Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

6 Penyebab Warna Kuku Kaki Berubah

Myles Bannister

Kuku kaki umumnya sama dengan kuku jari tangan, tetapi sedikit lebih tebal di bagian ibu jarinya. Namun, terkadang kuku kaki mengalami perubahan warna seperti menguning, memburuk, atau bahkan menjadi hitam. Apa yang menyebabkan perubahan warna pada kuku kaki ini?

Penyebab Perubahan Warna Kuku Kaki

Kuku kaki cenderung lebih kusam karena berada di bawah dan sering terkena kotoran. Namun, perubahan warna yang mencolok bisa disebabkan oleh beberapa faktor di bawah ini.

Jamur Kuku

Kuku juga bisa terkena jamur jika tidak dirawat dengan baik. Infeksi jamur jenis dermatophyte ini biasanya terjadi di area kuku kaki. Dampaknya, protein keratin di kuku akan perlahan-lahan terkikis. Perubahan warna seperti kuning, hijau, atau bahkan hitam bisa terjadi.

Jika kuku kaki Anda terinfeksi jamur, diperlukan penanganan yang serius. Penanganan yang sembarangan dapat menyebabkan penyebaran infeksi ke seluruh tubuh, mengganggu sistem kekebalan dan peredaran darah. Jamur kuku dapat muncul jika seseorang sering berkeringat dan berjalan tanpa alas kaki.

Luka

Jika kaki Anda terbentur benda keras, jatuh, atau sering menggunakan sepatu yang terlalu ketat, kuku kaki mudah mengalami perubahan warna. Di bawah kuku akan terlihat warna merah – kondisi ini disebut subungual hematoma dan biasanya tidak berbahaya bagi tubuh.

Gumpalan darah biasanya akan sembuh sendiri tanpa pengobatan. Rasa sakitnya juga akan hilang dengan sendirinya. Namun, warna kuku kaki akan kembali normal setelah lebih dari 6 bulan. Jika rasa sakit masih dirasakan setelah seminggu, segera periksakan ke dokter.

Kondisi Kesehatan Tertentu

Berbagai kondisi kesehatan tertentu dapat menyebabkan perubahan warna pada kuku kaki seseorang. Contohnya, orang dengan sirosis hati biasanya memiliki kuku yang sangat pucat. Gangguan ginjal bisa membuat kuku di bagian bawah kaki menjadi merah muda dan di bagian atas menjadi putih. Psoriasis, sebuah penyakit autoimun, dapat membuat kuku berwarna kuning dan mengalami bercak-bercak.

Selain perubahan warna, kuku juga mungkin mengalami perubahan ukuran, ketebalan, perdarahan, pembengkakan, rasa nyeri, atau keluarnya cairan di sekitar kuku. Jika kondisi ini terjadi, sebaiknya segera periksakan ke dokter.

Cat Kuku

Cat kuku juga dapat menyebabkan perubahan warna pada kuku kaki setelah digunakan. Meskipun cat kuku telah dibersihkan, ada partikel atau pigmen yang dapat menempel dan sulit dihilangkan. Beberapa cat kuku, seperti cat air, dapat meresap ke dalam kuku dan hilang saat kuku tumbuh dan diperpanjang.

Sindrom Kuku Kuning

Sindrom kuku kuning dapat terjadi dengan sendirinya dan penyebabnya masih belum diketahui oleh dokter dan peneliti. Namun, beberapa kondisi seperti gangguan paru-paru diduga menyebabkan masalah ini.

Sindrom kuku kuning biasanya ditandai dengan kuku yang melengkung dan berwarna kuning. Pertumbuhan kuku juga sangat lambat dan tidak ada kutikula. Pada kondisi tertentu, kuku juga dapat berubah warna menjadi hitam atau hijau.

Pengaruh Obat

Perubahan warna kuku juga dapat disebabkan oleh pengaruh obat yang dikonsumsi. Beberapa jenis obat dapat memicu perubahan warna pada kuku, tetapi setelah efek obat hilang, kuku akan kembali ke warna aslinya. Obat yang digunakan dalam kemoterapi biasanya membuat kuku menjadi lebih gelap.

Obat untuk mengatasi rheumatoid arthritis dapat membuat kuku kaki menjadi cokelat. Obat anti-malaria dapat membuat kuku kaki berwarna biru kehitaman. Sedangkan obat seperti minocycline dapat membuat kuku berwarna biru keabu-abuan, dan tetrasiklin dapat membuat kuku berwarna kuning.

Cara Merawat Kuku Kaki dengan Benar

Jika Anda ingin memiliki kuku jari kaki yang sehat, ada beberapa cara perawatan yang dapat Anda lakukan seperti berikut.

  • Rendam kaki dalam air hangat yang ditambahkan beberapa herba atau garam. Rendam selama beberapa saat, lalu bersihkan kotoran yang ada sebelum dibilas dan dikeringkan dengan bersih.
  • Rendam kaki untuk membuat kuku kaki menjadi lebih lembut sehingga mudah dipotong menggunakan gunting kuku. Potong kuku secara bergantian.
  • Perhatikan saat memotong kuku jempol – kuku tersebut umumnya lebih keras, sehingga potonglah dengan hati-hati agar tidak merusaknya. Rapikan semua kuku yang terasa runcing agar terlihat rapi.
  • Bersihkan kuku kaki dengan air dan rendam lagi selama beberapa saat. Bersihkan kotoran di dalam dan celah-celah kuku. Kadang-kadang ada kotoran hitam yang sulit diangkat dan berbau tidak sedap.
  • Pastikan kuku dipotong sekali atau dua kali sebulan. Kuku kaki yang terlalu panjang bisa patah dan menyebabkan luka serius. Selain itu, kuku panjang bisa melukai tubuh.

Itulah beberapa penyebab perubahan warna pada kuku kaki. Beberapa perubahan mungkin tidak mengindikasikan masalah kesehatan serius. Meskipun demikian, tetaplah menjaga kebersihan dan kesehatan kuku kaki meskipun mereka berada di bawah dan seringkali tertutup sepatu.

Itulah beberapa penyebab perubahan warna pada kuku kaki. Beberapa perubahan mungkin tidak mengindikasikan masalah kesehatan serius. Meskipun demikian, tetaplah menjaga kebersihan dan kesehatan kuku kaki meskipun mereka berada di bawah dan seringkali tertutup sepatu.

About The Author

Mengobati Penyakit dengan Tanaman Adas

Mengenal Sayur dan Buah Warna Ungu serta Manfaatnya bagi Kesehatan