Clavamox obat apa? Clavamox adalah obat untuk mengatasi infeksi bakteri termasuk infeksi kulit, saluran kemih, pernapasan, dll. Ketahui fungsi, dosis, efek samping, dan aturan pakai Clavamox syrup dalam pembahasan ini!
Rangkuman Informasi Obat Clavamox
*Harga obat mungkin berbeda di setiap apotek atau toko obat online.
Clavamox Obat Apa?
Clavamox adalah obat untuk mengatasi infeksi bakteri termasuk infeksi paru-paru, saluran kemih, kulit, sinus, telinga, tulang dan sendi, gigi, dan infeksi bakteri lainnya. Obat ini mengandung amoksisilin dan asam klavulanat dalam obat penisilin.
Cara kerja obat ini untuk menghentikan perkembangan bakteri penyebab infeksi. Asam klavulanat bekerja sebagai penghambat beta-laktamase untuk mencegah bakteri menghancurkan amoksisilin. Obat ini tidak digunakan untuk infeksi virus seperti pilek atau flu.
Merek Dagang Clavamox
Clavamox adalah merek dagang amoksisilin dan asam klavulanat (nama generik). Merek dagang lain termasuk:
- Co-amoxiclav
- Augmentin
- Amoclav
- Augmentin XR
Anda mungkin bisa mendapatkan obat dengan amoksisilin dan asam klavulanat dalam merek dagang lain.
Fungsi Obat Clavamox
Kombinasi amoksisilin dan asam klavulanat berguna untuk menyembuhkan infeksi bakteri termasuk:
- Infeksi Saluran Pernafasan Atas: Tonsilitis, sinusitis, otitis media.
- Infeksi Saluran Pernapasan Bawah: Bronkitis akut dan kronis, dan bronkopneumonia.
- Gangguan Saluran Genitourinari: Uretritis, sistitis, pielonefritis.
- Infeksi Kulit dan Jaringan Lunak: Abses, bisul, selulit, infeksi luka.
- Tulang dan Sendi: Osteomielitis.
- Masalah Gigi: Abses dentoalveolar.
- Infeksi Lain: Abortus septik, sepsis nifas, sepsis intraabdomen.
Kombinasi amoksisilin dan asam klavulanat juga digunakan untuk mengatasi penyakit menular seksual tertentu akibat bakteri. Tanyakan pada dokter untuk informasi lebih detail.
Peringatan Obat Clavamox
Harap perhatikan beberapa peringatan penting ini sebelum menggunakan obat kombinasi amoksisilin dan asam klavulanat, sebagai berikut:
- Minum obat sesuai dengan resep dokter.
- Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap amoksisilin, obat diuretik, asam klavulanat, penisilin, sefalosporin, obat lain, atau zat dalam amoksisilin dan asam klavulanat.
- Obat ini dapat menurunkan efektivitas pil kontrasepsi oral.
- Konsultasi pada dokter sebelum menggunakan obat ini jika Anda hamil, berencana hamil, atau menyusui.
- Beri tahu dokter mengenai semua obat yang Anda gunakan, termasuk Allopurinol, Probenecid, Warfarin, vitamin, suplemen nutrisi, dan produk herbal.
- Jangan menggunakan obat ini tanpa pemeriksaan dan resep dokter.
Sebelum menggunakan obat ini, beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit ginjal, penyakit hati, alergi, alergi serbuk bunga, atau mononukleosis. Perhatikan peringatan tersebut untuk keamanan dan efektivitas obat.
Interaksi Obat Clavamox
Interaksi obat terjadi ketika Anda menggunakan dua obat atau lebih tanpa pengawasan dokter. Interaksi obat dapat menyebabkan penurunan atau peningkatan fungsi obat dan meningkatkan risiko efek samping. Berikut ini interaksi amoksisilin dan asam klavulanat dengan obat lain:
- Mengurangi efektivitas pil KB.
- Memperpanjang waktu perdarahan pada pasien yang menggunakan terapi antikoagulasi.
Obat lain juga dapat berinteraksi dengan amoksisilin dan asam klavulanat, termasuk obat resep, obat bebas, vitamin, suplemen, suplemen makanan, dan produk herbal. Beritahu dokter tentang semua obat yang Anda gunakan.
Efek Samping Clavamox
Berikut ini efek samping amoksisilin dan asam klavulanat yang mungkin terjadi:
- Ruam kulit ringan
- Gatal-gatal
- Mual dan muntah
- Sakit perut
- Diare
- Mengi
- Vagina gatal
- Sulit menelan
- Sesak napas
- Kulit atau mata kuning
Gejala overdosis obat:
- Nyeri perut
- Muntah
- Diare
- Ruam kulit
- Hiperaktif
- Mengantuk
Segera hentikan penggunaan obat jika Anda mengalami gejala alergi parah atau efek samping serius. Konsultasi pada dokter untuk mengatasi efek samping tersebut.
Dosis Obat Clavamox
Dosis obat untuk setiap pasien yang mengalami infeksi bakteri berbeda berdasarkan beberapa faktor, seperti usia, jenis kelamin, tingkat keparahan gejala, riwayat medis, dan respons terhadap dosis pertama. Berikut ini dosis obat Clavamox secara umum:
- Infeksi Bakteri Ringan >12 Tahun: 1 tablet (250 mg) 3 kali sehari selama 5 hari.
- Infeksi Bakteri Sedang: 1 tablet (250/500 mg) setiap 12 jam.
- Clavamox Syrup untuk Anak 1-6 Tahun (10-18 kg): 5 ml 3 kali sehari.
- Dosis untuk Anak >6 Tahun (18-40 kg): 10 ml 3 kali sehari.
- Dosis Umum untuk Anak: 25 mg/kgBB/hari setiap 8 jam.
Aturan tersebut hanya berdasarkan dosis umum. Informasi ini tidak menggantikan resep dokter.
Cara Pakai Clavamox
Berikut ini panduan penggunaan amoksisilin dan asam klavulanat:
- Minum obat sesuai dosis dokter dan baca petunjuk penggunaan yang tertera di kemasan.
- Minum obat setelah makan.
- Minum obat pada jam yang sama setiap hari.
- Jika menggunakan sediaan sirup, kocok terlebih dahulu dan gunakan sendok takar yang disediakan.
- Jangan melarutkan atau menghancurkan tablet, telan langsung dengan air.
- Jika lupa minum obat, minum segera saat Anda ingat. Jika sudah waktunya minum obat berikutnya, lewati dosis yang terlewat.
- Jangan menggandakan dosis obat.
Petunjuk Penyimpanan Clavamox
Berikut ini petunjuk penyimpanan obat:
- Simpan obat dalam suhu ruangan sekitar 20°C-25°C, dalam kotak P3K atau wadah tertutup.
- Biarkan obat dalam kemasan asli agar mudah memeriksa tanggal kedaluwarsa.
- Jangan membuang obat sembarangan.
Itulah pembahasan tentang Clavamox obat apa. Clavamox adalah obat untuk mengatasi infeksi bakteri. Informasi ini tidak menggantikan konsultasi dengan dokter.
Referensi
- MIMS. 2020. Clavamox. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/clavamox?type=full. (Diakses pada 29 Januari 2021).
- Medline Plus. 2020. Amoxicillin and Clavulanic Acid. https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a685024.html#precautions. (Diakses pada 29 Januari 2021).
About The Author
