Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Memilih dan Manfaatkan Moisturizer untuk Kulit Berminyak

Myles Bannister

Moisturizer untuk kulit berminyak sangat bermanfaat dalam menjaga kelembapan, kelembutan, dan kesehatan kulit. Namun, pemilihan moisturizer yang tepat sangat penting agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal. Berikut ini penjelasan lebih lanjut!

Apa Itu Moisturizer?

Moisturizer, atau pelembap, adalah bahan berbasis minyak termasuk agen oklusif seperti petrolatum atau minyak mineral, dan emolien seperti ester dan minyak tumbuhan. Pelembap bekerja dengan membentuk “segel” pada permukaan kulit untuk mencegah kehilangan air, membuat kulit terasa lebih halus dan tidak terlalu kering.

Pemilihan moisturizer yang tepat harus berdasarkan jenis dan masalah kulit tertentu, seperti kulit berminyak, berjerawat, kering, sensitif, atau kombinasi. Setiap pelembap bekerja secara berbeda, sehingga penting untuk mengetahui produk yang sesuai dengan kondisi kulit Anda agar tetap sehat.

Kulit Berminyak Memerlukan Moisturizer?

Terkadang orang salah mengira bahwa kulit berminyak tidak membutuhkan moisturizer karena takut akan meningkatkan kadar minyak di kulit. Namun, sebenarnya moisturizer dapat membantu menghidrasi kulit, yang berbeda dengan kadar kelebihan minyak.

Hidrasi kulit adalah proses penyerapan air oleh lapisan kulit (epidermis dan dermis) yang berfungsi untuk menjaga kekenyalan, elastisitas, dan ketahanan kulit. Sedangkan minyak alami di kulit adalah zat lilin atau sebum yang diproduksi oleh kelenjar sebaceous untuk menjaga fungsi penghalang kulit.

Moisturizer untuk kulit berminyak dapat membentuk lapisan oklusif pada permukaan kulit untuk mencegah kehilangan air, sedangkan formula perbaikan penghalang bekerja lebih dalam untuk memperbaiki dan memperbarui penghalang alami kulit.

Moisturizer untuk Kulit Berminyak

Terdapat berbagai jenis pelembap yang cocok untuk kulit berminyak. Produk-produk ini ringan, cepat menyerap, dan tidak membuat kulit terasa licin atau berkilau.

Pelembap untuk kulit berminyak dapat memiliki tiga sifat utama:

1. Oklusif

Agen oklusif adalah bahan yang membentuk film hidrofobik (anti-air) pada kulit untuk mengunci kelembapan. Agen oklusif yang bisa digunakan termasuk petrolatum, lanolin, minyak mineral, parafin, dan squalene. Jika memiliki kulit berminyak, turunan silikon seperti dimethicone atau cyclomethicone bisa digunakan tanpa membuat kulit terasa berminyak.

2. Humektan

Humektan adalah bahan yang menjaga kelembapan kulit dengan menarik air dari lapisan bawah dermis ke epidermis terluar. Beberapa bahan humektan yang cocok untuk kulit berminyak termasuk gliserin, natrium laktat, amonium laktat, asam hialuronat, sorbitol, urea, dan asam alfa hidroksi.

3. Emolien

Emolien adalah bahan yang menghaluskan kulit dengan mengisi ruang di antara sel-sel kulit kering di lapisan luar epidermis. Ada beberapa jenis emolien yang tidak berminyak seperti ceramide, dan ada juga yang lebih berminyak seperti asam stearat, asam linoleat, asam oleat, asam laurat, dan alkohol lemak.

Tips Memilih Moisturizer untuk Kulit Berminyak

Sebelum menggunakan moisturizer khusus untuk kulit berminyak, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kulit tetap sehat tanpa masalah. Hal-hal tersebut antara lain:

1. Pilih yang Berlabel Non-Comedogenic

Pilih moisturizer bebas minyak dan non-comedogenic yang tidak menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Pilihlah lotion daripada krim karena krim berbahan dasar minyak, sementara lotion berbahan dasar air dan lebih ringan.

2. Mengandung SPF

Pilih moisturizer untuk kulit berminyak yang sekaligus mengandung tabir surya minimal SPF 30. Hal ini akan membantu menjaga kelembapan kulit tanpa meningkatkan kadar minyak.

3. Pilih yang Bebas Pewangi dan Pewarna

Pilihlah moisturizer bebas pewangi jika ingin melembapkan kulit kering atau merawat kulit sensitif. Pewangi dan pewarna sintetis dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan kemerahan dan jerawat.

4. Menghindari Kandungan Lain dalam Moisturizer

Hindari menggunakan moisturizer wajah dengan bahan-bahan yang biasanya terdapat dalam produk perawatan tubuh, seperti lanolin, minyak mineral, lilin, atau shea butter. Bahan-bahan ini dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat di wajah.

5. Bebas Bahan dasar air dan Minyak

Untuk kulit berminyak, pilihlah moisturizer tanpa bahan dasar air dan bebas minyak. Hal ini penting untuk menjaga keseimbangan kelembapan kulit tanpa meningkatkan kadar minyak berlebih.

Bahan yang Harus Diperhatikan dalam Moisturizer

Moisturizer yang efektif untuk kulit berminyak sebaiknya mengandung bahan-bahan seperti:

1. Asam Hialuronat

Asam hialuronat bisa menghidrasi kulit tanpa menyumbat pori-pori, membantu menjaga kulit lembut, halus, dan sehat. Ini juga dapat mencegah kehilangan air pada permukaan kulit.

2. Niacinamide

Niacinamide bisa menyerap kelebihan sebum pada kulit berminyak dan mendukung produksi kolagen alami untuk kulit yang lebih kuat.

3. Kaolin Clay

Kaolin clay dapat membantu menyerap minyak berlebih di wajah tanpa mengeringkan kulit. Ini adalah pilihan yang baik untuk kulit sensitif dan kering.

4. Dimethicone

Dimethicone adalah bahan silikon yang memberikan rasa sehat pada kulit tanpa membuatnya terasa berminyak. Ini juga membantu menciptakan tekstur yang lebih baik dalam perawatan kulit.

Manfaat Moisturizer untuk Kulit Berminyak

Beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan setelah menggunakan moisturizer termasuk:

  • Mencegah kerutan. Menggunakan moisturizer rutin membantu menjaga kulit tetap halus dan elastis, mencegah kerutan dan penuaan dini.
  • Membentuk lapisan pertahanan. Moisturizer bertindak sebagai lapisan pelindung di bawah riasan dan produk perawatan kulit lainnya, mencegah kulit menjadi kering dan kusam.
  • Melembutkan kulit. Menggunakan moisturizer membantu menghidrasi dan melembutkan kulit yang terasa kencang akibat pembersihan.
  • Mencegah jerawat. Mempertahankan kelembapan kulit berminyak penting untuk mencegah penyumbatan pori-pori yang dapat menyebabkan jerawat.

Referensi:

  1. Debara, Deanna. 2019. Hydrating and Moisturizing Aren’t the Same for Your Skin — Here’s Why. https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/hydration-moisture (Diakses pada 14 Juni 2021)
  2. Fries, Wendy C. Tanpa Tahun. Choosing the Right Moisturizer for Your Skin. https://www.webmd.com/beauty/features/moisturizers#1 (Diakses pada 14 Juni 2021)
  3. Palmer, Angela. 2020. Does Oily Skin Need a Moisturizer?. https://www.verywellhealth.com/do-i-need-a-moisturizer-if-i-have-oily-skin-15595 (Diakses pada 14 Juni 2021)
  4. Sinha, Ramona. 2021. Top 20 Moisturizers For Oily And Acne-Prone Skin in India. https://www.stylecraze.com/articles/best-moisturizers-for-oily-skin-our-top-10-choices/ (Diakses pada 14 Juni 2021)
  5. Tamatam, Soumya. 2019. How Moisturization Can Help Oily Skin?. https://skinkraft.com/blogs/articles/moisturizer-for-oily-skin (Diakses pada 14 Juni 2021)

About The Author

Manfaat Vitamin A, Mencegah Jerawat hingga Kanker!

Baquinor Forte: Manfaat, Dosis, Aturan Pakai, Harga, dll