Bahaya Softlens
Ternyata di balik keindahan softlens yang membantu penglihatan dan memperindah mata, terdapat beberapa bahaya yang mengintai pengguna. Jika Anda pengguna softlens atau ingin menggunakan softlens, simak bahaya softlens berikut ini!
1. Mengurangi asupan oksigen
Bahaya softlens pertama adalah mengurangi asupan oksigen ke kornea. Kornea membutuhkan asupan oksigen dari udara untuk bekerja dan berfungsi dengan baik.
2. Mata kering
Penggunaan softlens berisiko membuat mata menjadi kering. Softlens menyerap cairan di mata sehingga berpotensi menyebabkan mata kering dan gejala seperti gatal, panas, dan mata memerah.
3. Iritasi atau infeksi
Kondisi lebih serius dari mata kering adalah iritasi dan infeksi. Gejala iritasi atau infeksi pada mata meliputi rasa tidak nyaman, sensitivitas terhadap cahaya, gatal, kemerahan, pembengkakan, penglihatan kabur, dan nyeri pada mata.
4. Alergi
Bahaya softlens selanjutnya adalah reaksi alergi. Hal ini bisa terjadi akibat ketidakcocokan dengan bahan softlens. Gejala alergi yang mungkin muncul seperti mata berair, gatal, dan memerah.
5. Gangguan serius pada kornea
Bahaya softlens pada kornea meliputi abrasi kornea atau tergoresnya kornea karena penggunaan softlens yang salah. Lecet atau abrasi pada korena berpotensi menyebabkan ulkus dan infeksi kornea.
6. Kebutaan
Bahaya softlens paling fatal adalah menyebabkan kebutaan. Infeksi yang terjadi terlambat ditangani atau tidak mendapatkan penganganan yang tepat dapat menyebabkan kebutaan.
Jika muncul rasa tidak nyaman ketika menggunakan softlens, segera hentikan penggunaan dan berkonsultasi ke dokter jika iritasi pada mata muncul.
Tips Memakai Softlens
Bahaya softlens membuat penggunaan softlens setiap hari dan dalam waktu yang lama tidak disarankan. Namun, penggunaan softlens tidak dilarang sama sekali. Dalam beberapa kondisi, softlens mungkin sangat dibutuhkan karena penggunaan kacamata tidak memungkinkan.
Sebelum menggunakan softlens, ketahui tips untuk mengindari bahaya softlens berikut ini!
1. Jaga kebersihannya
Jaga kebersihan softlens yang digunakan dan tangan atau alat yang digunakan untuk memasang softlens.
Jangan lupa membersihkan tempat penyimpanan softlens secara rutin dan ganti tempat penyimpanan setiap tiga bulan. Debu atau kotoran yang masuk ke mata melalui softlens dapat berbahaya karena mata sensitif.
2. Pilih produk softlens yang tepat
Pilihlah softlens yang sesuai dengan kebutuhan mata Anda dan karakter mata Anda.
3. Pastikan softlens dalam kondisi baik
Pastikan softlens yang akan digunakan dalam kondisi baik dan tidak mengalami kerusakan. Perhatikan juga tanggal kedaluwarsa softlens sebelum menggunakannya.
4. Jangan gunakan terlalu lama
Kekuatan mata untuk menggunakan softlens berbeda-beda pada setiap orang. Jika mata terasa lelah, segera lepas softlens. Jangan gunakan softlens saat tidur, berenang, mandi, dan kegiatan lainnya.
5. Jaga kelembapan mata
Pengguna softlens membutuhkan tetes mata untuk mencegah mata kering. Aplikasikan tetes mata secara berkala ketika menggunakan softlens. Jika tidak membawa tetes mata, jangan menggunakan softlens untuk mencegah iritasi.
Penggunaan kacamata lebih aman, tapi keputusannya kembali pada masing-masing individu. Jika ingin menggunakan softlens, pahami risikonya dan terapkan tips pencegahan bahaya softlens seperti yang dijelaskan di atas. Semoga informasi ini bermanfaat!
About The Author
