Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Cara Membersihkan Area Selangkangan dan Anus yang Benar

Myles Bannister

Saat bayi atau anak-anak, biasanya orang tua membantu membersihkan area selangkangan setelah buang air besar dan kecil. Namun, seiring berjalannya waktu, kita belajar melakukannya sendiri. Namun, sayangnya sering kali kita melakukan kesalahan tanpa disadari yang dapat menyebabkan masalah yang serius.

Dampak Tidak Membersihkan Anus dan Kemaluan dengan Benar

Menjaga kebersihan area selangkangan memang merupakan hal yang privat dan hanya diketahui oleh individu tersebut. Namun, kita harus tetap memperhatikannya dengan baik. Salah membersihkan atau tidak membersihkan dengan bersih dapat menyebabkan beberapa masalah berikut:

Infeksi Saluran Kemih

Bila kita tidak membersihkan kemaluan dan anus dengan baik saat buang air besar dan kecil, akan mungkin terjadi infeksi saluran kemih. Bakteri dari anus dapat masuk ke kemaluan dan bergerak ke saluran kemih dan kandung kemih yang menyimpan urine. Wanita lebih berisiko mengalami infeksi karena bentuk anatominya yang terbuka. Namun, pria juga masih mungkin mengalaminya. Infeksi saluran kemih dapat menyebabkan sulit buang air kecil, rasa perih saat buang air kecil, demam, dan ketidaknyamanan lainnya.

Infeksi Lainnya dan Rasa Gatal

Jika tidak membersihkan anus dan kemaluan dengan baik, sisa kotoran dapat menempel dan mengering. Hal ini bisa menyebabkan infeksi pada kemaluan, rasa gatal di sekitar vagina atau penis, dan membuat Anda tidak nyaman saat menjalani aktivitas sehari-hari. Infeksi atau rasa gatal ini dapat menjadi lebih parah jika area selangkangan mudah berkeringat dan tidak terawat.

Menimbulkan Aroma yang Tidak Sedap

Sisa kotoran yang tidak dibersihkan dapat menyebabkan aroma yang tidak sedap. Aroma ini bisa membuat Anda merasa tidak nyaman, terutama saat berinteraksi dengan banyak orang. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan area selangkangan dengan hati-hati hingga bersih.

Bolehkah Membasuh dari Belakang ke Depan?

Membasuh kotoran yang menempel pada area selangkangan lebih mudah dilakukan dari belakang ke depan. Namun, jika dilakukan dari depan ke belakang, kemungkinan terjadinya infeksi lebih besar. Oleh karena itu, disarankan untuk membersihkannya dari depan ke belakang. Metode ini mungkin terasa sulit dilakukan secara konsisten, tetapi demi kenyamanan dan kesehatan, semua orang, terutama wanita, dianjurkan untuk melakukannya. Selama hamil atau menstruasi, membersihkan area selangkangan harus lebih diperhatikan karena risiko infeksi lebih tinggi.

Membasuh jika Memiliki Diare

Membasuh area anus saat memiliki diare bisa menjadi tantangan, karena kotoran berbentuk cairan dapat menyebabkan iritasi. Oleh karena itu, proses pembersihan mungkin menjadi sedikit tersiksa dan membuat Anda malas melakukannya dengan sempurna. Namun, perlu diingat bahwa tidak membersihkan dengan baik dapat menyebabkan infeksi dan penyebaran bakteri. Untuk menghindari masalah ini, proses pembersihan harus dilakukan secara perlahan-lahan dan tangan Anda harus tetap bersih. Selain itu, disarankan untuk menyiram area anus dengan air hangat agar rasa nyeri tidak semakin parah.

Tips Membasuh Anus dan Kemaluan

Selain itu, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan saat membersihkan area selangkangan dengan baik:

  • Gunakan waktu dengan baik dan jangan terburu-buru. Bersihkan semua area sampai tidak ada kotoran yang tersisa. Lakukan dari depan ke belakang secara berulang-ulang.
  • Gunakan air terlebih dahulu untuk membersihkannya dengan baik, lalu keringkan dengan tisu. Jangan biarkan selangkangan tetap basah setelah dibersihkan.
  • Jika perlu, bawa tisu basah setelah membersihkan dengan air. Gunakan tisu basah hanya untuk area luar genital, jangan langsung diaplikasikan pada kulit sensitif di sekitar kemaluan dan anus.
  • Pastikan tisu basah yang digunakan tidak mengandung pewangi tertentu yang bisa menyebabkan iritasi pada kulit.

Mungkin bagi sebagian orang, membersihkan area selangkangan terlihat sepele dan tidak perlu difikirkan terlalu serius. Namun, ada banyak risiko yang dapat terjadi jika kita tidak menjaga kebersihan dengan benar. Oleh karena itu, mari ubah kebiasaan buruk dalam membersihkan area selangkangan agar kita dapat hidup dengan sehat dan nyaman.

  1. Batra, Siddharth. 2017. How To Wash Your Crotch Like An Adult. https://www.mensxp.com/grooming/personal-hygiene/36981-how-to-wash-your-crotch-like-an-adult.html. (Diakses pada 5 Januari 2020)
  2. Center for Young Health. 2019. Vulvar and Vaginal Care and Cleaning. https://youngwomenshealth.org/2017/04/19/vulvar-and-vaginal-care-and-cleaning/. (Diakses pada 5 Januari 2020)

About The Author

Pityriasis Alba: Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

8 Makanan Bantu Program Hamil Anak Perempuan