Bambu tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang sedang diteliti. Berikut adalah beberapa manfaat bambu bagi kesehatan dan cara mengolahnya.
Kandungan Nutrisi Bambu
Tidak banyak yang tahu bahwa tunas muda bambu dapat dikonsumsi. Beberapa perusahaan farmasi bahkan sudah memproduksi bambu dalam berbagai bentuk, seperti kaleng, produk fermentasi, atau makanan segar. Bambu mengandung berbagai nutrisi, seperti protein, mineral, serat, karbohidrat, rendah lemak, rendah gula, rendah kalori, sodium, kalium, kalsium, mangan, seng, fosfor, tembaga, zinc, chromium, zat besi, tiamin, niacin, vitamin A, vitamin B6, vitamin E, dan magnesium.
Tunas muda bambu juga mengandung senyawa kimia, seperti resin, arginin, silika, betain, gluteline, glikosida sianogenik, tirosin, albuminoid, histidin, asam oksalat, gula pereduksi, fenilamin, nuklease, valine, urease, enzim proteolitik, taxiphyllin, metionin, asam benzoat, treonin, isoleusin, lisin, sistein, asetilkolin.
Bambu juga mengandung fenolik, antioksidan, antikanker, antivirus, dan antibiotik. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui potensi kandungan bambu lainnya.
Manfaat Bambu bagi Kesehatan
Bambu adalah tanaman rumput kayu yang termasuk dalam keluarga Poaceae dan subfamili Bambusoideae. Pohon bambu banyak tumbuh di negara-negara tropis dan subtropis. Selain digunakan dalam bidang industri, ekologi, dan lingkungan, bambu juga digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional di China dan negara-negara lainnya. Berikut ini adalah beberapa manfaat bambu bagi kesehatan:
1. Menambah Napsu Makan
Anda dapat menggunakan olahan bambu, yang memiliki tekstur renyah dan rasa sedikit manis, untuk meningkatkan napsu makan. Selain itu, bambu juga mengandung selulosa tinggi yang dapat melancarkan sistem pencernaan dan mencegah sembelit.
2. Menurunkan Kolesterol
Rebung, tunas muda bambu, memiliki kandungan serat tinggi yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Mengonsumsi rebung secara teratur dapat menjadi pilihan menu sehat untuk Anda.
3. Mendukung Diet Rendah Karbohidrat
Bambu atau rebung juga cocok untuk diet rendah karbohidrat, karena rendah karbohidrat dan tinggi nutrisi. Menjalani diet rendah karbohidrat dapat membantu mencegah risiko tekanan darah tinggi, diabetes, penyakit kardiovaskular, obesitas, dan penyakit serius lainnya.
4. Mengandung Efek Antiinflamasi
Bambu memiliki potensi efek antiinflamasi yang dapat mencegah kondisi peradangan kronis, seperti radang sendi. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memvalidasi efek tersebut.
5. Memiliki Efek Antimikroba
Bambu memiliki aktivitas antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan berbagai strain bakteri, seperti Staphylococcus aureus, E.coli, Bacillus, dan P.aeruginosa.
6. Meningkatkan Sistem Imun
Tunas bambu mengandung berbagai vitamin, mineral, dan antioksidan yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan virus dan bakteri penyebab penyakit.
7. Memiliki Efek Antivenomous
Pohon bambu digunakan dalam pengobatan tradisional India sebagai penawar bisa hewan berbahaya. Pucuk pohon bambu dikonsumsi atau diolah menjadi obat topikal untuk mengobati luka gigitan ular, kalajengking, atau hewan berbisa lainnya.
Itulah beberapa manfaat bambu bagi kesehatan. Bambu muda kaya akan nutrisi yang dapat mendukung kesehatan dan kebugaran tubuh. Anda dapat mengolah bambu dalam berbagai menu makanan sehat. Namun, perlu diingat bahwa bambu segar harus diolah dengan benar sebelum dikonsumsi.
Cara Mengolah Bambu untuk Tujuan Kesehatan
Saat ini, terdapat produk ekstrak bambu yang dijual di pasaran dan siap digunakan sebagai tambahan bumbu masak atau herbal. Anda juga dapat membeli tunas bambu muda atau rebung segar di penjual sayur atau supermarket. Namun, bambu segar harus diolah dengan hati-hati sebelum dimakan.
Rebung harus dikupas, direndam selama 30 menit, dan direbus selama 20 menit agar empuk sebelum dimasak. Anda dapat mengolah rebung dalam berbagai menu tradisional, seperti tumis, sayur santan, semur, atau digunakan sebagai isian gorengan. Pastikan mengolah rebung dengan benar agar memiliki rasa yang enak dan tidak pahit.
Referensi
- Global Food Book. 2016. 28 INCREDIBLE BENEFITS OF THE BAMBOO PLANT. [Online] Tersedia di: https://globalfoodbook.com/28-incredible-benefits-of-the-bamboo-plant [Diakses pada 13 Oktober 2020].
- NetMed. 2019. 5 Incredibly Healthy Reasons Why You Should Eat Bamboo Shoots. [Online] Tersedia di: https://www.netmeds.com/health-library/post/5-incredibly-healthy-reasons-why-you-should-eat-bamboo-shoots [Diakses pada 13 Oktober 2020].
- WebMD. 2020. Health Benefits of Bamboo. [Online] Tersedia di: https://www.webmd.com/diet/health-benefits-bamboo#1 [Diakses pada 13 Oktober 2020].
About The Author
