Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Apa Efek Minum Kopi Campur Susu bagi Tubuh? Cek Penjelasannya

Myles Bannister

Mencampurkan Kopi dan Susu

Pertanyaan yang sering ditanyakan adalah apakah mengonsumsi susu campur kopi dapat menghilangkan nutrisi di dalamnya?

Menurut dr. Marudut, kopi campur susu bisa menurunkan nilai gizi dari susu. Kandungan tanin pada kopi dapat mengikat zat besi di dalam susu dan mengganggu penyerapannya. Ini berlaku juga untuk kalsium.

Namun, karena kalsium adalah kandungan paling penting di dalam susu, hilangnya zat besi tidak perlu dikhawatirkan. Kopi campur susu atau teh bisa mengurangi kadar kalsium susu sebesar 10 persen.

Bagi anak-anak yang masih dalam masa pertumbuhan atau orang dewasa yang ingin menjaga kesehatan tulangnya, berkurangnya kadar kalsium bisa berpengaruh besar, sehingga kopi campur susu dapat membawa bahaya.

Jika Anda ingin mendapatkan nutrisi dari susu, disarankan untuk tidak mencampurkannya dengan kopi atau teh. Namun, jika hanya ingin menikmatinya sebagai minuman yang enak, tidak masalah untuk minum kopi campur susu atau kopi campur teh.

Manfaat Kopi Susu

Kopi campur susu atau latte memiliki porsi susu yang lebih banyak dibanding cappuccino. Segelas kopi susu (350 ml) dengan susu kedelai tanpa gula mengandung 18 gram karbohidrat, 7 gram protein, 130 kalori, 30 persen kalsium, 4 gram lemak, dan 18 gram karbohidrat.

Sementara itu, segelas kopi susu berukuran sama yang diracik dengan susu tanpa lemak mengandung 100 kalori, 35 persen kalsium, 15 gram karbohidrat, dan 10 gram protein. Jika menggunakan susu full-fat, kandungan gizi dalam gelas kopi susu menjadi: 180 kalori, 30 persen kalsium, 14 gram karbohidrat, 10 gram protein, dan 9 gram lemak.

  • Satu sendok teh gula pasir = 16 kalori.
  • Satu sendok teh krimer standar = 20 kalori dan 1,5 gram lemak.
  • 1/2 sendok makan gula dan 1/2 sendok makan krimer = 40 kalori dan 4 gram lemak.

Bahaya Kopi Susu

Kopi dan susu pada dasarnya memiliki manfaat yang baik bagi tubuh, namun penambahan bahan lain seperti gula, krimer, atau susu bisa mengurangi nutrisi dan mengubah sifat kopi dan susu.

Kopi campur krimer atau susu

Kopi campur susu, terutama susu yang mengandung lemak tinggi, bisa meningkatkan risiko obesitas, stroke, penyakit jantung, dan diabetes.

Sama halnya dengan susu, penggunaan krimer pada kopi juga dapat menyebabkan gangguan kesehatan karena kadar lemaknya yang tinggi. Campuran ini juga berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan.

Kopi campur gula

Konsumsi gula maksimal dalam sehari adalah empat sendok makan. Lebih dari itu, risiko diabetes melitus bisa meningkat. Selain itu, Anda juga harus waspada terhadap gula yang berasal dari makanan atau minuman lain, karena hal itu juga memengaruhi asupan gula harian.

Minum kopi dengan tambahan gula bisa meningkatkan risiko diabetes dan obesitas. Jika tidak terbiasa mengonsumsi kopi pahit, batasi jumlah gula dalam kopi untuk mengurangi risiko terjadinya diabetes.

Bahaya kopi campur susu lainnya adalah menghambat penyerapan kalsium yang dapat membuat tulang menjadi rapuh. Namun, kalsium juga bisa didapatkan dari sumber lain seperti sayuran berwarna hijau, tahu, tempe, dan kacang.

Manfaat kopi susu juga melindungi dinding lambung dari efek negatif kafein dan peningkatan produksi asam lambung. Namun, makanan seperti cokelat dan keju dapat memicu peningkatan produksi asam lambung.

Kopi tanpa campuran susu, gula, atau krimer adalah pilihan terbaik untuk kesehatan. Jika Anda menyukai kopi campur susu atau krimer, pilihlah yang rendah lemak. Hindari juga minum kopi kemasan dengan campuran gula, susu, atau krimer di dalamnya.

Kopi campur susu atau krimer yang rendah lemak adalah pilihan terbaik untuk kesehatan. Hindari minum kopi kemasan dengan tambahan gula, susu, atau krimer di dalamnya.

About The Author

Benarkah Wanita Berbulu Lebat Punya Gairah Seksual Lebih Tinggi?

Pemeriksaan Feses Lengkap: Fungsi, Prosedur, dan Nilai Normal