Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

7 Hal yang Sebaiknya Anda Dihindari Ketika Mengejan saat Melahirkan Normal

Myles Bannister

Mengejan merupakan teknik yang perlu dikuasai oleh ibu hamil. Dengan mengejan yang baik, persalinan akan berjalan lancar. Namun, mengejan dengan cara yang salah dapat membahayakan ibu dan janin. Bagaimana cara mengejan yang salah yang perlu dihindari?

Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Mengejan

Jika Anda memilih persalinan normal, maka mengejan akan menjadi hal yang harus dilakukan. Proses ini akan membantu bayi keluar dari rahim. Namun, mengejan tidak boleh dilakukan sembarangan karena dapat menyebabkan masalah pada ibu.

Beberapa kesalahan mengejan yang sering dilakukan selama persalinan, antara lain:

1. Mengejan Sebelum Waktunya

Saat menjalani persalinan normal, Anda akan mengalami kontraksi. Pada tahap ini, mulut rahim akan membuka dari 6 hingga 20 cm. Semakin terbuka, kontraksi akan semakin kuat, teratur, dan berkepanjangan.

Banyak wanita mengejan untuk meredakan rasa sakit sebelum diberi instruksi oleh dokter.

Namun, mengejan terlalu awal dapat menyebabkan pembengkakan pada mulut rahim dan menyebabkan kelelahan.

2. Mengejan Terlalu Keras

Anda mungkin ingin mengejan dengan keras saat persalinan untuk meredakan rasa sakit. Namun, ini tidak dianjurkan.

Mengejan terlalu keras dapat menyebabkan robekan pada vagina dan melemahkan otot panggul. Selain itu, ini juga akan menghabiskan energi yang lebih banyak.

Mengejan saat melahirkan sebaiknya dilakukan dengan tenang dan pelan, mengikuti kebutuhan tubuh.

3. Mengejan dengan Tegang

Mengejan adalah naluri alami ibu. Saat mendorong, fokuskan tenaga pada otot-otot persalinan daripada pada tubuh bagian atas dan mengencangkan wajah.

Mengencangkan otot wajah dapat menyebabkan wajah dan mata memerah serta otot leher tegang.

4. Tidak Mengatur Napas dengan Baik

Untuk mengejan secara efektif, Anda perlu mengatur napas. Bernapas secara tidak teratur saat mengejan dapat menyebabkan kelelahan.

Jangan terburu-buru saat mengejan. Ambil napas dalam-dalam, tahan napas, tarik dagu ke dada, dorong dengan kaki, dan buang napas melalui hidung.

Relaksasikan rahang dan mulut Anda, biarkan terbuka untuk membantu melonggarkan otot panggul. Menahan napas saat mengejan dalam waktu lama dapat membahayakan bayi.

5. Mengejan dalam Posisi Tidak Nyaman

Selama persalinan, Anda tidak harus berbaring. Jika Anda merasa tidak nyaman dengan posisi tersebut, Anda bisa mencoba beberapa posisi lain.

Anda perlu mengikuti insting saat persalinan. Jika posisi berbaring tidak nyaman, cobalah posisi tiduran menyamping, jongkok, atau berlutut. Setiap posisi memiliki kelebihan dan kekurangan sendiri. Pilih posisi yang paling nyaman bagi Anda.

6. Berteriak Berlebihan

Rasa sakit saat kontraksi dan persalinan memang sangat parah. Tidak heran jika Anda berteriak. Namun, Anda harus tetap mengendalikannya agar tidak berlebihan.

Berteriak akan mengeluarkan energi dari tubuh. Jika berlebihan, Anda akan kelelahan dan kehilangan kendali. Selain itu, berteriak juga dapat merusak pita suara. Sebaiknya Anda mengatur napas daripada berteriak berlebihan.

7. Menutup Mata

Saat mengejan, Anda mungkin secara tidak sadar menutup mata. Hal ini bisa menjadi kebiasaan atau refleks. Namun, hindari menutup mata saat mengejan.

Menutup mata saat mengejan akan meningkatkan tekanan pada mata dan memperbesar risiko pecahnya pembuluh darah di mata. Selalu ingat untuk membuka mata saat mengejan atau Anda bisa melihat perut.

Itulah beberapa hal yang perlu dihindari saat mengejan agar persalinan berjalan lancar dan tanpa masalah kesehatan. Anda bisa meminta bantuan doula atau mengikuti kelas persalinan khusus. Juga dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan mengenai proses persalinan.

Referensi

  1. Mayo Clinic Staff. 2022. Stages of Labor and Birth: Baby, it’s Time!. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/labor-and-delivery/in-depth/stages-of-labor/art-20046545 . (Diakses pada 10 Juli 2023).
  2. Parents Editors. 2019. Pushing During Labor: More Isn’t Better. https://www.parents.com/pregnancy/giving-birth/labor-and-delivery/pushing-during-labor-more-isnt-better/ (Diakses pada 10 Juli 2023).
  3. Penn Medicine. 5 Different Birthing Positions to Try During Labor. https://www.lancastergeneralhealth.org/health-hub-home/motherhood/your-pregnancy/5-different-birthing-positions-to-try-during-labor . (Diakses pada 10 Juli 2023).

About The Author

Tips Membedakan Keputihan yang Normal dan Tidak Normal

Otot Jantung: Fungsi, Bentuk, dan Penyakit