Rontgen dada adalah metode umum yang digunakan untuk mendiagnosis permasalahan di area dada. Pelajari lebih lanjut tentang prosedur ini!
Apa Itu Rontgen Dada?
Rontgen dada adalah metode pencitraan yang menggunakan sinar-X untuk menghasilkan gambar dari organ dalam dada seperti jantung, paru-paru, tulang, dan pembuluh darah.
Metode ini tidak memerlukan tindakan pembedahan dan umumnya digunakan sebagai prosedur pemeriksaan awal.
Tujuan Rontgen Dada
Tujuan rontgen dada adalah untuk mendiagnosis kondisi organ, tulang, dan pembuluh darah dalam dada.
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang tujuan rontgen dada:
1. Memeriksa Kondisi Paru-Paru
Pemeriksaan ini digunakan untuk mencari masalah seperti infeksi, pneumonia, emfisema, fibrosis kistik, dan kanker paru-paru.
2. Memeriksa Kelainan Paru-Paru yang Disebabkan oleh Penyakit Jantung
Pemeriksaan ini juga membantu mengidentifikasi masalah pada paru-paru yang disebabkan oleh gagal jantung kongestif.
3. Memeriksa Ukuran dan Bentuk Jantung
Pemeriksaan ini dapat menunjukkan perubahan ukuran dan bentuk jantung yang menandakan masalah seperti gangguan katup jantung, efusi perikardial, atau gagal jantung.
4. Memeriksa Kondisi Pembuluh Darah
Rontgen dada dapat menghasilkan gambaran yang jelas dari pembuluh darah arteri dan pembuluh darah pulmonal yang berdekatan dengan jantung.
5. Memeriksa Kondisi Tulang
Rontgen dada dapat mendeteksi kerusakan tulang yang disebabkan oleh benturan atau kondisi terkait lainnya.
6. Memeriksa Kandungan Kalsium
Pemeriksaan ini juga dapat mendeteksi kandungan kalsium di jantung dan pembuluh darah, yang dapat menunjukkan masalah seperti gangguan katup jantung, penyakit pembuluh darah koroner, atau masalah otot jantung.
7. Memeriksa Kondisi Alat Bantu Hidup
Rontgen dada digunakan untuk memantau posisi dan fungsi alat bantu hidup seperti defibrillator dan kateter.
8. Memantau Kondisi Pasca Operasi
Setelah operasi, rontgen dada digunakan untuk memantau fungsi organ dan deteksi efek samping.
Pada Kondisi Apa Harus Melakukan Rontgen Dada?
Anda akan disarankan untuk melakukan rontgen dada jika mengalami nyeri dada, demam, batuk kronis berkepanjangan, atau sesak napas.
Peringatan dan Perhatian Rontgen Dada
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan rontgen dada:
1. Pra Rontgen Dada
Dokter akan memastikan bahwa rontgen dada adalah langkah yang tepat untuk diagnosis medis yang Anda alami.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum rontgen dada adalah:
- Hindari menggunakan aksesoris tubuh berlebihan.
- Gunakan pakaian yang mudah dilepaskan.
- Sampaikan pada dokter jika ada alat tertanam di dalam tubuh.
2. Prosedur Rontgen Dada
Prosedur rontgen dada meliputi:
- Pasien diminta untuk berdiri, duduk, atau berbaring dengan posisi menghadap alat rontgen dada.
- Pasien mungkin diminta untuk menahan napas selama pemindaian.
- Pasien diminta menunggu hasil rontgen.
3. Pasca Rontgen Dada
Tidak ada prosedur khusus setelah rontgen selesai dilakukan. Dokter akan memberikan hasil tes dalam beberapa hari.
Hasil Rontgen Dada
Hasil rontgen dada mungkin menunjukkan kondisi normal atau adanya masalah yang memerlukan tindakan lebih lanjut.
Efek Samping Rontgen Dada
Rontgen dada menghasilkan paparan radiasi yang tingkatnya kecil dan tidak berdampak signifikan bagi tubuh pasien.
Namun, rontgen dada tidak disarankan untuk anak-anak dan ibu hamil.
Biaya Rontgen Dada
Biaya rontgen dada bervariasi tergantung pada jumlah gambar dan fasilitas rumah sakit. Kisarannya adalah Rp65.000,00 – Rp200.000,00.
Informasi ini telah ditinjau oleh dr. Jati Satriyo
Sumber
- Chest X-Rays. [sumber](Diakses pada 23 Maret 2020)
- Krans, B. 2017. Chest X-Rays. [sumber](Diakses pada 23 Maret 2020)
- RSUD Kota Tangerang. Pusat Tanya Jawab. [sumber](Diakses pada 23 Maret 2020)