Mengetahui tentang Glycolic acid mulai dari manfaat, dosis, penggunaan, efek samping, dan lainnya melalui artikel ini!
Rangkuman Informasi Obat Glycolic Acid
| Nama Obat | Glycolic Acid |
| Kategori | Obat bebas |
| Manfaat Obat | Eksfoliasi |
| Digunakan oleh | Dewasa |
| Sediaan Obat | Krim atau terdapat dalam produk seperti lotion, gel, toner, serum, sabun wajah |
Kandungan dan Cara Kerja Glycolic Acid
Asam glikolat atau Glycolic acid adalah jenis AHA yang memiliki molekul paling kecil dibandingkan dengan jenis AHA lainnya. Hal ini membuat Glycolic acid dianggap lebih mudah untuk menembus kulit. Secara umum, AHA bekerja untuk mengelupas kulit.
Glycolic acid bekerja mempercepat pergantian sel dengan membantu melarutkan ikatan yang menyatukan sel-sel kulit. Hal ini memicu sel-sel kulit mati untuk mengelupas lebih cepat. Glycolic acid juga merangsang kulit untuk memproduksi kolagen, protein yang menjaga kekenyalan dan elastisitas kulit.
Manfaat Glycolic Acid
Manfaat Glycolic acid adalah untuk membantu pengelupasan kulit dan regenerasi kulit baru. Glycolic acid terdapat dalam banyak produk skin care dengan berbagai manfaat. Berikut adalah beberapa manfaat dari produk yang mengandung Glycolic acid:
- Mencegah penuaan
- Meningkatkan hidrasi kulit
- Melawan kerusakan akibat sinar UV
- Mencerahkan kulit
- Mengecilkan pori-pori
- Mencegah jerawat dan komedo dengan menjaga pori-pori agar tidak tersumbat
- Memudarkan noda hitam bekas jerawat atau luka
Manfaat Glycolic acid di atas adalah manfaat umum pada produk yang mengandung Glycolic acid. Setiap produk akan memiliki manfaat yang berbeda-Berbeda, jadi pastikan manfaatnya sesuai dengan kebutuhan kulit Anda.
Dosis Glycolic Acid
Dosis Glycolic acid yang dibutuhkan berdasarkan kondisi kulit adalah sebagai berikut:
- Merawat penuaan akibat paparan sinar matahari: krim, lotion, atau larutan dengan kandungan 25% Glycolic acid, digunakan dua kali sehari. Peeling dengan kadar Glycolic acid 70-85% juga dapat digunakan, biasanya diaplikasikan maksimal satu bulan sekali.
- Mengatasi jerawat: krim atau larutan dengan kandungan 10% Glycolic acid. Peeling dengan kandungan 40% Glycolic acid digunakan dengan interval dua minggu.
- Mengatasi bekas jerawat: peeling dengan kandungan 20-70% Glycolic acid, diaplikasikan setiap dua atau enam minggu. Kandungan Glycolic acid 35% juga bisa digunakan dengan kombinasi microneedling.
- Mengatasi melasma: lotion dengan kandungan 10% Glycolic acid diaplikasikan dengan tabir surya setiap malam selama dua minggu. Peeling dengan 50% Glycolic acid dilakukan setiap bulan selama tiga bulan berturut-turut. Peeling dengan 30% Glycolic acid digunakan setiap minggu dengan kombinasi prosedur laser.
Dosis di atas adalah dosis umum Glycolic acid. Dosis dapat berbeda pada setiap produk, jadi pastikan produk yang Anda gunakan tidak mengandung dosis berlebihan yang dapat memberikan efek samping.
Petunjuk Penggunaan Glycolic Acid
Petunjuk penggunaan Glycolic acid yang benar adalah sebagai berikut:
- Gunakan produk yang mengandung Glycolic acid sesuai dengan instruksi dokter atau kemasan produk.
- Gunakan tabir surya dengan SPF minimal 30 selama perawatan menggunakan Glycolic acid karena dapat meningkatkan sensitivitas terhadap sinar matahari.
- Mulai dengan penggunaan tiga kali per minggu, kemudian tingkatkan menjadi setiap hari.
- Jika mengalami iritasi setelah penggunaan Glycolic acid, hentikan penggunaan untuk sementara, kemudian coba lagi.
Petunjuk Penyimpanan Glycolic Acid
Petunjuk penyimpanan obat Glycolic acid adalah sebagai berikut:
- Simpan Glycolic acid pada suhu di bawah 30°C.
- Jangan simpan produk dengan kandungan Glycolic acid di tempat lembap.
- Hindari sinar matahari langsung.
- Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
Efek Samping Glycolic Acid
Penggunaan Glycolic acid pada kulit dapat menimbulkan efek samping seperti:
- Sensasi menyengat dan terbakar di kulit
- Pengelupasan kulit
- Perubahan warna kulit
- Sensitivitas terhadap sinar matahari meningkat
Efek samping Glycolic acid tidak selalu terjadi. Efek samping dapat terjadi pada kondisi dan dosis yang tidak tepat. Jika mengalami efek samping yang serius atau reaksi alergi, hentikan penggunaan produk dan konsultasikan dengan petugas medis.
Interaksi Obat Glycolic Acid
Penggunaan Glycolic acid bersama dengan obat atau zat lain dapat menimbulkan interaksi yang dapat mempengaruhi efektivitas Glycolic acid. Beberapa zat yang sebaiknya tidak digunakan bersama dengan Glycolic acid adalah:
- Tretinoin
- Adapalene
- Isotretinoin
- Produk yang bisa mengelupas kulit dengan cepat
Diskusikan dengan dokter mengenai penggunaan Glycolic acid jika Anda menggunakan obat-obatan lain untuk menghindari interaksi obat.
Peringatan dan Perhatian Glycolic Acid
Glycolic acid termasuk obat bebas yang bisa didapatkan tanpa resep dokter. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaannya adalah:
- Jangan gunakan obat ini jika Anda hipersensitif terhadap Glycolic acid atau komponen lain yang ada dalam produk.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan pada ibu hamil atau menyusui.
- Penggunaan pada anak-anak harus di bawah pengawasan dokter.
Sumber:
- How to Use Glycolic Acid in Your Skin Care – https://www.verywellhealth.com/glycolic-acid-15774 (diakses 26 Juli 2019)
- ALPHA HYDROXY ACIDS – https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-977/alpha-hydroxy-acids (diakses 26 Juli 2019)
- Glycolic Acid: Benefits, How to Use, Side Effects, and Best Products – https://www.zwivel.com/blog/glycolic-acid/ (diakses 26 Juli 2019)
About The Author
