Masih banyak orang yang menganggap nasi sisa kemarin sehat. Ada yang mengatakan mengonsumsinya secara rutin untuk menurunkan risiko diabetes. Namun, ada juga yang mengatakan nasi sisa berpotensi menyebabkan keracunan. Mana yang benar menurut fakta medis?
Dampak Makan Nasi Sisa
Alasan utama memakan nasi sisa adalah sayang untuk membuangnya. Biasanya, nasi sisa dipanaskan kembali sebelum dijadikan sarapan pagi, baik dalam bentuk nasi putih maupun nasi goreng.
Pada 23 Desember 2019, Kementerian Kesehatan Malaysia menyarankan melalui media sosial Facebook dan Twitter untuk tidak memanaskan kembali nasi sisa dan mengonsumsinya. Larangan ini diberlakukan karena khawatir dapat menyebabkan keracunan makanan.
Pakar kesehatan menyebut risiko keracunan makanan dari nasi sisa bukan karena proses pemanasannya, tetapi karena penyimpanan nasi sisa yang mungkin tidak tepat. Jika nasi sisa dibiarkan pada suhu ruangan selama lebih dari empat jam, bakteri dalam nasi akan aktif dan berkembang dengan cepat.
Bakteri ini dapat bertahan meski terpapar suhu tinggi. Jika kita mengonsumsi nasi yang terinfeksi bakteri, risiko keracunan makanan meningkat dengan gejala mual, diare, dan sakit perut.
National Health Service menyarankan untuk menyimpan nasi sisa di dalam lemari es dan memanaskannya kembali jika ingin mengonsumsinya di lain waktu.
Tanda Nasi Tidak Layak Dikonsumsi
Pakar kesehatan menyebut ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa nasi sudah tidak layak dikonsumsi dan sebaiknya dibuang.
Berikut adalah tanda-tandanya:
Tekstur Sangat Keras dan Kering
Nasi yang berada di dekat pemanas dalam rice cooker akan menjadi lebih kering dan keras. Nasi ini tidak layak lagi dikonsumsi karena kelembapan dalam nasi sudah hilang dan tidak bisa dicerna.
Tekstur Lembek dan Berair
Jika nasi terlihat lembek, berair, dan lengket, kemungkinan besar nasi tersebut sudah basi dan tidak bisa dikonsumsi. Hal ini bisa disebabkan oleh penyimpanan yang tidak benar atau proses memasak yang tidak baik.
Warna Berubah
Jika nasi berubah warna menjadi kekuningan dan kusam, itu menunjukkan bahwa kualitas nasi sudah menurun akibat penyimpanan yang terlalu lama. Disarankan untuk tidak mengonsumsinya.
Aroma Tidak Sedap
Ciri khas nasi yang sudah basi dan tidak layak konsumsi adalah aromanya yang tidak sedap dan bisa menyebabkan rasa mual atau jijik. Biasanya, nasi tersebut juga mengalami perubahan tekstur dan rasa.
Tips agar Nasi Tidak Mudah Basi
Pakar kesehatan menyarankan untuk mengaduk nasi yang baru dimasak di rice cooker. Jika tidak diaduk, kemungkinan nasi akan basi lebih cepat karena banyaknya uap air yang dikeluarkan.
Disarankan juga untuk menempatkan kain di antara tutup rice cooker dan wadah nasi untuk menyerap uap air dan kelembapan agar nasi tidak mudah basi.
Sumber:
- Cheung, Rainer. 2019. Consuming leftover rice could give you food poisoning, according to Malaysia’s Ministry of. asiaone.com/lifestyle/consuming-leftover-rice-could-give-you-food-poisoning-according-malaysias-ministry-health. (Diakses pada 26 Desember 2019).
About The Author
