Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Latrophobia, Ketakutan Berlebih pada Dokter & Tenaga Kesehatan

Myles Bannister

Latrophobia adalah ketakutan terhadap dokter. Fobia ini membuat penderitanya enggan ke rumah sakit dan mengunjungi dokter. Penyebab dan cara mengatasi latrophobia dapat ditemukan di bawah ini.

Apa Itu Latrophobia?

Latrophobia adalah ketakutan berlebihan pada tenaga kesehatan seperti dokter gigi, perawat, dll, atau pusat kesehatan itu sendiri. Fobia ini termasuk dalam gangguan kecemasan.

Penderita fobia ini merasa cemas ketika ada seseorang yang dapat mendiagnosis, memberikan obat, memberikan suntikan, atau melakukan perawatan medis. Bahkan hanya mencium bau pusat kesehatan, apotek, atau rumah sakit saja, fobia ini dapat dipicu.

Meskipun penderita menyadari bahwa tenaga kesehatan bertujuan membantu kesembuhan, mereka mencoba yang terbaik untuk tidak pergi ke dokter atau tempat kesehatan.

Seringkali penderita fobia ini juga memiliki fobia yang serupa seperti takut rumah sakit, jarum, sakit, darah, kanker, kuman, dan kematian.

Fobia ini memiliki ketakutan yang hampir sama dengan fobia lainnya, namun perbedaan utamanya adalah ketakutan terhadap tenaga kesehatan profesional.

Membedakan Ketakutan Umum dengan Ketakutan Latrophobia

Ada beberapa karakteristik yang membedakan ketakutan umum dengan ketakutan di fobia ini. Pertama, tingkat ketakutan dalam fobia ini tidak sebanding dengan ancaman yang nyata.

Meskipun kunjungan ke dokter kadang-kadang menyakitkan, tingkat ketakutan pada penderita fobia ini sangat berlebihan.

Karakteristik lain dari latrophobia adalah ketakutan yang tidak rasional. Penderita hampir tidak dapat memberikan alasan logis atas ketakutannya. Ketakutan ini tidak masuk akal namun tidak dapat dihindari.

Jadi, fobia ini membuat seseorang tidak dapat mengendalikan ketakutan atau menghadapi objek yang menyebabkan fobia. Penderita tidak dapat menghindari rasa cemas dan gangguan pikiran yang meningkatkan kecemasan.

Gejala Latrophobia

Penderita fobia ini sangat menghindari dokter atau rumah sakit, bahkan jika itu berarti mempertaruhkan kesehatan atau nyawa mereka sendiri.

Meskipun dalam kondisi sakit, perasaan takut mereka lebih dominan sehingga mereka lebih memilih untuk menderita daripada pergi ke dokter.

Beberapa gejala umum meliputi:

  • Detak jantung cepat.
  • Pusing.
  • Perasaan panas atau dingin.
  • Histeria.
  • Dada terasa sakit.
  • Perasaan tersedak.
  • Pingsan.
  • Gemetar atau berkeringat.
  • Obsessive cleaning.
  • Mual atau gangguan pencernaan lainnya.

Isolasi sosial juga bisa menjadi tanda fobia ini, karena takut keluar dan rasa sakit bisa menyebabkan agoraphobia, takut akan ruang terbuka dan meninggalkan rumah.

Penyebab Latrophobia

Penyebab fobia ini rumit dan dapat melibatkan faktor genetik dan pengalaman traumatis. Selain itu, kepribadian, cara berpikir, atau pembelajaran dari orang lain juga dapat berperan dalam pengembangan fobia ini.

Fobia ini sering berkembang pada masa kanak-kanak, terutama setelah mengalami trauma seperti patah tulang, kecelakaan, atau suntikan vaksin. Rasa sakit dapat menciptakan rasa takut pada dokter.

Jika orang tua memiliki fobia ini dan menunjukkan ketakutan mereka di depan anak, anak tersebut juga bisa mengembangkan fobia ini. Ketakutan akan kematian juga dapat memainkan peran penting.

Dokter sering kali menjadi sosok yang memberi tahu berita buruk sehingga hal-hal yang berhubungan dengan kematian dan penderitaan dapat dikaitkan dengan mereka. Juga, media sosial memberikan dampak dengan kisah-kisah tentang operasi yang gagal, malapraktik medis, dan kesalahan diagnosis yang berujung pada kematian.

Perawatan Latrophobia

Karena fobia ini dapat menimbulkan komplikasi kesehatan, disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan mental. Ada berbagai intervensi psikologis yang dapat membantu mengurangi gejala.

Perawatan yang menggunakan teknik restrukturisasi kognitif membantu menghilangkan pikiran dan keyakinan irasional yang mendasari fobia. Salah satu pengobatan yang efektif adalah “systematic desensitization” yang melatih penderita secara bertahap menghadapi situasi atau pikiran yang menyebabkan ketakutan.

Perawatan ini sangat efektif dalam mengatasi ketakutan yang terkait dengan fobia dan membantu kembali ke kehidupan normal.

Pentingnya Mendapatkan Perawatan

Fobia ini sangat serius dan dapat membahayakan kesehatan serta memengaruhi kualitas hidup seseorang secara signifikan.

Jika seseorang memiliki masalah kesehatan mendasar yang semakin memburuk karena tidak mendapatkan perawatan, fobia ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Hal ini dapat membatasi aktivitas sehari-hari dan menyebabkan isolasi sosial. Dalam kasus yang lebih parah, fobia ini bisa berujung pada kematian.

Seseorang yang terlalu takut untuk pergi ke dokter mungkin memiliki masalah kesehatan yang tidak terdiagnosis, termasuk beberapa jenis kanker. Kondisi ini bisa berkembang tanpa penanganan yang tepat.

Meninggal dengan banyak penyesalan, meninggalkan tanggungan pada keluarga, dan anggota keluarga lain yang putus asa menghadapi fobia ini adalah kemungkinan terburuk. Oleh karena itu, latrophobia adalah kondisi serius yang memerlukan perawatan yang tepat.

Referensi

  1. Anonim. THE FEAR OF DOCTORS: ?LATROPHOBIA. https://www.phobiaguru.com/fear-of-doctors-latrophobia.html. (Diakses pada 13 Agustus 2021).
  2. Anonim. Latrophobia (doctor phobia)-symptoms, causes, and treatment. https://virtualpsychcentre.com/latrophobia-doctor-phobia-symptoms-causes-and-treatment/. (Diakses pada 13 Agustus 2021).

About The Author

5 Penyebab Telinga Bernanah yang Harus Diwaspadai

12 Obat Chikungunya di Apotek dan Tradisional yang Ampuh!