Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

Gejala Anemia yang Umum Terjadi

Myles Bannister

Gejala anemia ada banyak, namun jarang disadari oleh seseorang. Seperti yang kita tahu, darah adalah salah satu komponen tubuh yang memiliki peran vital, yakni sebagai ‘kendaraan’ bagi oksigen dan juga nutrisi yang didapatkan melalui makanan untuk menuju organ-organ tubuh sehingga organ-organ tersebut dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Sayangnya, ada sejumlah masalah yang bisa terjadi pada darah kita, salah satunya anemia.

Apa Itu Anemia?

Anemia adalah kondisi tubuh tidak mampu memproduksi sel darah merah secara memadai. Masalah kesehatan yang disebabkan oleh kurangnya asupan zat besi ini tentu saja tidak bisa dibiarkan mengingat fungsi sel darah merah sangatlah penting.

Ketika jumlah sel darah kurang ideal, hal ini berdampak pada terhambatnya distribusi oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Akibatnya, tubuh tidak dapat menjalankan fungsinya secara optimal. Pada perkembangannya, anemia bisa menyebabkan komplikasi seperti penyakit jantung yang berbahaya bagi tubuh.

Gejala Anemia yang Umum Terjadi

Ada sejumlah kondisi yang jika Anda mengalaminya, bisa jadi ini merupakan pertanda Anda sedang mengalami anemia atau kurang darah. Apa saja ciri atau gejala anemia tersebut? Berikut informasinya!

1. Tubuh Terasa Lelah

Ciri-ciri anemia pertama adalah tubuh sering merasa lelah. Menurut penelitian, gejala ini menimpa lebih dari setengah pengidap anemia. Tubuh terasa lelah karena terhambatnya distribusi oksigen oleh darah ke seluruh tubuh, termasuk ke jaringan dan otot-otot tubuh. Selain itu, kondisi ini juga membuat jantung harus bekerja ekstra untuk menyalurkan darah yang berisikan oksigen. Alhasil, tubuh mudah lelah. Lelah yang menjadi pertanda anemia biasanya juga disertai sulit berkonsentrasi dan mudah tersulut emosi.

2. Napas Pendek

Gejala kurang darah selanjutnya adalah napas yang terasa pendek. Munculnya gejala ini tak lepas dari rendahnya kadar sel darah merah (hemoglobin) yang lantas juga menyebabkan kadar oksigen ikut mengalami penurunan. Ketika jumlah oksigen di dalam tubuh kurang memadai, tubuh harus bekerja ekstra untuk menyerap oksigen dari luar. Sehingga napas akan menjadi lebih pendek.

3. Kulit Terlihat Pucat

Mereka yang mengalami anemia juga biasanya dapat dikenali dari kondisi kulit yang terlihat lebih pucat dari orang lain yang tidak mengalami masalah kesehatan ini. Hal tersebut disebabkan kurangnya hemoglobin yang memengaruhi kesehatan kulit. Pada kondisi normal, hemoglobin berfungsi untuk menghasilkan warna merah pada darah. Ketika hemoglobin berjumlah sedikit, warna merah pada darah akan sedikit memudar. Perubahan warna darah ini yang lantas menyebabkan kulit menjadi tampak pucat. Gejala anemia ini umumnya muncul ketika anemia sudah masuk ke tahap sedang hingga parah.

4. Sakit Kepala/Kepala Pusing

Sakit kepala atau kepala pusing menjadi ciri anemia lainnya yang dapat diidentifikasi. Kondisi ini disebabkan oleh berkurangnya pasokan oksigen menuju otak karena jumlah sel darah merah yang kurang memadai. Akibatnya, pembuluh darah menuju otak menyempit dan memicu tekanan. Inilah yang kemudian menyebabkan rasa nyeri dan sensasi pusing di kepala Anda.

5. Rambut dan Kulit Kering

Berkurangnya pasokan oksigen dan nutrisi penting lainnya akibat anemia juga berdampak pada kesehatan kulit dan rambut. Anemia membuat penderitanya mengalami masalah pada kulit dan rambut, yakni keduanya jadi tampak kering dan tidak sehat. Bahkan pada rambut, anemia juga dapat berujung pada kondisi rambut rontok dikarenakan kurangnya pasokan oksigen dan nutrisi yang mendukung pertumbuhan rambut.

6. Jantung Berdebar-debar

About The Author

7 Tips Memasak Nasi Goreng untuk Kolesterol yang Lebih Rendah

Ambidextrous, Kemampuan Menggunakan Kedua Tangan dengan Seimbang