Sekilas Tentang Tape Singkong
Tapai singkong atau tape singkong adalah makanan khas Indonesia yang hasil dari fermentasi singkong. Ragi yang digunakan terdiri dari beberapa jenis mikroorganisme seperti Rhizopus oryzae, Candida utilis, Endomycopsis burtonii, Saccharomyces cerevisiae, Mucor sp., dan Amylomyces rouxii. Mikroorganisme yang berbeda menghasilkan tekstur tape yang berbeda.
Tape singkong memiliki julukan yang berbeda di setiap daerah. Julukan yang paling populer adalah ‘peuyeum’ bagi orang Jawa Barat dan ‘tape budin’ bagi orang Jawa Tengah. Tidak hanya terbuat dari singkong, ada juga tape ketan yang terbuat dari beras ketan.
Rasa tape biasanya lebih manis daripada asam. Tape juga mengandung vitamin A, vitamin B1, vitamin B12, kalsium, dan fosfor. Selain itu, tape juga mengandung bakteri baik.
Proses fermentasi singkong menjadi tape dipercaya dapat menghilangkan kadar zat beracun seperti sianida. Mikroorganisme dalam ragi membantu mengikat vitamin dan mineral pada singkong. Ini membuat tape singkong menjadi makanan fermentasi yang istimewa.
Manfaat Tape Singkong
Tape singkong bisa dikonsumsi langsung atau diolah menjadi tape goreng atau dodol tape. Berikut beberapa manfaat tape yang bisa Anda dapatkan!
1. Baik untuk pencernaan
Tape singkong mengandung bakteri baik yang penting untuk menjaga kelancaran sistem pencernaan dan mencegah kanker usus.
2. Sumber karbohidrat yang baik
Tape singkong adalah sumber karbohidrat yang baik karena memiliki kadar GI lebih rendah daripada nasi. Tape singkong juga membuat kenyang lebih lama, sehingga membantu menurunkan berat badan.
3. Mengontrol tekanan darah
Tape singkong mengandung kalsium yang baik untuk menjaga tekanan darah normal dan mencegah penyempitan pembuluh darah. Hal ini juga dapat menurunkan risiko serangan jantung.
4. Mencegah anemia
Tape singkong dapat membantu produksi vitamin B12 dan kalsium, yang penting dalam produksi sel darah merah dan pencegahan anemia.
5. Memelihara otot dan saraf
Tape singkong mengandung vitamin B1 atau tiamin yang memelihara otot, sistem saraf, fungsi kognitif otak, mencegah stres, dan meningkatkan daya tahan tubuh.
6. Nutrisi bagi tulang dan sendi
Tape singkong mengandung kalsium dan fosfor yang penting untuk memelihara tulang dan sendi. Konsumsi tape ketan secara rutin dapat mencegah penyakit seperti osteoporosis dan osteoarthritis.
7. Mengeluarkan racun dalam tubuh
Tape singkong dapat mengeluarkan toksin atau racun dalam tubuh yang berasal dari fungi atau aflatoksin.
8. Meningkatkan gairah seksual
Tape singkong dapat meningkatkan gairah seksual karena dapat menjadi sumber energi. Namun, manfaat ini belum terbukti secara ilmiah.
Apakah Tape Singkong Aman Dikonsumsi Semua Orang?
Konsumsi tape singkong masih menimbulkan pro dan kontra karena kandungan alkohol di dalamnya.
Tape singkong aman dikonsumsi dalam takaran yang tidak berlebihan. Konsumsi makanan fermentasi harus diatur dengan hati-hati karena kandungan bakterinya dapat memberikan efek tidak baik bagi tubuh.
Tape singkong tidak baik untuk dikonsumsi oleh orang dengan sistem imun yang sedang menurun atau sedang menjalani pengobatan. Alkohol dalam tape singkong dapat mempengaruhi kinerja obat atau meningkatkan efek samping.
Jadi, konsumsilah tape singkong secukupnya dan dalam kondisi tubuh yang baik untuk mendapatkan manfaatnya. Selamat menikmati!
About The Author
