Penyebab Vagina Kering
Sebelum menjelaskan tentang penyebab vagina kering, perlu diketahui bahwa pelumas alami biasanya diproduksi oleh organ vital wanita saat dirinya sudah merasa sangat bergairah untuk melakukan hubungan intim.
Pelumas alami, juga dikenal sebagai cairan lubrikasi, dapat menjadi tanda bahwa organ vital wanita siap untuk mendapatkan penetrasi dari penis pasangannya tanpa mengalami iritasi atau rasa nyeri.
Beberapa penyebab vagina kering termasuk wanita yang secara bawaan tidak mampu memproduksi cukup pelumas alami, kurangnya pemanasan saat berhubungan intim, atau faktor usia yang menyebabkan produksi pelumas alami menurun.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kelembapan Vagina
Faktor lain yang dapat menyebabkan vagina kering saat berhubungan intim termasuk kondisi tubuh yang tidak fit, kurang pengalaman saat berhubungan intim, atau kebosanan dengan aktivitas seksual yang dilakukan.
Tanpa cukup produksi pelumas alami, bagian dalam organ vital dapat mengalami lecet, luka, atau rasa nyeri saat berhubungan intim, yang dapat mengurangi kenyamanan dan variasi dalam hubungan seksual.
Berikut adalah beberapa penyebab vagina kering lainnya:
1. Hormon
Perubahan kelembapan vagina sering kali terkait dengan penurunan kadar estrogen, yang bisa disebabkan oleh menyusui atau penggunaan pil KB.
2. Perawatan medis
Penyebab vagina kering juga bisa diakibatkan oleh pengobatan medis seperti operasi pengangkatan indung telur, pengobatan untuk uterine fibroid atau endometriosis, kemoterapi untuk kanker, atau penggunaan antidepresan. Obat-obatan seperti antihistamin juga dapat mengurangi sekresi vagina.
3. Durasi pemanasan
Vagina membutuhkan pemanasan yang cukup sebelum melakukan hubungan seksual. Rangsangan pada bibir, lidah, klitoris, jari kaki, leher, dan payudara dapat merangsang vagina.
Perlu diingat bahwa kelembapan vagina juga terkait dengan gairah. Penting untuk menghabiskan waktu dengan pasangan untuk menikmati sensasi di luar hubungan seksual.
4. Memasuki masa menopause
Pada masa menopause, penurunan estrogen dapat membuat dinding vagina menjadi tipis dan kurang elastis. Produksi pelumas alami vagina juga menurun, yang menyebabkan vagina kering.
Nah, itu dia beberapa penyebab vagina kering yang perlu diketahui.
Cara Mengatasi Vagina Kering
Agar vagina kering dapat diatasi, penting untuk menjalin komunikasi yang baik dengan pasangan. Pastikan bahwa wanita sudah siap dan bergairah sebelum melakukan penetrasi.
Jika vagina kering terkait dengan masalah medis, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau menggunakan produk pelumas yang tersedia di pasaran.
Sarana yang direkomendasikan adalah pelumas dengan bahan dasar air, yang aman digunakan untuk semua orang, termasuk mereka yang memiliki kulit sensitif. Berikut adalah beberapa cara mengatasi vagina kering:
1. Menggunakan cincin estrogen vagina
Cincin estrogen vagina adalah cincin yang dimasukkan ke dalam vagina dan melepaskan hormon estrogen secara bertahap. Cincin ini harus diganti setiap 12 minggu.
2. Mengoleskan krim dan tablet estrogen vagina
Krim digunakan setiap hari selama 1-2 minggu, kemudian frekuensinya dikurangi menjadi 1-3 kali seminggu sesuai rekomendasi dokter. Aplikator dapat digunakan untuk mengoleskan krim ke vagina.
Selain krim, tablet estrogen vagina juga tersedia. Tablet ini dimasukkan ke dalam vagina dan digunakan sekali sehari selama 2 minggu pertama, setelah itu digunakan dua minggu sekali sesuai waktu yang ditentukan dokter.
3. Minyak kelapa
Minyak kelapa adalah bahan alami yang dapat digunakan sebagai pelumas untuk melembapkan vagina. Minyak kelapa juga dapat mencegah dan mengobati infeksi ragi karena sifat antibakteri dan antijamur yang dimilikinya.
4. Kedelai
Kedelai mengandung fitoestrogen, isoflavon, protein, kalsium, omega 3, zat besi, asam folat, mineral, dan vitamin, yang membantu menjaga kelembapan vagina dan kesehatan organ reproduksi.
5. Banyak minum air
Minum air yang cukup dapat membantu menjaga kelembapan vagina dan kesehatan secara keseluruhan. Hindari minuman berkarbonasi yang mengandung kafein dan alkohol.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, vagina kering dapat diatasi dan hubungan seksual dapat menjadi lebih nyaman.
About The Author
