Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Fungsi Concealer, Jenis, dan Cara Menggunakannya

Myles Bannister

Concealer adalah produk kosmetik untuk menyamarkan noda hitam dan membuat riasan kulit wajah tampak lebih sempurna. Ketahui jenis-jenis concealer, manfaat, dan cara menggunakannya dalam artikel ini.

Fungsi Concealer untuk Riasan Wajah

Concealer adalah produk make up yang penting bagi wanita. Fungsi utama concealer adalah menutupi ketidaksempurnaan wajah seperti lingkaran hitam di bawah mata, bintik hitam dan bekas jerawat, hingga kemerahan.

Tapi banyaknya produk concealer di pasaran bisa membuat kamu bingung menentukan yang paling tepat untuk kulitmu. Pahami cara memilih jenis concealer yang sesuai dengan warna kulit kamu di sini.

Jenis-Jenis Concealer

Salah satu alasan mengapa concealer disukai wanita adalah kemampuannya dalam menutupi warna kulit yang tidak merata, sehingga menghasilkan riasan yang lebih sempurna. Untuk mendapatkannya, kamu harus memilih jenis concealer yang tepat.

Liquid concealer

Ini adalah jenis concealer paling populer dan banyak digunakan. Liquid concealer sangat baik dalam menutupi dan menyamarkan lingkaran hitam di bawah mata, membuat kulit terlihat lebih cerah. Liquid concealer mengandung banyak formula yang melembapkan, sehingga sangat baik untuk kulit kering sekalipun.

Liquid concealer biasanya hadir dalam dua pilihan hasil akhir yaitu matte dan dewy. Concealer dengan hasil akhir matte cocok untuk kulit berminyak agar tidak terlihat mengkilap, sementara dewy lebih cocok untuk kulit kering agar terlihat lebih sehat.

Balm concealer

Dengan tekstur yang lebih padat dibandingkan concealer cair, balm concealer bisa menempel lebih lama di kulit, bahkan untuk kulit berminyak. Concealer ini disarankan untuk kamu yang punya kulit rawan breakout. Aplikasikan concealer pada titik kemerahan di wajah sebelum dan sesudah menggunakan foundation. Jika kamu ingin coverage yang lebih ringan di kulit, ratakan dengan menggunakan kuas atau brush.

Cream concealer

Cream concealer memiliki tekstur yang sedikit berat, namun sangat baik untuk menutupi mata panda, hiperpigmentasi, dan breakout. Concealer jenis ini juga bisa digunakan ke seluruh permukaan wajah hingga merata untuk membuat kulit terlihat lebih cerah.

Cream concealer cocok untuk semua jenis kulit. Tapi jika kulitmu rawan breakout dan sensitif, pilih produk yang bebas kandungan minyak, non-comedogenic, dan tidak mengandung alkohol.

Stick concealer

Stick concealer memiliki bentuk yang ringkas dan mudah dibawa kemana saja. Concealer ini tidak seringan concealer cair, namun teksturnya tidak seberat balm atau cream concealer.

Cocok digunakan untuk menutupi bintik hitam dan bekas jerawat saat kamu terburu-buru. Sayangnya, concealer ini tidak disarankan untuk kulit berminyak karena teksturnya akan terasa berat di kulit.

Color-correcting concealer

Untuk masalah kulit seperti kemerahan, terlalu pucat, atau warna kulit tidak merata, kamu bisa mencoba color-correcting concealer. Ini adalah concealer dengan berbagai macam warna dan fungsi yang berbeda-beda.

Berikut adalah panduan penggunaan color-correcting concealer berdasarkan warnanya:

  • Ungu: kulit kusam atau menguning.
  • Kuning: menutupi bekas luka atau mata panda.
  • Kuning pucat: mempertegas lekukan alis dan menonjolkan tulang pipi.
  • Hijau: menutupi kemerahan, termasuk akibat rosacea.
  • Pink: memberikan rona segar pada kulit yang pucat.
  • Oranye: menetralkan bintik-bintik ungu atau abu-abu pada orang berkulit gelap.

Cara Menggunakan Concealer dengan Benar

Memilih jenis concealer yang tepat saja tidak cukup. Kamu juga harus tahu cara menggunakan concealer dengan benar agar hasilnya menyatu dengan kulit dan tampak alami.

Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti:

1. Siapkan kulitmu

Lakukan double cleansing untuk membersihkan kulit, kemudian oleskan moisturizer untuk menjaga kelembapan kulit. Gunakan juga sunscreen ber-SPF untuk melindungi kulit dari sinar matahari.

2. Aplikasikan make up lain terlebih dulu

Untuk riasan tahan lama, gunakan primer agar foundation bisa menempel lebih lama dan lebih sempurna. Kamu juga bisa memilih produk lain dengan fungsi yang sama namun kandungannya lebih ringan seperti BB cream atau CC cream atau tinted moisturizer.

Beberapa perias profesional menyarankan penggunaan concealer setelah moisturizer untuk hasil yang lebih halus dan sempurna.

3. Buat segitiga terbalik di bawah mata

Untuk menyamarkan mata panda, buat segitiga terbalik di bawah mata dan ratakan dengan jari atau kuas khusus concealer. Tepuk-tepuk halus sampai merata ke seluruh area kulit.

4. Oleskan pada bintik hitam dan bekas jerawat

Jika memiliki bekas jerawat, kemerahan, atau bintik hitam, gunakan color correcting concealer dengan warna yang sesuai. Oleskan sedikit pada area yang bermasalah lalu tepuk-nepuk halus concealer krim hingga bintik hitam tidak terlihat lagi.

5. Oleskan di sekitar hidung dan area kulit berjerawat

Tepuk-tepuk ringan menggunakan jari saat mengaplikasikan concealer di sekitar hidung atau kulit kemerahan, jangan ratakan seperti saat menggunakan foundation. Untuk area hidung, bisa menggunakan spons basah agar concealer lebih melekat.

6. Set dengan bedak

Setelah menggunakan concealer, gunakan foundation. Jika riasan awal sudah sempurna, langkah terakhir adalah menggunakan setting powder agar riasan lebih tahan lama. Juga gunakan kabuki brush untuk menghilangkan sisa bedak yang menempel di wajah dan semprotkan setting spray untuk riasan yang tahan sepanjang hari.

Itulah informasi lengkap tentang berbagai jenis concealer dan cara penggunaannya. Karena teksturnya yang cenderung berat, sebaiknya tidak digunakan setiap hari kecuali jika ingin tampil dengan riasan penuh. Bersihkan riasan setelah beraktivitas agar tidak tersisa di pori-pori kulit.

Referensi

About The Author

Ikan Haring: Nutrisi, Manfaat, Efek Samping, dll

Penyebab Biang Keringat pada Bayi dan Pencegahannya