Apa itu bisul?
Bisul adalah benjolan berwarna merah muda yang muncul pada kulit. Biasanya bisul muncul di area wajah, ketiak, leher, bahu, dan bokong. Bisul bisa menyebar ke area lainnya.
Bisul baru dianggap serius apabila muncul berkelompok pada kulit bayi. Bisul pada bayi menjadi semakin serius akibat faktor lain.
Penyebab bisul pada bayi
Penyebab bisul pada bayi:
1. Infeksi
Bisul pada bayi terjadi karena infeksi bakteri Staphylococcus aureus pada pori-pori keringat atau akar rambut bayi.
2. Kebersihan yang buruk
Kebersihan yang buruk juga menjadi penyebab bisul pada bayi. Kuman-kuman yang menginfeksi permukaan kulit bayi menyebabkan bisul.
3. Paparan bahan kimia
Paparan bahan kimia pada sabun keras, krim, atau deterjen bisa menyebabkan bisul pada bayi.
4. Kondisi cuaca yang tidak mendukung
Kondisi cuaca yang sangat panas atau lembab memicu timbulnya bisul pada bayi. Jagalah tubuh bayi tetap lembap dengan menggunakan lotion atau cream khusus bayi.
5. Kekurangan nutrisi
Bayi yang kekurangan nutrisi cenderung memiliki bisul pada kulitnya karena daya tahan tubuh yang rendah.
6. Kekurangan zat besi atau anemia
Kekurangan zat besi atau anemia juga menjadi penyebab bisul pada bayi. Jagalah asupan zat besi bayi untuk mencegah bisul.
7. Diabetes
Bayi yang memiliki bisul cukup banyak dan sering bisa memiliki faktor risiko diabetes. Konsultasikan dengan dokter anak Anda untuk mencegah masalah yang lebih serius.
8. Masalah sistem kekebalan tubuh
Bayi dengan sistem kekebalan tubuh yang bermasalah bisa memiliki bisul. Sistem kekebalan tubuh yang terganggu memicu timbulnya bisul pada bayi.
Cara mengatasi bisul pada bayi
Cara mengatasi bisul pada bayi:
1. Kompres
Kompres dengan kain lembut yang dibasahi air hangat atau panas.
2. Terapkan kebersihan yang baik
Bersihkan area bisul dengan kapas yang dicelupkan ke dalam larutan antiseptik. Keringkan dan tutupi dengan plester.
3. Periksakan ke dokter
Bawa bayi Anda ke dokter jika bisulnya membesar dan menyebabkan lebih banyak rasa sakit. Juga periksakan ke dokter jika bisul baru muncul.
4. Hindari menekan bisul
Jangan mencoba menekan bisul karena dapat menyebabkan infeksi dan penyebaran bisul ke area lainnya.
5. Gunakan bawang putih dan bawang merah
Letakkan ramuan bawang merah dan bawang putih yang telah dihancurkan di atas bisul untuk menghilangkan bakteri dan mempercepat penyembuhan.