Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

10 Kelainan Darah Berbahaya yang Perlu Diwaspadai

Myles Bannister

Darah memiliki peran penting dalam mengedarkan oksigen dan sari makanan ke seluruh tubuh. Namun, gangguan pada organ ini dapat menyebabkan masalah. Berikut ini adalah beberapa kelainan darah yang perlu diwaspadai.

Kelainan Darah yang Berbahaya

Ada banyak gangguan atau kelainan darah yang dapat muncul pada tubuh. Berikut ini adalah beberapa kelainan darah yang paling berbahaya dan perlu diwaspadai.

Thalassemia

Thalassemia merupakan penyakit keturunan yang menyebabkan penurunan jumlah hemoglobin dalam darah. Hemoglobin berperan penting dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh melalui sel darah merah. Jika kadar hemoglobin rendah, fungsi organ akan menurun. Selain itu, tubuh juga dapat mengalami perubahan bentuk tulang, pembesaran limpa, masalah kesehatan jantung, dan gangguan pertumbuhan organ pada bayi dan anak-anak.

Polycythemia vera

Polycythemia vera adalah kanker darah yang disebabkan oleh mutasi gen. Pada kondisi ini, sumsum tulang memproduksi terlalu banyak sel darah merah. Kekentalan darah yang tinggi dapat menyebabkan gangguan pada peredaran darah dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Leukemia

Leukemia adalah salah satu jenis kanker darah yang banyak dikenal. Pada kondisi ini, produksi sel darah putih di sumsum tulang meningkat. Sel darah putih yang lebih agresif menyerang sel darah merah dan organ tubuh lainnya. Hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Hemofilia

Hemofilia adalah penyakit keturunan yang menyebabkan tubuh sulit berhenti berdarah saat terjadi luka. Darah tidak dapat membeku dengan sendirinya. Hemofilia sering terjadi pada pria dan dapat menyebabkan masalah serius, termasuk kegagalan organ hingga kematian.

Lymphoma

Lymphoma adalah kanker darah yang terjadi dalam sistem limfatik tubuh. Pada kondisi ini, sel darah putih tumbuh secara tidak terkendali. Gangguan darah ini dapat menyebabkan masalah yang signifikan dan membutuhkan penanganan segera.

Myelodysplastic syndrome (MDS)

MDS terjadi karena adanya sel yang tidak matang yang disebut “blast” di sumsum tulang. Sel-sel ini mudah melipatgandakan diri dan memengaruhi fungsi sel-sel sehat lainnya. Jika tidak ditangani dengan serius, MDS dapat berkembang menjadi leukemia.

Primary thrombocythemia

Primary thrombocythemia adalah kondisi di mana darah mudah membeku dan membentuk gumpalan. Hal ini dapat menyebabkan risiko serangan jantung dan stroke. Kondisi ini sendiri sangat langka dan jarang terjadi.

Plasma cell myeloma

Plasma cell myeloma adalah gangguan pada sel plasma di sumsum tulang belakang. Sel-sel yang terganggu ini dapat menumpuk dan membentuk tumor yang disebut plasmacytomas. Ketika tumor terbentuk, tubuh akan menghasilkan protein bernama “monoclonal (M) proteins”. Jika kadar protein berbahaya ini tinggi, protein yang baik dalam tubuh juga akan terganggu. Hal ini dapat menyebabkan pengentalan darah, masalah pada ginjal, dan kerusakan organ lainnya.

Von Willebrand disease

Von Willebrand disease adalah gangguan yang disebabkan oleh faktor keturunan. Kondisi ini membuat darah sulit membeku saat tubuh mengalami luka, sehingga perdarahan terus terjadi. Hal ini disebabkan oleh kekurangan protein yang disebut “von Willebrand factor” (VWF).

Anemia

Anemia adalah gangguan umum pada darah yang sering terjadi di masyarakat. Gejalanya termasuk kelelahan yang berlebihan dan penurunan fungsi organ tubuh. Anemia sering terjadi karena defisiensi zat besi. Untuk mengatasi anemia, konsumsi makanan yang mengandung zat besi tinggi sangat dianjurkan.

Menjaga Kesehatan Darah

Untuk menjaga kesehatan darah, ada beberapa langkah yang dapat diambil:

  • Rutin berolahraga setiap hari untuk menjaga tekanan darah dan sirkulasi darah yang baik.
  • Mengonsumsi makanan tinggi serat dan rendah kolesterol seperti biji-bijian.
  • Mengonsumsi makanan yang kaya zat besi seperti sayuran hijau dan kacang-kacangan.
  • Menggunakan suplemen B kompleks.
  • Berhenti merokok dan menghindari konsumsi alkohol.
  • Mengonsumsi buah dan sayuran segar atau dalam bentuk jus.
  • Mengonsumsi cukup air untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Demikianlah beberapa kelainan darah yang berbahaya dan perlu diwaspadai oleh semua orang. Apakah ada kelainan darah di atas yang menurut Anda paling berbahaya? Semoga darah kita selalu sehat dan aman, dan tubuh tetap berfungsi dengan baik.

About The Author

Cara Meningkatkan Jumlah Bakteri Baik di Usus

Dampak Buruk Terlalu Sering Onani pada Pria