Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Mengapa Setelah Menikah Menstruasi Jadi Tidak Lancar?

Myles Bannister

Menstruasi adalah siklus bulanan yang dialami oleh wanita. Normalnya siklus menstruasi terjadi setiap 25-35 hari. Jika Anda mengalami menstruasi setiap 24 hari atau lebih dari 36 hari, itu berarti menstruasi Anda mengalami gangguan. Penting bagi wanita untuk memperhatikan hal ini agar tidak menyebabkan masalah.

Penyebab Menstruasi Tidak Lancar pada Wanita Menikah

Menstruasi yang tidak lancar dapat terjadi pada siapa saja, termasuk wanita yang sudah menikah. Beberapa penyebab umum menstruasi tidak lancar pada wanita menikah antara lain:

Perubahan Berat Badan

Berat badan wanita umumnya mengalami fluktuasi setelah menikah. Wanita cenderung merasa nyaman dengan kehidupan barunya, jarang melakukan diet berlebihan, dan tidak terlalu memperhatikan pola makan. Kenaikan berat badan menyebabkan peningkatan kadar estrogen dalam tubuh, yang bisa mengganggu siklus menstruasi dan memicu perdarahan yang lebih banyak.

Perubahan Gaya Hidup

Setelah menikah, wanita mengalami perubahan gaya hidup. Mereka yang sebelumnya jarang mengalami masalah menstruasi mulai mengalaminya. Perubahan gaya hidup seperti melakukan pekerjaan rumah tangga yang sebelumnya tidak biasa dilakukan, seperti mencuci, membersihkan rumah, dan memasak, membuat tubuh wanita menjadi lebih lelah dari sebelumnya.

Mengalami Stres Berlebihan

Wanita yang menikah biasanya memiliki banyak tanggung jawab di rumah tangga dan pekerjaan, yang menyebabkan stres berlebihan. Kondisi ini dapat mempengaruhi siklus menstruasi dan menyebabkan menstruasi menjadi terlambat setiap bulannya. Stres fisik dan mental dapat mengganggu menstruasi dan membuat wanita sulit hamil.

Penggunaan Alat Kontrasepsi

Penggunaan alat kontrasepsi juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi. Penggunaan kontrasepsi hormonal dapat membuat menstruasi menjadi lebih ringan, tidak teratur, atau bahkan berhenti sama sekali. Jika gangguan menstruasi terjadi selama lebih dari 3 bulan, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk melakukan perubahan pada jenis kontrasepsi yang digunakan.

Gangguan Menstruasi dan Kehamilan

Gangguan menstruasi dapat terjadi pada semua wanita yang sudah menikah, karena gangguan fisik atau kondisi medis lainnya seperti PCOS dan mioma atau fibroid. Gangguan menstruasi dapat menghambat ovulasi dan menyulitkan proses kehamilan. Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan oleh wanita yang mengalami gangguan menstruasi, termasuk mengonsumsi obat untuk membantu ovulasi, mengatasi level prolaktin yang tinggi, mengatur berat badan, atau melakukan terapi hormon.

Cara Mengatasi Menstruasi Tidak Lancar

Menstruasi yang tidak lancar dapat diatasi dengan beberapa langkah berikut:

  • Mengadaptasi perubahan gaya hidup secara bertahap.
  • Mengonsumsi makanan yang seimbang selama diet.
  • Mengelola stres dengan melakukan relaksasi dan rekreasi.
  • Melakukan olahraga secara teratur.
  • Menggunakan kontrasepsi sesuai anjuran dokter.
  • Mengonsumsi obat yang diresepkan untuk mengatasi gangguan menstruasi.
  • Melakukan terapi hormon jika metode lain tidak efektif.
  • Mengatasi gangguan pada kelenjar tiroid jika ada.
  • Mengatasi mioma atau fibroid yang membesar melalui operasi.

Kapan Harus Memeriksakan Diri ke Dokter?

Jika Anda mengalami gangguan menstruasi dan mengalami gejala seperti yang disebutkan di bawah ini, segera temui dokter:

  • Mengalami gangguan menstruasi selama 3 siklus berturut-turut dan tidak hamil.
  • Mendadak mengalami gangguan menstruasi setelah selalu teratur sebelumnya.
  • Menstruasi terjadi kurang dari 21 hari atau lebih dari 35 hari.
  • Menstruasi yang sangat berat dan perdarahan yang banyak.
  • Menstruasi berlangsung lebih dari 7 hari.
  • Mengalami nyeri perut saat menstruasi yang tidak terjadi sebelumnya.
  • Mengalami demam dan keluarnya cairan yang tidak normal selama menstruasi.
  • Mengalami perdarahan ringan di luar waktu menstruasi atau saat masa subur.

Mengalami gangguan menstruasi setelah menikah adalah hal yang umum. Jika Anda mengalami masalah dengan menstruasi atau kehamilan, segera dapatkan informasi dan bantuan medis yang diperlukan.

Sumber:
Santos-Longhurst, Adrienne. 2018. What Causes Irregular Periods After Marriage?. https://www.healthline.com/health/womens-health/irregular-periods-after-marriage. (Diakses pada 28 Desember 2019)
Santos-Longhurst, Adrienne. 2018. 14 possible causes for irregular periods. https://www.medicalnewstoday.com/articles/322643.php. (Diakses pada 28 Desember 2019)

About The Author

Minum Air Tidak Harus 8 Gelas Sehari, Berapa Takaran yang Dianjurkan?

Emboli Air Ketuban: Penyebab, Gejala, Cara Mengatasi, dll