Kerja saat puasa kerap kali berdampak pada rasa malas dan performa kerja yang menurun. Pasalnya, puasa mengubah jadwal makan dan istirahat tubuh. Untuk tetap semangat bekerja selama puasa, Anda bisa mengikuti beberapa tips berikut!
Tips Tetap Semangat Kerja saat Puasa
Berikut adalah beberapa cara agar Anda tetap bisa bekerja secara optimal selama bulan puasa:
1. Jangan Lupakan Sahur
Meskipun berpuasa, Anda tetap perlu memenuhi kebutuhan kalori harian sebanyak 2.000-2.500 kkal. Ini penting agar semangat selama bekerja tetap terjaga.
Melakukan pemilihan porsi makan dengan bijak merupakan salah satu cara yang bisa Anda lakukan. Sediakan porsi untuk sahur, berbuka puasa, dan sebelum tidur.
Sangat dianjurkan untuk tidak melewatkan makan sahur. Jika energi hanya didapat dari buka puasa, Anda mungkin akan merasa lemas sepanjang hari. Kualitas kinerja kerja juga bisa terpengaruh!
Pembagian porsi juga penting untuk mengurangi risiko masalah pencernaan. Mengkonsumsi 2.000 kkal sekaligus tidak baik untuk lambung karena dapat mengganggu pencernaan.
2. Pastikan Konsumsi Nutrisi yang Tepat
Memperhatikan nutrisi adalah hal penting yang harus diperhatikan selama menjalani puasa Ramadan.
Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung protein, karbohidrat, dan lemak secara seimbang sesuai dengan program diet.
Pengaturan pola makan harus dimulai sejak sahur, berbuka puasa, hingga sebelum tidur.
Hindari konsumsi karbohidrat sederhana yang mudah dicerna dan diserap, seperti mi dan kue. Sebaiknya, pilihlah konsumsi karbohidrat kompleks seperti beras merah dan oatmeal. Jenis makanan ini akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga tetap semangat bekerja saat sedang berpuasa.
Sertakan juga produk susu rendah lemak dan tambahkan lemak tak jenuh seperti alpukat, salmon, dan minyak zaitun dalam menu sahur dan berbuka.
3. Dapatkan Tidur yang Cukup
Untuk tetap semangat bekerja saat puasa, disarankan untuk mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas.
Cukup tidur artinya tidur minimal 6 jam per hari sesuai dengan kebutuhan Anda sendiri.
Anda bisa tidur pukul 22.00 dan bangun sekitar 03.00 untuk makan sahur.
Di siang hari saat waktu istirahat, Anda bisa memanfaatkannya untuk tidur siang selama 1 jam.
4. Penuhi Kebutuhan Cairan Harian
Salah satu hal yang sering dilupakan saat menjalankan puasa adalah minum air putih.
Anda disarankan untuk minum 8 gelas air atau setidaknya 2 liter per hari. Kebutuhan ini harus terpenuhi, termasuk saat sedang berpuasa.
Minumlah 3-4 gelas saat sahur. Sisanya, Anda dapat minum saat berbuka puasa dan sebelum tidur.
Memenuhi kebutuhan cairan harian dapat membantu mencegah tubuh kelelahan akibat dehidrasi. Dengan demikian, Anda akan lebih semangat dalam bekerja selama puasa.
Selain air putih, Anda juga bisa memperoleh cairan harian melalui makanan seperti buah-buahan, sayuran, dan yoghurt.
Konsumsi makanan yang mengandung air tinggi sangat penting untuk menggantikan cairan yang hilang selama siang hari. Dengan begitu, Anda akan memulai puasa keesokan harinya dengan tubuh yang terhidrasi dengan baik.
5. Kurangi Konsumsi Kafein
Jika Anda biasa mengonsumsi minuman berkafein seperti kopi atau teh, sebaiknya kurangilah selama menjalankan puasa.
Pada hari-hari biasa, kafein bisa membantu meningkatkan semangat. Namun, saat sahur atau berbuka, hindarilah karena dapat menyebabkan masalah perut.
Pernahkah perut Anda sakit sehingga menganggu konsentrasi dan kinerja sehari-hari? Hindari konsumsi kafein untuk menghindari hal tersebut.
Meskipun kekurangan kafein selama puasa dapat menyebabkan sakit kepala dan kelelahan, tubuh akan beradaptasi seiring berjalannya waktu.
6. Buat Tubuh Relaks
Untuk menjaga konsentrasi saat bekerja selama puasa, penting bagi Anda untuk selalu merelaksasikan tubuh.
Jangan terlalu memaksakan diri dalam hal apapun karena itu bisa menyebabkan stres. Jika stres, tubuh akan merasa lemas dan kehilangan energi dengan cepat.
Sebaiknya, kelola stres selama puasa Ramadan agar tetap bekerja dalam kondisi terbaik.
7. Selingi Bekerja dengan Aktivitas Lain
Meski fokus dalam bekerja sangat penting, jangan terlalu terburu-buru untuk menyelesaikannya. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, hal ini bisa menyebabkan stres.
Nah, untuk tetap semangat meski bekerja saat puasa, luangkan waktu istirahat untuk melakukan aktivitas lain.
Berjalan-jalan di sekitar kantor atau sekadar berbincang ringan dengan rekan kerja bisa menjadi pilihan aktivitas yang bisa Anda lakukan.
Anda juga bisa menyempatkan waktu untuk tidur siang selama 20-30 menit. Dengan begitu, tubuh Anda akan merasa lebih segar dan siap untuk bekerja kembali.
8. Lakukan Olahraga Rutin
Salah satu alasan tidak semangat bekerja adalah tubuh yang lemas dan pasif. Agar selalu semangat, Anda perlu menjaga tubuh agar tetap segar.
Salah satu cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan rajin berolahraga. Namun, saat berpuasa, olahraga harus dilakukan dengan bijak.
Lakukan olahraga selama 15 menit setelah sahur. Jika tidak sempat di pagi hari, Anda bisa melakukannya setelah berbuka puasa di malam hari.
Jangan pernah melupakan olahraga, meskipun hanya dengan jalan kaki atau jogging ringan.
Demikianlah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk tetap semangat bekerja saat puasa. Semoga cara-cara di atas dapat meningkatkan produktivitas Anda meski sedang berpuasa.
Demikianlah beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk tetap semangat bekerja saat puasa. Semoga cara-cara di atas dapat meningkatkan produktivitas Anda meski sedang berpuasa.