Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

13 Kesalahan Menggunakan Kondom yang Sering Dilakukan

Myles Bannister

Penggunaan kondom mungkin terlihat sederhana, tetapi banyak pria yang tidak tahu cara menyimpan dan menggunakan kondom dengan benar. Pemasangan yang salah dapat meningkatkan risiko penularan penyakit seksual dan kehamilan. Jadi, apa kesalahan umum dalam menggunakan kondom?

Beragam Kesalahan Menggunakan Kondom

Mengetahui kesalahan dalam menggunakan kondom dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Berikut adalah kesalahan umum yang membuat kondom tidak efektif:

1. Tidak Memperhatikan Waktu Kedaluwarsa

Kesalahan umum dalam menggunakan kondom adalah tidak memeriksa tanggal kedaluwarsa. Selain itu, sering kali pria tidak menyadari kondom yang mereka beli sudah rusak. Maka dari itu, periksalah kemasan kondom sebelum digunakan.

Jika Anda menemukan kondom yang tampak lengket atau berwarna pudar pada kemasan, sebaiknya jangan digunakan.

2. Ukuran yang Tidak Sesuai

Kesalahan selanjutnya adalah membeli kondom yang tidak sesuai dengan ukuran. Setiap orang memiliki ukuran penis yang berbeda-beda. Sebelum membeli, kenali berbagai ukuran kondom. Pastikan Anda membeli kondom yang sesuai untuk Anda.

Jika Anda membeli kondom yang terlalu kecil atau terlalu besar, kondom bisa mudah sobek atau lepas saat berhubungan.

3. Salah Membuka Kondom

Ketika ingin segera melakukan penetrasi, pria sering kali membuka kemasan kondom dengan terburu-buru, yang bisa menyebabkan sobeknya kondom. Jadi pastikan Anda membuka kemasan kondom dengan hati-hati.

4. Menggunakan Kondom Ketika Ereksi Belum Maksimal

Menggunakan kondom saat penis belum sepenuhnya ereksi dapat membuat kondom sulit dipasang dengan baik dan rentan sobek. Ketika penis telah ereksi penuh, ukuran kondom bisa berubah karena perubahan ukuran penis sebelum dan sesudah ereksi.

5. Tidak Membuka Gulungan Kondom dengan Sempurna

Untuk memastikan kondom dapat melekat dengan baik pada penis, Anda perlu mulai dengan meletakkan kondom di kepala penis dan secara perlahan membuka gulungannya hingga menutupi seluruh permukaan penis.

Banyak pasangan yang melaporkan melakukan hubungan seksual sebelum kondom benar-benar menutupi penis. Jadi, pastikan gulungan kondom sudah terbuka dengan baik agar terhindar dari infeksi menular seksual dan kehamilan yang tidak diinginkan.

6. Tidak Menyisakan Ruang di Ujung Kondom

Kesalahan umum dalam menggunakan kondom adalah tidak menyisakan ruang di ujung kondom. Padahal, ruang tersebut berfungsi sebagai tempat air mani. Jika tidak ada ruang, air mani bisa dengan mudah tumpah dan kondom bisa robek.

7. Tidak Segera Mencopot Kondom Setelah Ejakulasi

Banyak pria yang tidak menyadari bahwa salah satu kesalahan adalah tidak segera mencopot kondom setelah ejakulasi. Biarkan kondom tetap dipegang pada pinggiran saat mencopotnya. Hal ini dapat mencegah tumpahan air mani.

8. Menggunakan Kondom Terlalu Lama

Menggunakan kondom terlalu lama setelah ejakulasi dapat menyebabkan iritasi pada kulit penis. Air mani mengandung molekul anti-peradangan yang bisa menyebabkan iritasi. Jika kondom tetap menutupi penis setelah ejakulasi, air mani bisa ikut tercampur dengan cairan pra-ejakulasi dan menyumbat uretra penis.

9. Salah Memilih Pelumas

Penggunaan pelumas saat berhubungan seksual sangat membantu agar lebih nyaman. Namun, tidak semua pelumas cocok dengan kondom. Baby oil, lotion, atau petroleum jelly bukanlah pilihan yang tepat karena dapat merusak kondom. Gunakanlah pelumas berbahan dasar air.

10. Menggunakan Lebih dari Satu Kondom

Terdapat beberapa pria yang menggunakan lebih dari satu kondom untuk mencegah penularan penyakit dan kehamilan. Namun, menggunakan dua kondom justru memudahkan terjadinya gesekan antara kondom dan meningkatkan risiko sobeknya kondom.

11. Salah Menyimpan Kondom

Kesalahan dalam menggunakan kondom tidak hanya saat menggunakannya, tetapi juga saat menyimpannya. Salah satu tempat yang sering digunakan untuk menyimpan kondom adalah dompet. Namun, menyimpan kondom dalam dompet dalam waktu lama dapat menyebabkan kerusakan pada kondom.

12. Alergi terhadap Lateks

Jika Anda atau pasangan Anda mengalami iritasi atau pembengkakan setelah menggunakan kondom lateks, Anda mungkin memiliki alergi terhadap lateks. Alergi lateks dapat menyebabkan dermatitis kontak, yang ditandai dengan bengkak, kemerahan, dan gatal pada kulit yang terkena lateks. Pilihlah kondom yang terbuat dari bahan alternatif seperti usus domba atau polyurethane jika Anda memiliki alergi lateks.

13. Menggunakan Kondom Terbalik

Kesalahan umum dalam menggunakan kondom adalah memasangnya terbalik. Jika terjadi hal ini, proses penetrasi akan menjadi tidak nyaman. Untuk menghindari hal ini, buka sedikit ujung kondom sebelum menutupi penis.

Cara Menggunakan Kondom dengan Benar

Setelah mengetahui kesalahan-kesalahan dalam menggunakan kondom, penting untuk tahu bagaimana cara menggunakan kondom dengan benar. Berikut adalah tips yang perlu diperhatikan:

  1. Periksalah label kemasan untuk mengetahui bahan pembuatan kondom.
  2. Perhatikan tanggal kedaluwarsa.
  3. Simpanlah kondom di tempat yang kering dan sejuk serta hindari sinar matahari langsung yang dapat merusak kondom.
  4. Menyisakan ruang di ujung kondom untuk menampung air mani. Jika tidak ada ruang, kondom bisa bocor.
  5. Gunakan kondom hanya sekali pakai untuk meningkatkan efektivitas dalam mencegah kehamilan dan penyakit menular seksual.
  6. Pilih jenis kondom yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Selain cara penggunaannya, hal-hal lain yang harus diketahui adalah:

  • Bentuk: Sebagian besar kondom memiliki ujung yang mengerucut untuk menampung air mani. Namun, beberapa jenis kondom tidak memiliki ruang di ujungnya.
  • Spermisida: Spermisida adalah bahan yang membunuh sel-sel sperma untuk mencegah kehamilan. Namun, penggunaan spermisida juga meningkatkan risiko penularan infeksi menular seksual.
  • Rasa: Kondom yang ditambahi rasa cocok untuk seks oral. Kondom yang mengandung spermisida tidak disarankan untuk seks oral karena dapat menyebabkan rasa tidak enak di lidah.

Itulah ulasan lengkap tentang kesalahan-kesalahan dalam menggunakan kondom dan cara penggunaan yang benar. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda.

Referensi

  1. Anonim. 12 Common Mistakes When Using Condoms. https://www.brook.org.uk/your-life/condoms-common-mistakes/. (Diakses pada 15 November 2023)
  2. Iliades, Chris. 2011. 5 Condom Mistakes You Don’t Want to Make. https://www.everydayhealth.com/erectile-dysfunction/condom-mistakes-you-dont-want-to-make.aspx. (Diakses pada 15 November 2023)
  3. Kennard, Jerry. 2023. 10 Ways to Prevent Condom Failure. https://www.verywellhealth.com/six-reasons-for-condom-failure-2328835. (Diakses pada 15 November 2023)

About The Author

Gula Rafinasi: Jenis, Perbedaan, Contoh, dan Bahayanya bagi Kesehatan

4 Karakter Manusia, Anda Termasuk yang Mana?