Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Neurobion: Manfaat, Dosis, Efek Samping, Dll

Myles Bannister

Neurobion adalah merek suplemen vitamin yang mengandung vitamin B kompleks meliputi vitamin B1 (tiamin), vitamin B6 (piridoksin), dan vitamin B12 (kobalamin). Ketiga vitamin ini masuk ke dalam kelompok vitamin neurotropik atau vitamin yang mampu menutrisi sel saraf. Maka dari itu, penggunaan obat ini untuk menjaga fungsi saraf yang normal. Neurobion terdiri dari dua varian yaitu Neurobion (tablet putih, kemasan putih biru) dan Neurobion Forte 5000 (tablet merah muda, kemasan putih merah).

Kandungan Neurobion

Neurobion putih dan Neurobion Forte memiliki kandungan yang sama yaitu vitamin B1, vitamin B6, dan juga vitamin B12. Perbedaannya hanya pada komposisi vitamin B12. Neurobion putih mengandung 100 mg vitamin B1, 200 mg vitamin B6, dan 200 mcg vitamin B12. Sedangkan Neurobion Forte mengandung 100 mg vitamin B1, 200 mg vitamin B6, dan 5000 mcg vitamin B12.

Setiap vitamin B kompleks dalam Neurobion memiliki fungsinya masing-masing. Vitamin B1 berperan dalam dekarboksilasi asam alfa keto dan proses metabolisme karbohidrat. Vitamin B6 berperan dalam proses metabolisme protein dan asam empedu. Vitamin B12 berperan dalam pembentukan DNA yang berdampak pada kesehatan jaringan saraf dan pematangan sel.

Manfaat Neurobion

Manfaat dari Neurobion putih adalah untuk mencegah dan mengatasi neuropati ringan yang disebabkan oleh kekurangan vitamin neurotropik. Sedangkan Neurobion Forte digunakan untuk mengatasi neuropati akibat kekurangan vitamin neurotropik dan untuk memenuhi kebutuhan yang tinggi pada usia lanjut dan penderita diabetes.

Berikut adalah beberapa kondisi yang bisa diatasi dengan penggunaan Neurobion:

  • Pegal-pegal otot.
  • Neuropati atau gangguan sistem saraf yang ditandai dengan nyeri, mati rasa, dan kelemahan.
  • Penyakit-penyakit yang disebabkan kekurangan vitamin B dan vitamin B kompleks.
  • Anemia atau kurang darah yang disebabkan oleh defisiensi vitamin B.
  • Neuritis dan neuralgia saraf tulang belakang.

Dosis Neurobion

Neurobion adalah suplemen yang dijual bebas di pasaran dan tidak memerlukan resep dokter. Namun, tetap perhatikan aturan pakai yang tertera pada kemasan. Dosis Neurobion yang disarankan adalah 1 tablet per hari. Selain untuk pengobatan, Neurobion juga dapat dikonsumsi sebagai pencegahan. Jika ada perubahan dosis, hanya lakukan berdasarkan saran dokter.

Efek Samping

Meskipun Neurobion termasuk dalam golongan suplemen, itu tidak berarti bebas dari efek samping. Efek samping ini jarang terjadi, tetapi berikut adalah beberapa efek samping yang terkadang terjadi setelah menggunakan Neurobion:

  • Gangguan pencernaan seperti sakit perut, mual, dan muntah.
  • Reaksi alergi yang ditandai dengan ruam merah, rasa gatal, dan pembengkakan disertai demam dan kesulitan bernafas.
  • Efek lainnya termasuk keringat berlebihan, kelelahan, dan urin berwarna oranye.

Jika efek samping berlanjut, segera konsultasikan pada dokter untuk mengetahui penyebabnya.

Peringatan dan Perhatian

Konsumsi vitamin atau suplemen relatif aman, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mengonsumsi Neurobion:

  • Tidak ada dosis Neurobion untuk anak-anak karena kandungan B kompleks yang tinggi.
  • Penggunaan oleh ibu hamil dan menyusui umumnya aman, terutama jika sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Namun, pada beberapa kasus, konsumsi vitamin B6 dalam dosis tinggi dapat menghambat produksi ASI. Konsumsi suplemen ini selama hamil dan menyusui sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter.
  • Tidak boleh dikonsumsi oleh mereka yang memiliki hipersensitivitas terhadap vitamin B kompleks.
  • Tablet Neurobion berlapis film mengandung sukrosa dan laktosa. Konsumsi Neurobion tidak dianjurkan bagi mereka yang intoleran terhadap gula tertentu.
  • Penggunaan vitamin B6 secara berlebihan dalam jangka panjang dapat menjadi neurotoksik.

Interaksi Obat

Interaksi obat yang dapat mempengaruhi kinerja obat juga mungkin terjadi jika Neurobion dikonsumsi bersamaan dengan obat lain seperti Amaryl (glimepiride), Amlodipine, Aspirin, Bisoprolol, Clopidogrel, Asam folat, Losartan, Metformin, Omeprazole, Paracetamol (acetaminophen), Ranitidine, dan banyak lagi. Daftar tersebut belum lengkap, oleh karena itu jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui apakah obat tersebut akan berinteraksi dengan vitamin neurotropik atau tidak.

Interaksi obat yang dapat mempengaruhi kinerja obat juga mungkin terjadi jika Neurobion dikonsumsi bersamaan dengan obat lain seperti Amaryl (glimepiride), Amlodipine, Aspirin, Bisoprolol, Clopidogrel, Asam folat, Losartan, Metformin, Omeprazole, Paracetamol (acetaminophen), Ranitidine, dan banyak lagi. Daftar tersebut belum lengkap, oleh karena itu jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui apakah obat tersebut akan berinteraksi dengan vitamin neurotropik atau tidak.

About The Author

Pil KB yang Tidak Bikin Gemuk dan Cegah Jerawat

Penyebab Pusing Saat Berdiri