Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Mengenal Jenis Vasektomi pada Pria

Myles Bannister

Bila dahulu kita mengenal Vasektomi, saat ini telah dikembangkan Vasektomi Tanpa Pisau (VTP) yang merupakan inovasi teknik Vasektomi yang lebih cepat, lebih baik, dan lebih sehat dibandingkan cara Vasektomi sebelumnya.

Apa itu Vasektomi? Vasektomi adalah jenis kontrasepsi mantap (KONTAP) yang dikembangkan sejak tahun 1971 dan diperkenalkan di Indonesia tahun 1990. Kontrasepsi ini cocok untuk mereka yang tidak ingin memiliki anak lagi di masa depan.

Calon akseptor Vasektomi harus mantap dan yakin bahwa ia dan istrinya tidak ingin menambah anak lagi. Setelah menjalani Vasektomi, saluran spermanya dipotong atau diputus sehingga ia tidak subur dan tidak dapat membuahi sel telur istri.

Meskipun saluran sperma dapat disambung kembali melalui microsurgery, kesuburan tidak akan kembali sepenuhnya. Semakin lama seorang pria menjalani Vasektomi, semakin rendah kemungkinannya untuk memiliki anak. Sebagai contoh, setelah 3 tahun menjalani Vasektomi, kemungkinan tersebut turun menjadi 50%, dan setelah 5 tahun turun menjadi 20%. Oleh karena itu, keputusan untuk melakukan Vasektomi haruslah matang.

Vasektomi Tanpa Pisau (VTP)

Vasektomi Tanpa Pisau (VTP) adalah tindakan pemotongan dan pengikatan vas deferens atau saluran sperma kiri dan kanan. Hal ini menyebabkan cairan mani yang keluar saat ejakulasi tidak mengandung sperma, sehingga tidak terjadi kehamilan. Vasektomi Tanpa Pisau (VTP) diperkenalkan di Indonesia sejak tahun 1990 dan disambut baik oleh kaum pria karena mengurangi rasa takut terhadap pembedahan Vasektomi. Pada Vasektomi Tanpa Pisau (VTP), tindakan dilakukan tanpa menggunakan pisau bedah.

Keunggulan Vasektomi Tanpa Pisau (VTP)

Lebih cepat

Vasektomi Tanpa Pisau (VTP) dapat dilakukan dalam waktu 10-15 menit, lebih cepat daripada metode Vasektomi konvensional yang memerlukan waktu 1 jam. Teknik yang digunakan pada VTP lebih sederhana dan ringan.

Lebih baik

VTP lebih baik daripada Vasektomi konvensional karena teknik yang digunakan lebih sederhana dan tidak memerlukan pisau bedah. Karena itu, tidak diperlukan penjahitan dan penutupan luka. Luka yang ditimbulkan sangat kecil, hanya sekitar 1-2 cm, dan cukup ditutup dengan plester. Risiko hematoma dan perdarahan juga lebih rendah.

Lebih sehat

VTP merupakan salah satu metode kontrasepsi paling efektif dengan tingkat keberhasilan mencapai 99%. Selain itu, VTP juga memiliki pengaruh positif pada kesehatan seksual. Studi yang dilakukan oleh PKMI menemukan bahwa 50% pria yang menjalani Vasektomi melaporkan peningkatan kegairahan seksual setelah menjalani Vasektomi.

Jika Anda berminat melakukan Vasektomi, biaya yang dikeluarkan berkisar antara Rp 3 juta hingga Rp 11 juta. Perlu diperhatikan bahwa ada kemungkinan biaya tambahan, jadi sediakan tambahan biaya sebesar 20-30%.

Nah, sudah tahu kan apa itu Vasektomi Tanpa Pisau (VTP) dan Vasektomi konvensional. Apakah Anda berminat, Teman Sehat?

About The Author

4 Masalah Gizi yang Umum Terjadi pada Kalangan Remaja

Memahami Fungsi Mulut dalam Sistem Pencernaan