Pada usia kehamilan 2 minggu, tubuh wanita mulai mengalami beberapa perubahan. Apa ciri-ciri umum yang terjadi? Ini penjelasannya.
Perkembangan Janin Usia Kehamilan 2 Minggu
Janin belum ada dalam kandungan pada minggu kedua kehamilan. Pertemuan sperma dan sel telur terjadi di akhir minggu kedua atau awal minggu ketiga. Hari pertama kehamilan dihitung sejak hari pertama haid terakhir (HPHT) hingga perkiraan hari lahir di minggu ke-40.
Untuk meningkatkan peluang kehamilan, berhubungan intim di akhir minggu kedua atau awal minggu ketiga direkomendasikan. Pada akhir minggu kedua, sperma dan sel telur bertemu dan membentuk zigot. Embrio berukuran sekitar 0,01-0,02 sentimeter dan memiliki dua lapisan sel, yaitu endoterm dan ektoderm, yang akan membentuk organ tubuh.
Jenis kelamin bayi ditentukan secara genetik pada minggu kedua. Manusia memiliki 46 kromosom, termasuk dua kromosom seks yang menentukan jenis kelamin. Sperma membawa kromosom X atau Y, sementara sel telur hanya membawa kromosom X. Jika kromosom yang bergabung saat pembuahan adalah XY, anak akan laki-laki. Jika XX, anak akan perempuan.
Perubahan Tubuh Usia Kehamilan 2 Minggu
Pada minggu kedua kehamilan, perut belum mengalami perubahan yang signifikan. Namun, sel telur sudah matang dan berada di tuba falopi. Jika terjadi pembuahan, embrio akan terbentuk dan memproduksi hormon kehamilan. Lapisan rahim juga mengalami penebalan untuk mempersiapkan tempat tumbuh dan berkembangnya janin.
Ciri-ciri hamil 2 minggu yang mungkin terjadi antara lain:
- Menstruasi berakhir.
- Payudara lebih sensitif terhadap rangsangan.
- Nyeri pada payudara.
- Merasa lebih bersemangat.
- Peningkatan minat terhadap aktivitas seksual.
- Peningkatan produksi lendir jernih vagina.
- Lendir vagina elastis.
Perubahan juga terlihat pada leher rahim (serviks). Serviks akan menjadi lebih lembut, posisinya lebih tinggi, lebih basah, dan lebih terbuka.
Pemeriksaan Kehamilan
Pemeriksaan penting saat usia kehamilan 2 minggu antara lain:
1. Masa Subur
Menjelang akhir menstruasi, biasanya terjadi masa subur selama 1 minggu. Kondisi ini membuat suasana hati lebih stabil dan tubuh terasa bugar.
2. Periksa Suhu Basal Tubuh
Suhu basal tubuh diamati saat pertama kali bangun tidur sebelum melakukan aktivitas. Saat tidak subur, suhu basal berkisar 36,1-36,4 derajat Celcius, sedangkan saat subur suhu basal bisa meningkat hingga 36,4-37 derajat Celcius.
Pemeriksaan suhu basal tubuh dilakukan setiap pagi selama 1-2 bulan untuk mengetahui suhu tubuh saat tidak subur, peningkatan saat subur, dan hari keberapa masa subur biasanya terjadi.
3. Tes Kesuburan/Ovulasi
Selain memeriksa suhu basal tubuh, alat pendeteksi masa subur yang mendeteksi luteinizing hormone (LH) juga bisa digunakan untuk menentukan waktu berhubungan intim yang tepat.
Tips Kehamilan Usia 2 Minggu
Beberapa tips untuk menjaga kehamilan yang sehat antara lain:
1. Rutin ke Dokter Kandungan
Lakukan pemeriksaan medis secara berkala dengan dokter kandungan untuk mendapatkan panduan selama kehamilan.
2. Konsumsi Makanan Bergizi
Perhatikan kebutuhan nutrisi dan vitamin untuk menjaga perkembangan janin dan kesehatan Anda. Konsultasikan dengan dokter mengenai makanan yang baik untuk kehamilan.
3. Memenuhi Kebutuhan Cairan Tubuh
Pastikan asupan air putih cukup dan kurangi konsumsi minuman yang tidak sehat. Konsumsi 8-12 gelas air putih setiap hari.
4. Tidak Merokok dan Konsumsi Minuman Beralkohol
Hindari minuman beralkohol dan hentikan kebiasaan merokok serta hindari paparan asap rokok saat hamil.
5. Menjaga Tubuh Tetap Aktif
Lakukan olahraga sesuai kondisi fisik untuk mengurangi stres, memperbaiki mood, dan memberi energi. Hindari olahraga intensitas tinggi.
6. Tetap Berpikir Positif
Persiapkan kehamilan juga dari sisi mental dan menjaga pikiran positif untuk mengatasi kecemasan yang timbul selama kehamilan.
Itulah informasi mengenai perkembangan janin pada usia kehamilan 2 minggu. Semoga informasi ini bermanfaat!
Referensi
- Anonim. Your Baby’s Development: Week 2. https://kidshealth.org/en/parents/week2.html. (Diakses pada 9 Juni 2020)
- Anonim. 2 Weeks Pregnant. https://www.babycenter.com/2-weeks-pregnant. (Diakses pada 9 Juni 2020)
- Anonim. 1-2 Weeks Pregnant. https://www.whattoexpect.com/pregnancy/week-by-week/weeks-1-and-2.aspx. (Diakses pada 9 Juni 2020)
- Crider, C. 2020. Ovulation Test Strips: Can They Help You Get Pregnant? https://www.healthline.com/health/fertility/ovulation-test-strips. (Diakses pada 9 Juni 2020)
- Gurevich, R. 2019. Does Female Orgasm Boost Your Odds for Getting Pregnant? https://www.verywellfamily.com/does-female-orgasm-boost-your-odds-of-getting-pregnant-1960265. (Diakses pada 9 Juni 2020)
- Pevzner, H. 2020. Week 2 of Your Pregnancy. https://www.verywellfamily.com/2-weeks-pregnant-4158819. (Diakses pada 9 Juni 2020)
- Sliver, N. 2017. 2 Weeks Pregnant: Symptoms, Tips, and More. https://www.healthline.com/health/pregnancy/week-two#symptoms. (Diakses pada 9 Juni 2020)
About The Author
