam bahasa Inggris, ikan kembung disebut sebagai indian mackerel.

Ikan kembung terbagi dalam tiga spesies, yakni Rastrelliger kanagurta, Rastrelliger brachysoma, dan Rastrelliger neglectus. Ikan kembung umumnya ditemukan di perairan Laut Jawa, Sumatera Barat, Kalimantan, dan Selat Malaka.

Di sisi lain, ikan salmon adalah ikan laut golongan Anadromous yang melakukan migrasi saat berkembang biak di area hilir sungai.

Setelah menetas, bayi-bayi salmon berenang di laut lepas hingga dewasa. Kemudian kembali ke hilir sungai tempat mereka dilahirkan untuk bertelur dan akhirnya mati.

Perbedaan antara Ikan Kembung vs Ikan Salmon

Ikan kembung memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Tubuh ramping, panjang, tertutup sisik halus dan sokselet pada bagian belakang sirip dada, serta selaput pada bagian kelopak mata;
  • Tubuh biru hijau pada bagian punggung dan putih kekuningan pada bagian perut;
  • Panjang maksimum 20 hingga 25 cm.

Ikan salmon memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Dapat hidup di habitat yang berbeda, seperti air tawar, muara, dan air laut, dengan kedalaman 0 hingga 250 meter;
  • Salmon jantan memiliki panjang tubuh rata-rata 84 cm, sedangkan salmon betina sekitar 71 cm;
  • Ikan salmon bisa mencapai bobot hingga 8 kg dengan usia maksimal sekitar 8 tahun.

Perbedaan lain antara ikan kembung vs salmon:

1. Cita Rasa

Ikan kembung dan ikan salmon sama-sama berminyak, namun ikan kembung lebih bertulang dan kurang asin dibanding salmon.

Ikan salmon memiliki tekstur lebih berdaging dan cita rasa yang segar, berasap, dan otentik.

2. Masa Simpan

Ikan kembung tidak tahan lama saat didinginkan, kulitnya juga cepat rusak. Biasanya diasinkan atau diasamkan agar tetap awet.

Sementara ikan salmon lebih tahan lama saat disimpan.

3. Cara Pengolahan

Ikan kembung umumnya dikonsumsi saat segar atau diolah terlebih dahulu dengan cara diasamkan atau diasinkan.

Sementara ikan salmon bisa dikonsumsi segar atau setelah disimpan, bisa diolah menjadi steak, sushi, atau hidangan sup ala Eropa.

Kandungan Ikan Kembung dan Salmon

Ikan salmon dianggap lebih bergizi karena memiliki harga dan menu yang lebih mewah. Manakah yang lebih sehat, ikan kembung vs salmon?

Meskipun ada perbedaan fisik, keduanya termasuk ke dalam 12 makanan kaya Omega 3 menurut Healthline.

Berikut beberapa kandungan ikan kembung dan salmon yang bermanfaat bagi tubuh kita:

1. Omega 3

Omega 3 bermanfaat untuk memelihara sel-sel otak, meningkatkan daya ingat dan konsentrasi, serta menurunkan risiko penyakit otak seperti Alzheimer.

  • Ikan kembung memiliki kandungan Omega 3 sekitar 4,107 mg per sajian atau 5,134 mg per 100 gram.
  • Ikan salmon memiliki kandungan Omega 3 sekitar 4,123 mg untuk setengah fillet yang sudah dimasak, atau sekitar 2,260 mg per 100 gram.

2. Vitamin Komplit

Salmon dan kembung merupakan sumber vitamin D. Ikan salmon lebih tinggi dalam memenuhi kebutuhan harian vitamin D.

Baik ikan kembung maupun salmon juga kaya akan vitamin lainnya, seperti B12, K, D, E, dan A.

3. EPA dan DHA

EPA dan DHA adalah lemak Omega 3 yang menjaga kadar kolesterol baik dalam tubuh, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi inflamasi.

Keduanya juga dapat meminimalkan risiko degenerasi makula akibat pertambahan usia.

4. Kalori

Ikan kembung mengandung 305 kalori per 100 gram sajian, sedangkan ikan salmon mengandung 145 kalori per 100 gram sajian.

Kedua ikan tersebut tidak mengandung karbohidrat dan memiliki indeks glikemik 0.

5. Protein

Keduanya kaya akan protein dan asam amino. Ikan salmon memiliki kandungan protein 1 gram lebih banyak daripada ikan kembung per penyajian 100 gram.

6. Lemak

Ikan kembung mengandung lemak 4 kali lebih banyak daripada ikan salmon. Kandungan kolesterol ikan kembung juga 2 kali lebih banyak daripada ikan salmon.

7. Mineral

Baik ikan kembung maupun salmon kaya akan mineral yang dibutuhkan tubuh. Ikan kembung kaya akan fosfor, zinc, magnesium, potassium, zat besi, serta natrium dalam kadar tinggi. Ikan salmon kaya akan tembaga dan memiliki kadar natrium yang lebih rendah.

Ikan kembung dan salmon sehat jika dikonsumsi dalam porsi yang cukup. Keduanya bisa disajikan dalam berbagai menu lezat sesuai selera.

Referensi

  1. Healthline. 2019. 12 Foods That Are Very High in Omega-3. https://www.healthline.com/nutrition/12-omega-3-rich-foods. (Diakses pada 25 Desember 2021).
  2. Komira Group. 2018. Nutrition of Salmon Vs. Mackerel. https://komira.co.id/site/article/read/805/20/Nutrition-of-Salmon-Vs.-Mackerel. (Diakses pada 25 Desember 2021).
  3. Yacoubian, Jack. 2021. Mackerel vs Salmon – Health impact and Nutrition Comparison. https://foodstruct.com/compare/fish-mackerel-salted-vs-fish. (Diakses pada 25 Desember 2021).

About The Author

Manfaat Kacang Mete bagi Kesehatan (No. 5 dan 8 Tak Disangka)

Tioconazole: Dosis, Efek Samping, Petunjuk Penggunaan, dll