Polidipsi adalah kondisi kehausan yang ekstrem dan sering. Mengapa hal ini terjadi dan bagaimana cara mengatasinya? Simak penjelasannya di bawah ini.
Apa itu Polidipsi?
Rasa haus biasanya dirasakan saat seseorang kekurangan cairan. Namun rasa haus yang berlebihan bisa menjadi tanda awal diabetes, terutama diabetes melitus yang sulit diatasi.
Penderita diabetes tidak dapat menurunkan level gula dalam darah, sehingga menyebabkan rasa haus ekstrem.
Polidipsi sering dikaitkan dengan poliurinaria (sering buang air kecil) karena penderita kehilangan banyak cairan, misalnya karena berolahraga, makanan yang mengandung banyak garam, atau penggunaan obat-obatan diuretik.
Gejala Polidipsi
Gejala utama polidipsi adalah rasa haus yang sangat. Gejala ini muncul setelah meminum banyak air. Gejala lainnya mencakup:
- Banyak buang air kecil (lebih dari 5 liter per hari).
- Kering di mulut secara terus-menerus.
Jika gejala ini terkait dengan diabetes, gejala tambahan mungkin meliputi:
- Sering merasa sangat lapar.
- Pandangan kabur.
- Kehilangan berat badan secara signifikan.
- Luka atau infeksi kulit yang sering muncul dan sulit sembuh.
Penyebab Polidipsi
Polidipsi dapat disebabkan oleh beberapa kondisi seperti:
- Dehidrasi karena tubuh kehilangan banyak cairan tanpa asupan cairan pengganti yang cukup.
- Poliurinaria (buang air kecil berlebihan) sehingga tubuh membutuhkan asupan cairan yang lebih banyak.
- Diabetes melitus karena ketidakmampuan tubuh menurunkan kadar gula dalam darah.
- Diabetes insipidus karena ketidakseimbangan kadar air dalam tubuh.
- Konsumsi garam, makanan asin, dan makanan tinggi natrium yang berlebihan.
- Konsumsi obat-obatan tertentu seperti kortikosteroid atau diuretik.
- Gangguan mental seperti bosan, gugup, dan cemas.
Efek Samping yang Bisa Terjadi
Meminum terlalu banyak air dapat menyebabkan keracunan air yang membuang sodium dan mineral-mineral lainnya melalui keringat dan urine. Efek sampingnya meliputi sakit kepala, pusing, disorientasi, kram otot, dan penglihatan berkunang-kunang tanpa alasan yang jelas.
Cara Mengatasi Polidipsi
Jika rasa haus hanya terjadi sesekali, kemungkinan Anda mengalami dehidrasi atau mengonsumsi makanan yang salah. Mengubah pola makan dapat membantu mengatasinya.
Jika kondisi ini berlangsung terus-menerus selama lebih dari satu minggu, sebaiknya diobservasi dengan pertanyaan-pertanyaan berikut:
- Seberapa sering rasa haus muncul?
- Berapa lama rasa haus tersebut berlangsung?
- Apakah ada gejala lain seperti yang telah disebutkan di atas?
- Apakah polidipsi muncul setelah aktivitas berat?
- Setelah meminum air, apakah masih terasa haus?
Konsultasikan dengan dokter jika Anda mengalami polidipsi yang berlangsung terus-menerus. Dokter dapat melakukan tes darah, urine, dan pemeriksaan deprivasi air untuk menentukan apakah ini merupakan gejala awal diabetes melitus atau insipidus.
Jika polidipsi disebabkan oleh faktor psikologis, Anda akan dirujuk ke terapis, psikolog, atau psikiater. Terapi perilaku dapat direkomendasikan jika kondisi ini terkait dengan gangguan mental.
Pencegahan yang Bisa Dilakukan
Polidipsi dapat dicegah dengan mengendalikan penyebabnya, seperti:
- Menjaga pola makan sehat dengan mengurangi penggunaan garam, makanan manis, dan karbohidrat tinggi.
- Mengonsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi vitamin D dalam dosis tinggi.
- Mengurangi konsumsi kopi, teh hitam, dan minuman berkafein lainnya.
- Mengendalikan rasa gugup, cemas, atau bingung. Konsultasikan dengan dokter jika gangguan tersebut memengaruhi aktivitas sehari-hari.
Pada akhirnya, perawatan dan pengobatan akan disesuaikan dengan penyebabnya. Namun gaya hidup sehat dan seimbang dapat mencegah kondisi ini terjadi.
Referensi
- Anonim. 2021. DEFINITION OF POLYDIPSIA. https://www.rxlist.com/polydipsia/definition.htm. (Diakses pada 15 April 2022).
- D’Arrigo, Terry. 2021. What Is Polydipsia?. https://www.webmd.com/diabetes/polydipsia-thirsty. (Diakses pada 15 April 2022).
- Jewell, Tim. 2018. Polydipsia (Excessive Thirst). https://www.healthline.com/health/diabetes/polydipsia. (Diakses pada 15 April 2022).
About The Author
