Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

8 Jenis Kardio yang Bisa Anda Lakukan Tanpa Lari

Myles Bannister

Olahraga kardio yang tidak berlari

Selama ini kita mengenal olahraga kardio sebagai lari atau aktivitas yang membuat tubuh bergerak cepat. Namun, tidak semua orang senang berlari. Terkadang, kondisi tubuh membuat sulit untuk melakukan aktivitas berlari, seperti pada orang yang menderita obesitas.

Jika Anda ingin melakukan olahraga kardio tanpa berlari dan tidak cepat kehabisan napas, berikut adalah beberapa olahraga yang bisa Anda lakukan.

Kickboxing atau tinju biasa

Anda bisa melakukan kickboxing untuk melatih kardio dengan intensitas tinggi tanpa perlu kehabisan napas. Lakukan tinju ke depan tanpa menggunakan sasaran. Ulangi gerakan tangan kiri dan kanan secara bergantian. Sambil meninju, Anda juga dapat melatih tendangan ke depan tanpa perlu mengangkat kaki terlalu tinggi.

Jika ingin tantangan yang lebih besar, coba tambahkan beban di tangan. Anda dapat menggunakan beban seperti tas berisi pasir dengan berat tertentu. Selanjutnya, Anda juga bisa membawa dumbbell kecil dengan ukuran tertentu untuk membuat tinju menjadi lebih menantang.

Jump rope (lompat tali)

Lompat tali memiliki manfaat yang besar dan bisa dilakukan dengan mudah kapan saja. Jika Anda melakukan lompat tali ini secara rutin selama 10 menit per hari, manfaatnya akan setara dengan 30 menit jogging ringan. Jadi, dengan melakukan lompat tali secara rutin, Anda tidak perlu berlari dan tidak cepat kehabisan napas.

Lakukan lompat tali dengan teknik yang benar. Usahakan untuk tidak mengangkat kaki terlalu tinggi agar tidak cepat lelah. Naikkan kecepatan jika telah mampu dan memiliki keseimbangan yang baik. Lakukan lompat tali sebanyak 1-2 kali sehari pada pagi dan sore hari.

Calisthenic

Calisthenic adalah jenis olahraga yang menggunakan berat tubuh sebagai beban yang harus diangkat. Anda dapat melakukan berbagai gerakan seperti sit-up dan push-up atau gerakan lainnya. Dengan menggunakan berat tubuh sendiri, Anda dapat melakukan calisthenic kapan saja dibutuhkan.

Karena gerakan dengan berat tubuh tidak mudah, lakukan gerakan sesuai dengan kemampuan Anda. Jika memiliki tubuh yang obesitas, lakukan gerakan yang ringan. Setelah tubuh lebih kecil, gunakan latihan yang lebih intens.

Plank dengan gerakan

Plank adalah salah satu olahraga yang cukup mudah dilakukan, tetapi tidak semua orang bisa bertahan dalam posisi tersebut. Untuk melakukan plank, Anda hanya perlu mengadopsi posisi push-up dan tahan beberapa saat sambil menggerakkan tangan ke atas dan ke bawah beberapa kali.

Karena plank menahan beban tubuh secara keseluruhan, tidak semua orang mampu bertahan hingga satu menit. Anda dapat melakukannya dengan durasi tertentu, misalnya 20-30 detik, lalu istirahat dan ulangi dalam beberapa sesi.

Membawa beban di atas kepala

Jika Anda memiliki dumbbell dengan berat 1-3 kilogram atau bahkan 5-7 kilogram, Anda dapat menggunakannya untuk latihan. Angkat beban tersebut di atas kepala dengan tangan dan berjalan bolak-balik dengan jarak tempuh 50 meter.

Meskipun terlihat sederhana, olahraga ini cukup melelahkan. Terutama karena tangan harus menahan beban di atas kepala selama beberapa menit. Mulailah dengan beban yang tidak terlalu berat, kemudian tambahkan beban jika terasa terlalu ringan.

Sepeda statis

Sepeda statis adalah salah satu jenis olahraga yang mudah didapatkan dalam banyak tempat gym. Dengan menggunakan sepeda statis, Anda dapat melatih otot besar pada kaki dan meningkatkan stamina tubuh tanpa perlu berlari keliling lapangan.

Lakukan latihan dengan sepeda statis selama 15-30 menit atau sesuai kebutuhan. Beberapa orang melakukan latihan ini setelah mengangkat beban dan ada pula yang hanya bersepeda dalam sehari.

Mesin rowing

Mesin rowing dapat ditemukan di beberapa tempat gym. Konsep olahraga ini mirip dengan olahraga dayung. Anda akan menarik panel yang terhubung dengan tali dan beban, kemudian kembali ke posisi semula dan ulangi 8-12 kali di satu sisi.

Olahraga ini melatih otot di tangan dan punggung dengan baik. Lakukan olahraga ini secara bergantian dengan latihan lainnya dan jangan lakukan setiap hari secara berurutan untuk menghindari kelelahan berlebihan.

Jumping jack

Jumping jack adalah olahraga yang dapat dilakukan di mana saja asalkan tidak ada penghalang di atas kepala. Anda dapat melompat ke atas lalu membuka dan menutup tangan dan kaki. Ulangi gerakan ini beberapa kali hingga menemukan tempo yang tepat. Olahraga ini mirip dengan lompat tali, tetapi Anda bisa melakukannya tanpa perlu menggunakan alat. Cukup melompat sesuai kebutuhan. Kombinasikan dengan sit-up atau push-up untuk latihan yang lebih intens.

Inilah beberapa jenis olahraga kardio yang dapat Anda lakukan tanpa perlu berlari. Dengan melakukan olahraga kardio ini, Anda dapat menjaga kebugaran tubuh serta memperbaiki pernapasan, peredaran darah, dan fungsi organ dalam sistem kardiovaskular Anda. Jenis olahraga apa yang ingin Anda lakukan?

About The Author

16 Jenis Orientasi Seksual pada Manusia, Anda yang Mana?

Penyebab dan Cara Menghilangkan Keloid Bekas Operasi Caesar