Jika Anda menghabiskan malam dengan insomnia, keesokan harinya badan akan terasa lelah, pusing, dan emosi tidak stabil. Apa bahaya insomnia bagi kesehatan? Simak penjelasannya di bawah ini.
Bahaya Insomnia bagi Kesehatan Fisik dan Mental
Efek jangka panjang kurang tidur nyata, namun banyak orang tidak menyadarinya. Beberapa masalah yang bisa muncul adalah gangguan mental dan kesehatan fisik.
Berikut adalah berbagai bahaya insomnia bagi tubuh:
1. Kelelahan
Efek insomnia adalah tubuh terasa lelah dan energi berkurang. Rasa lelah ini bisa memengaruhi aktivitas sehari-hari. Insomnia kronis kadang disertai sakit kepala, pusing, atau otot melemah.
2. Gangguan Suasana Hati
Insomnia dapat menyebabkan gangguan suasana hati seperti depresi atau kecemasan. Penderita insomnia lima kali lebih mungkin mengalami depresi dibanding yang tidak mengalami gangguan tidur.
3. Stres
Insomnia dapat menyebabkan stres. Orang dewasa yang tidur kurang dari 8 jam cenderung menunjukkan tanda-tanda stres seperti putus asa atau tidak sabaran.
4. Menurunnya Kinerja Otak
Insomnia dapat menyebabkan kabut otak, yang memengaruhi kemampuan berpikir dan mengingat. Insomnia kronis membuat lebih sulit mengingat, berkonsentrasi, dan membuat keputusan yang baik. Tidur hanya 5 jam setiap malam dapat menyebabkan penilaian yang buruk dan perilaku yang lebih berisiko dalam waktu seminggu.
5. Peningkatan Berat Badan
Tidur kurang dari 7 jam setiap malam dapat membuat berat badan bertambah. Kurang tidur memengaruhi hormon yang mengontrol rasa lapar dan kenyang. Kurang tidur jangka panjang meningkatkan risiko obesitas, diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.
6. Menurunnya Minat pada Aktivitas Seksual
Insomnia dapat memengaruhi hormon testosteron yang mengontrol dorongan seksual. Kurang tidur menurunkan produksi hormon seks. Kurang tidur selama dua malam dapat mengurangi kadar testosteron di pagi hari.
7. Sistem Imun Tubuh Melemah
Tidur melepaskan protein untuk melindungi tubuh dari penyakit dan peradangan. Insomnia memengaruhi proses tersebut, mengurangi antibodi dan sel yang melawan infeksi. Orang yang tidak cukup tidur lebih mudah sakit jika berada di sekitar orang yang terinfeksi virus.
8. Meningkatkan Risiko Diabetes
Insomnia dapat menyebabkan diabetes. Kurang tidur memengaruhi cara tubuh memproses gula darah, meningkatkan risiko diabetes.
9. Penyakit Jantung
Kurang tidur menyebabkan tekanan darah yang lebih tinggi dan merusak arteri. Ini dapat meningkatkan risiko serangan jantung atau gagal jantung.
10. Meningkatkan Risiko Kecelakaan
Insomnia meningkatkan peluang kecelakaan karena kelelahan dan kurang konsentrasi. Penderita insomnia hampir dua kali lebih mungkin mengalami kecelakaan.
Terdapat perawatan rumahan yang bisa Anda coba untuk mengatasi insomnia, seperti mengonsumsi obat herbal agar tidur lebih baik.
Nah, itulah bahaya insomnia bagi kesehatan yang harus Anda tahu. Jika tidur mengganggu aktivitas sehari-hari, konsultasi dengan dokter diperlukan.
Referensi
- Anonim. How Insomnia Can Affect Your Health. https://www.webmd.com/sleep-disorders/insomnia-21/slideshow-chronic-insomnia-health-impacts. (Diakses pada 17 Januari 2022).