Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

7 Ciri-Ciri dan Gejala Kolesterol Tinggi yang Jarang Disadari

Myles Bannister

Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi

Ketika kadar kolesterol tubuh meningkat, arteri koroner yang mensuplai jantung dengan darah bisa menyempit akibat penumpukan plak. Proses ini disebut aterosklerosis, terjadi secara perlahan, bahkan tanpa gejala yang dirasakan.

Berikut ini adalah ciri-ciri kolesterol tinggi yang bisa dikenali:

1. Jantung berdebar

Tumpukan kolesterol pada pembuluh darah oleh plak menebal dan mengeras akan membuat jantung bekerja keras dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan jantung berdebar lebih cepat dan keras, menunjukkan bahwa organ ini bekerja lebih keras dari biasanya. Jika terjadi secara terus-menerus, dapat menyebabkan kelelahan dan kepayahan pada jantung yang disebut sebagai gagal jantung.

2. Pegal-pegal, kesemutan, dan sakit kepala

Mereka yang mengalami kolesterol tinggi cenderung lebih mudah mengalami sakit kepala, pegal-pegal, mudah lelah, dan mudah mengantuk. Hal ini disebabkan berkurangnya asupan oksigen menuju otak akibat penumpukan plak dalam pembuluh darah, yang menghambat aliran darah. Selain itu, orang dengan kolesterol tinggi juga cenderung lebih mudah mengalami kesemutan.

3. Otot gampang lelah

Penderita hipertensi yang mengalami kolesterol tinggi dapat mengalami kelemahan pada otot kaki. Hal ini terjadi ketika arteri tidak mendapatkan aliran darah yang cukup, sehingga otot kaki menjadi lemah.

4. Nyeri pada persendian

Gejala kolesterol tinggi yang sering muncul adalah nyeri atau ngilu pada persendian, yang disertai pembengkakan dan kulit kemerahan. Selain itu, penderita kolesterol tinggi juga cenderung sering mengalami kesemutan setelah bangun tidur. Jika kadar asam urat semakin tinggi, nyeri dan pembengkakan akan semakin parah, menyulitkan penderita untuk bergerak.

5. Mual dan muntah

Kadar kolesterol yang sangat tinggi dapat menyebabkan gangguan pada saluran pencernaan. Rasa mual dan muntah sering terjadi karena tubuh tidak dapat mencerna makanan dengan baik. Gejala kolesterol tinggi dapat menjadi lebih buruk jika muncul tanda-tanda lain seperti sakit kepala dan nafsu makan yang menurun. Gangguan ini sering menyebabkan penderita kehilangan kesadaran atau pingsan. Untuk menghindari risiko yang lebih buruk, penderita harus mendapatkan perawatan yang tepat.

6. Terganggunya keseimbangan tubuh

Ciri-ciri kolesterol tinggi selanjutnya adalah terganggunya keseimbangan tubuh. Ketika penderita kolesterol tinggi mengalami kelemahan pada otot kaki dan tangan, penderita akan kehilangan keseimbangan.

Selain itu, ketika arteri dalam tubuh tidak mendapatkan aliran darah yang cukup, hal itu menyebabkan gangguan pada sistem saraf pusat yang membuat penderita tidak memiliki keseimbangan. Kondisi ini sering terjadi pada orang lanjut usia yang mengalami serangan stroke setelah terjatuh. Penderita tekanan darah tinggi harus mewaspadai tanda-tanda kolesterol tinggi.

7. Kesulitan bernapas

Penderita kolesterol tinggi biasanya mengalami kesulitan bernapas. Tanda-tanda kolesterol tinggi ini terjadi akibat penumpukan kolesterol pada dinding pembuluh darah paru-paru. Jantung tidak dapat memompa darah dengan baik ke paru-paru, sehingga tubuh mengalami kekurangan oksigen.

Faktor Risiko Kolesterol Tinggi

Sebagaimana diketahui, tubuh menggunakan kolesterol untuk menghasilkan hormon, vitamin D, dan asam empedu yang membantu mencerna lemak. Tentu saja, jumlah kolesterol dalam darah harus optimal untuk memenuhi kebutuhan ini.

Namun, jika seseorang memiliki kolesterol yang berlebihan dalam aliran darah, kelebihannya dapat disimpan di dinding arteri, termasuk arteri jantung, arteri karotid ke otak, dan arteri yang menyuplai darah ke kaki dan usus.

Berikut adalah faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan terjadinya kolesterol tinggi:

1. Penyumbatan arteri

Deposito kolesterol adalah komponen dari plak yang menyebabkan penyempitan dan penyumbatan arteri, yang mengakibatkan penurunan pasokan darah ke area tubuh tertentu dan menghasilkan gejala.

2. Diet yang buruk

Mengonsumsi lemak jenuh yang ditemukan dalam produk hewani dan lemak trans yang ditemukan dalam beberapa makanan olahan dapat meningkatkan kadar kolesterol. Makanan tinggi kolesterol, seperti daging merah dan produk susu berlemak penuh, juga dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi.

3. Obesitas

Memiliki indeks massa tubuh (IMT) 30 atau lebih besar dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi.

4. Lingkar pinggang yang besar

Risiko kolesterol tinggi meningkat jika lingkar pinggang pria minimal 40 inci (102 sentimeter) atau wanita minimal 35 inci (89 sentimeter).

5. Kurangnya olahraga

Olahraga membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL) dan mengurangi partikel LDL yang membentuk kolesterol jahat, sehingga membuatnya kurang berbahaya.

6. Merokok

Merokok dapat merusak dinding pembuluh darah dan menyebabkan penimbunan lemak. Merokok juga dapat menurunkan kadar kolesterol baik.

7. Diabetes

Kadar gula darah yang tinggi berkontribusi pada peningkatan kolesterol LDL dan penurunan kolesterol HDL. Gula darah tinggi juga merusak lapisan arteri.

Demikianlah penjelasan mengenai ciri-ciri kolesterol tinggi yang perlu diketahui. Mari kita cegah gejala kolesterol tinggi dengan menjalani pola hidup sehat, Teman Sehat!

Demikianlah penjelasan mengenai ciri-ciri kolesterol tinggi yang perlu diketahui. Mari kita cegah gejala kolesterol tinggi dengan menjalani pola hidup sehat, Teman Sehat!

About The Author

10 Manfaat Pepaya untuk Ibu Hamil, Baik untuk Pencernaan hingga ASI

Kandungan Cokelat Berbagai Jenis, Zat Ini Bisa Buat Anda Merasa Bahagia!