Kista ateroma adalah jaringan tumbuh kecil di bawah kulit yang seringkali disalahartikan sebagai bisul. Namun, ada beberapa perbedaan antara keduanya. Kista ateroma tidak menimbulkan gejala tambahan dan tidak berubah menjadi kanker. Mereka muncul di kepala, leher, punggung, atau area genital dan berukuran kecil seperti tonjolan kecil dengan warna serupa kulit.
Penyebab utama kista ateroma adalah keratin, yaitu protein yang menentukan warna kulit, yang terperangkap di bawah kulit. Kista dapat muncul setelah adanya trauma pada kulit seperti bekas operasi atau goresan, serta tersumbatnya kelenjar minyak pada kulit. Mereka juga lebih mungkin terjadi pada orang dengan kulit berjerawat.
Untuk mendiagnosis kista ateroma, dokter akan memeriksa benjolan di kulit dan dapat melakukan pemeriksaan tambahan seperti ultrasound atau CT scan. Jika kista tidak menyebabkan ketidaknyamanan atau mengganggu penampilan, tidak perlu penanganan medis. Namun, jika kista tumbuh kembali atau menjadi meradang, dapat dilakukan tindakan pembedahan untuk menghilangkannya.
Sebagai langkah pencegahan, jaga kebersihan kulit dan pola makan seimbang. Terakhir, penting untuk tidak memencet atau mengganggu kista, karena hal ini dapat menyebabkan infeksi atau komplikasi lainnya.
Referensi
About The Author
