Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Ringer Laktat: Manfaat, Dosis, Efek Samping

Myles Bannister

Ringer laktat, atau dikenal juga sebagai RL, adalah cairan infus yang digunakan untuk menggantikan cairan elektrolit yang hilang dalam tubuh. RL sering digunakan bersama dengan obat lain dan memiliki berbagai manfaat sebagai berikut:

Kandungan Ringer Laktat

Ringer laktat terdiri dari air dan berbagai zat lain, termasuk:

Manfaat Ringer Laktat

Ringer laktat digunakan untuk kondisi-kondisi berikut:

  • Syok
  • Ketidakseimbangan elektrolit tubuh
  • Kehilangan banyak darah atau cairan tubuh
  • Kekurangan kalium, kalsium, atau natrium dalam tubuh
  • Membersihkan luka (tidak melalui infus)

Selain itu, RL juga dapat digunakan sebagai pengganti Salin Normal, yang merupakan cairan infus natrium klorida. Namun, penggunaannya harus atas saran dokter dan mempertimbangkan efek samping yang mungkin terjadi.

Dosis Ringer Laktat

RL tersedia dalam volume 500 ml dan 1000 ml, dan dosis yang diberikan bervariasi tergantung pada kondisi pasien. Dalam kasus syok, dosis umumnya adalah 10-20ml/kg berat badan selama 10 menit. Dosis RL harus ditentukan oleh dokter dan tidak boleh diganti tanpa petunjuk medis.

Petunjuk Penggunaan Ringer Laktat

RL harus digunakan sesuai dengan fungsinya. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaannya adalah:

  • RL diberikan melalui infus
  • Pemberian infus RL harus sesuai dengan petunjuk dokter dan dilakukan oleh tenaga kesehatan
  • RL juga dapat digunakan sebagai obat luar untuk membersihkan luka, seperti luka bakar, dengan pengawasan tenaga kesehatan
  • Penggunaan obat lain melalui RL harus dilakukan oleh tenaga medis dan mengikuti petunjuk dokter

Petunjuk Penyimpanan Ringer Laktat

Ringer laktat sebaiknya tidak disimpan di rumah, namun jika perlu, beberapa hal berikut perlu diperhatikan:

  • Ruang penyimpanan dengan suhu sekitar 25°C
  • Jauhkan dari sinar matahari langsung, dan hindari suhu di atas 40°C
  • Jauhkan dari jangkauan anak-anak

Efek Samping Ringer Laktat

Penggunaan RL berpotensi menimbulkan efek samping, seperti rasa tidak nyaman di tempat infus. Beberapa efek samping lainnya termasuk ruam kulit, pembengkakan mata, batuk, pilek, kesulitan bernapas, demam, dan sakit kepala. Efek samping ini jarang terjadi, tetapi jika terjadi, segera beri tahu perawat atau dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Interaksi Obat Ringer Laktat

Penggunaan RL bersamaan dengan obat lain dapat menyebabkan interaksi obat yang menurunkan efektivitas obat dan meningkatkan risiko efek samping. Beberapa obat yang sebaiknya tidak digunakan bersama RL adalah:

  • Ceftriaxone, dapat menyebabkan pengendapan garam kalsium Ceftriaxone
  • Kortikosteroid

Interaksi obat dengan RL jarang terjadi, tetapi perlu diperhatikan apabila menggunakan obat-obatan lain yang berpotensi berinteraksi. Selalu beri tahu dokter jika sedang menjalani pengobatan atau mengonsumsi obat lain.

Peringatan dan Perhatian Ringer Laktat

Ringer laktat merupakan obat keras yang harus digunakan di bawah resep dokter. Beberapa hal lain yang perlu diperhatikan adalah:

  • Jangan menggunakan RL jika hipersensitif terhadap salah satu komponennya. Hentikan penggunaan jika terjadi reaksi alergi.
  • Jangan menggabungkan dua kemasan RL karena dapat menyebabkan terbentuknya gelembung udara.
  • Jangan memberikan RL dengan cara yang tidak benar, seperti mempercepat aliran cairan, karena juga dapat menyebabkan gelembung udara.
  • Pemasangan RL harus dilakukan oleh tenaga medis untuk menghindari kesalahan. Pengawasan selama pemberian obat ini penting.
  • Hati-hati dalam penggunaan RL pada pasien dengan gangguan hati berat karena dapat meningkatkan kadar asam laktat dalam darah.
  • Penggunaan RL pada ibu hamil hanya jika manfaatnya lebih besar dari efek samping yang mungkin timbul, sedangkan pada ibu menyusui, penggunaannya harus di bawah pengawasan dokter karena dapat terpapar ASI.

About The Author

12 Tanda Proses Pembuahan yang Berhasil, Pasutri Harus tahu!

8 Manfaat Tape Singkong untuk Kesehatan