Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Cyproheptadine – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping

Myles Bannister

Obat Cyproheptadine adalah obat keras yang memerlukan resep dokter untuk dibeli di apotek. Baca terus untuk mengetahui lebih lanjut tentang bentuk sediaan, kandungan, manfaat, indikasi, kontraindikasi, dosis, efek samping, dan harga obat Cyproheptadine.

Rangkuman Informasi Obat Cyproheptadine

Nama Cyproheptadine
Kelas Terapi Antihistamin (Obat Alergi)
Bentuk Sediaan Kaptabs/ Tablet
Kandungan Siproheptadin Hidroklorida
Manfaat Meredakan gejala alergi, mencegah urtikaria, meredakan sakit kepala
Indikasi Penggunaan Alergi nasal, rhinitis alergika, rhinitis vasomotor, urtikaria, migrain, dan lainnya
Kontraindikasi Hipersensitivitas, glaukoma, tukak lambung, hipertrofi prostat, dan lainnya
Cara pakai Diminum setelah atau sebelum makan
Dosis 1/2-1 tablet sebanyak 2-4 kali sehari (tergantung usia dan indikasi)
Efek samping Mengantuk, pusing, konstipasi, reaksi alergi, dan lainnya
Harga Rp3.000-20.000/strip (10 tablet)

Bentuk Sediaan Cyproheptadine

Cyproheptadine tersedia dalam bentuk sediaan oral, berupa kaptabs atau tablet. Dosis Cyproheptadine adalah 4 mg per tablet. Biasanya dijual dalam dos berisi 10 strip dengan masing-masing strip berisi 10 tablet. Jadi, satu dos berisi 100 tablet. Namun, jumlah tablet bisa berbeda tergantung pada kemasan tertentu.

Simpan Cyproheptadine di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak. Simpanlah di tempat yang kering, sejuk, dan terhindar dari sinar matahari, karena sinar matahari dapat memengaruhi kualitas obat.

Kandungan Cyproheptadine

Cyproheptadine mengandung Siproheptadin Hidroklorida, yaitu bahan aktif yang termasuk dalam golongan antihistamin. Bahan aktif ini bekerja dengan mengurangi reaksi alergi dalam tubuh yang disebabkan oleh histamin alami.

Manfaat Cyproheptadine

Cyproheptadine berguna untuk meredakan gejala alergi seperti alergi nasal, rhinitis alergika, dan rhinitis vasomotor. Obat ini juga dapat mengobati reaksi alergi pada pasien yang hipersensitif terhadap obat tertentu.

Cyproheptadine juga dapat digunakan untuk mengobati masalah kulit seperti gigitan serangga, eksim, dan urtikaria. Beberapa gejala alergi yang dapat diatasi meliputi gatal-gatal, ruam kulit, iritasi kulit, mata merah dan berair, pilek, hidung tersumbat, dan bersin-bersin.

Terkadang, Siproheptadin Hidroklorida dalam Cyproheptadine juga digunakan untuk mengobati beberapa jenis sakit kepala dan migrain.

Indikasi Cyproheptadine

Cyproheptadine digunakan untuk mengobati beberapa masalah kesehatan, antara lain:

  • Alergi nasal
  • Rhinitis alergika
  • Rhinitis vasomotor
  • Reaksi alergi (mungkin karena hipersensitivitas terhadap obat tertentu)
  • Reaksi akibat gigitan serangga
  • Urtikaria
  • Pruritus
  • Hay fever
  • Eksim
  • Migrain
  • Sakit kepala vaskular
  • Mual parah (hanya sebagai terapi tambahan)
  • Sindrom tertentu: Sindrom Cushing, Sindrom Nelsons, Sindrom Karsinoid
  • Angioedema
  • Akromegali
  • Anoreksia nervosa
  • Dan lainnya

Hanya menggunakan Cyproheptadine jika Anda memiliki salah satu indikasi di atas dan setelah berkonsultasi dengan dokter.

Kontraindikasi Cyproheptadine

Jangan menggunakan Cyproheptadine jika Anda memiliki kondisi berikut:

  • Hipersensitivitas terhadap siproheptadin atau antihistamin lainnya
  • Glaukoma sudut sempit
  • Tukak lambung
  • Hipertrofi prostat
  • Prostatisme
  • Porfiria
  • Asma
  • Stenosis pilorus
  • Ibu menyusui (karena bisa mengurangi jumlah ASI)
  • Pasien lansia
  • Bayi baru lahir/ bayi prematur
  • Anak di bawah usia 2 tahun (kecuali atas resep dokter)

Konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki masalah di atas.

Peringatan Penggunaan Obat Cyproheptadine

Gunakan Cyproheptadine dengan hati-hati jika Anda mengalami kondisi berikut:

  • Retensi urin
  • Obstruksi pyloroduodenal
  • Penyakit hati
  • Gangguan ginjal
  • Penyakit jantung
  • Epilepsi
  • Hipertiroid
  • Hipertensi
  • Ibu hamil atau berencana hamil
  • Pengemudi
  • Pekerja dengan mesin
  • Mengalami operasi gigi
  • Mengonsumsi vitamin, suplemen, obat herbal, atau obat medis lainnya
  • Mengonsumsi alkohol

Dosis Cyproheptadine

Dosis Cyproheptadine bergantung pada indikasi dan usia. Untuk orang dewasa dengan alergi, dosisnya adalah 4 mg atau 1 tablet 3-4 kali sehari. Sedangkan untuk anak-anak, dosisnya adalah 2 mg (1/2 tablet) 2-3 kali sehari.

Dosis maksimal untuk orang dewasa adalah 32 mg sehari dan untuk anak-anak di bawah 12 tahun adalah 12-16 mg sehari. Pasien dengan migrain membutuhkan dosis 4 mg awal dan 4 mg setelah 30 menit. Dosis pemeliharaan untuk migrain adalah 1 tablet setiap 4-6 jam.

Efek Samping Cyproheptadine

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan Cyproheptadine antara lain mengantuk, pusing, mulut kering, konstipasi, dan perubahan suasana hati. Efek samping yang lebih serius termasuk tremor atau kejang, bingung, halusinasi, gelisah atau gugup, pingsan, telinga berdenging, masalah buang air kecil, gangguan penglihatan, kulit mudah memar atau berdarah, dan reaksi alergi seperti gatal, ruam, sesak napas, diare, wajah bengkak.

Hentikan penggunaan Cyproheptadine jika Anda mengalami efek samping seperti di atas dan segera cari bantuan medis.

Harga Cyproheptadine

Harga Cyproheptadine berkisar antara Rp3.000-20.000/strip (10 tablet). Harga dapat berbeda tergantung pada kemasan.

About The Author

5 Sayuran yang Lebih Sehat saat Dikalengkan!

8 Gejala Awal Tetanus yang Perlu Diperhatikan