Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Serangan Jantung, Aktor Senior Robby Sugara Meninggal Dunia

Myles Bannister

Aktor Robby Sugara Meninggal Dunia

Menantu Robby, Ferdinan menyebut pria kelahiran 20 Juli 1950 ini meninggal karena sakit jantung. Ferdinan yang merupakan suami dari putri pertama Robby, Ella Ingrid, menyebut mertuanya berada di rumahnya saat mengalami serangan jantung.

Robby dilarikan ke RS Adhyaksa, Jakarta Timur, namun karena kondisinya yang sudah sangat kritis, ia mengembuskan napasnya yang terakhir pada pukul 00.10 tengah malam. Jenazah Robby kemudian disemayamkan di rumah duka RS UKI Jakarta Timur. Robby rencananya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Sabtu, 15 Juni 2019.

Ferdinan menyebut mertuanya memiliki riwayat masalah jantung, stroke ringan, dan diabetes.

Robby Sugara juga aktif di dunia layar lebar sejak tahun 1970-an. Beberapa film yang dibintanginya adalah “Wajah Tiga Perempuan”, “Ke Ujung Dunia”, “Terjebak Nostalgia”, dan “3 Dara 2”.

Penyebab Serangan Jantung yang Tidak Terduga

Serangan jantung muncul akibat otot-otot jantung tidak mendapatkan darah dengan cukup. Tanpa adanya darah yang tinggi nutrisi dan oksigen, maka jaringan jantung akan mengalami kerusakan dan bisa menyebabkan kematian.

Berikut adalah beberapa penyebab serangan jantung yang tidak terduga.

Tersumbatnya pembuluh darah

Penyebab paling sering dari serangan jantung adalah penyumbatan pembuluh darah yang disebabkan oleh plak. Plak ini dipicu oleh kolesterol tinggi atau masalah aterosklerosis atau pengerasan pembuluh darah. Selain itu, kondisi ini juga bisa disebabkan oleh gumpalan darah akibat tekanan darah tinggi dan robekan pada pembuluh darah arteri jantung.

Masalah psoriasis

Psoriasis adalah masalah autoimun yang bisa memicu peradangan pada kulit secara kronis. Gejala dari masalah kesehatan ini adalah bercak kemerahan dan kulit yang sangat kering hingga mudah mengelupas. Orang-orang yang memiliki psoriasis memiliki risiko lebih besar terkena serangan jantung hingga 2-3 kali lipat. Peradangan yang disebabkan oleh masalah kesehatan ini bisa menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah arteri jantung.

Polusi udara

Polusi udara juga bisa memicu datangnya serangan jantung. Polusi udara membuat kadar kolesterol baik menurun secara drastis dalam waktu yang cepat. Selain itu, polusi udara juga bisa memicu peradangan pada pembuluh darah dan jantung sehingga bisa memicu serangan jantung. Kita harus berhati-hati dengan polusi udara, terutama jika memiliki riwayat masalah kardiovaskular.

Mengalami nyeri bahu

Orang yang mengalami nyeri bahu cenderung lebih rentan terkena serangan jantung, hipertensi, kolesterol tinggi, dan diabetes.

Mendengarkan suara yang keras

Sering terpapar suara keras, suara bising, atau suara yang mengagetkan bisa menyebabkan gangguan denyut jantung, gagal jantung, dan kolesterol tinggi. Suara keras bisa meningkatkan kadar hormon stres dengan signifikan yang memicu peningkatan tekanan darah dan kerusakan pada pembuluh darah, sehingga memicu serangan jantung.

Sering terpapar suara keras, suara bising, atau suara yang mengagetkan bisa menyebabkan gangguan denyut jantung, gagal jantung, dan kolesterol tinggi. Suara keras bisa meningkatkan kadar hormon stres dengan signifikan yang memicu peningkatan tekanan darah dan kerusakan pada pembuluh darah, sehingga memicu serangan jantung.

About The Author

Obat COVID-19 Molnupiravir: Manfaat, Dosis, Efek Samping, dll

Memahami Perbedaan Tekanan Darah Sistolik dan Diastolik