Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Amankah bagi Ibu Hamil untuk Menyetir Mobil?

Myles Bannister

Seiring bertambahnya usia kehamilan, Anda tidak harus berhenti melakukan aktivitas tertentu, termasuk menyetir. Namun, apakah aman bagi ibu hamil untuk menyetir mobil? Berikut ulasannya!

Hal yang Harus Diperhatikan Ibu Hamil Saat Menyetir

Ibu hamil masih boleh dan aman untuk menyetir, tetapi harus berhati-hati dan memerhatikan keamanan. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan saat menyetir, berikut beberapa persiapan yang perlu dilakukan oleh ibu hamil:

1. Mempersiapkan untuk Gangguan dan Keadaan Darurat

Anda harus selalu siap ketika bepergian, terutama selama kehamilan. Selalu bawa kotak P3K dan sediakan barang-barang seperti pengisi daya baterai, senter, selimut, dan makanan ringan serta air.

2. Perhatikan Usia Kehamilan

Hindari menyetir jika usia kehamilan Anda memasuki trimester ketiga karena ukuran perut Anda semakin membesar, yang dapat menyebabkan cedera pada ibu dan janin akibat tertekan atau benturan.

3. Lengkapi Surat dan Kartu Identitas

Bawalah selalu surat-surat penting dan kartu identitas saat berkendara untuk memudahkan proses identifikasi dan penanganan kondisi darurat.

Memang aman bagi ibu hamil untuk menyetir mobil sendirian jika tidak ada risiko kesehatan, tetapi sebaiknya ada yang menemani atau menggantikan ibu hamil. Selalu patuhi aturan lalu lintas dan berhenti jika mengantuk.

4. Gunakan Sabuk Pengaman yang Benar

Gunakan sabuk pengaman pada bagian atas tulang selangka, di bagian leher dan lengan atas, dan hindari menggunakan sabuk pengaman bagian bawah di perut. Pastikan sabuk pengaman terpasang dengan baik dan nyaman.

5. Menggunakan Tummy Shield

Meskipun mengenakan sabuk pengaman diperlukan saat mengemudi, mengenakan sabuk pengaman saat hamil bisa menjadi sulit. Tummy Shield adalah alat khusus yang dapat melindungi perut dari kemungkinan cedera akibat sabuk pengaman selama kehamilan.

6. Waspada Nyeri Punggung

Jika mengalami nyeri punggung saat hamil, gunakan bantal kecil pada punggung untuk membuat posisi duduk terasa nyaman. Lakukan peregangan ringan untuk melancarkan sirkulasi darah.

7. Jangan Duduk Terlalu Lama

Jangan duduk menyetir terlalu lama untuk mencegah gangguan kehamilan. Istirahatlah setiap 1 hingga 1,5 jam untuk meregangkan otot.

8. Mengemudi dengan Hati-Hati

Perhatikan kondisi jalan dan perlahan-lahan mengemudi. Jika mengemudi terlalu cepat, riskan terjadi kecelakaan. Konsentrasi pada jalan saat mengemudi sangat penting.

Tips Menyetir yang Aman dan Nyaman Saat Hamil

Jika ibu hamil terpaksa harus menyetir sendirian, ada beberapa tips yang perlu diterapkan, antara lain:

1. Atur Jarak Kemudi

Atur tempat duduk Anda sehingga tulang dada Anda setidaknya berjarak 10 inci dari kemudi. Gunakan pedal extender jika perlu.

2. Miringkan Kemudi

Miringkan setir ke arah tulang dada Anda, bukan ke perut, untuk menghindari benturan pada perut jika airbag mengembang.

3. Sediakan Minuman dan Camilan

Selalu bawa minuman dan camilan sehat untuk menghindari dehidrasi dan kelaparan di jalan.

4. Berhenti Sesaat Sesering Mungkin

Rehat setiap jam untuk meregangkan kaki dan pergi ke toilet jika perlu.

5. Pastikan Tetap Nyaman selama Perjalanan

Gunakan bantal kecil untuk menopang punggung agar tetap nyaman selama perjalanan.

Risiko Menyetir Saat Hamil

Ibu hamil tidak dilarang menyetir, tetapi ada beberapa pertimbangan kondisi ibu hamil yang perlu dipertimbangkan, antara lain:

1. Konsentrasi yang Buruk

Saat hamil, hormon estrogen dapat membuat tubuh mengantuk sehingga dapat menurunkan konsentrasi saat menyetir.

2. Tegang dan Susah Rileks

Kondisi jalanan yang sulit dan tegang saat menyetir dapat berdampak negatif pada kondisi janin.

3. Ketuban Bisa Pecah Kapan Saja

Memasuki kehamilan di atas 37 minggu, tanda-tanda kelahiran bisa terjadi kapan saja, sehingga harus berhati-hati saat berkendara.

Itulah beberapa tips dan hal yang harus diperhatikan saat ibu hamil menyetir mobil agar tetap aman. Semoga informasi ini bermanfaat!

Referensi

  1. Anonim. 2021. 12 Tips for Safer Driving While Pregnant. https://saferide4kids.com/blog/tips-driving-pregnant/ (Diakses pada 20 Juni 2023)
  2. Anonim. 2016. Safety driving tips for Pregnant Drivers DirectAsia. https://www.directasia.com/blog/5-car-safety-tips-for-pregnant-drivers (Diakses pada 20 Juni 2023)
  3. Bradley, Sarah. 2020. 6 Scenarios When You Shouldn’t Drive While Pregnant. https://www.healthline.com/health/pregnancy/driving-while-pregnant#seat-belt-safety (Diakses pada 20 Juni 2023)

About The Author

Hepatitis D: Penyebab, Penularan, Gejala, Pengobatan, dll

Hipersomnia: Gejala, Penyebab, Pengobatan, dan Pencegahan