Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

6 Penyebab Ibu Mengandung Bayi Down Syndrome

Myles Bannister

Down syndrome adalah kondisi kelainan kromosom genetik yang umum. Anak dengan down syndrome umumnya memiliki kesulitan belajar, hambatan tumbuh kembang, serta ciri fisik khas. Penyebab ibu mengandung bayi down syndrome belum diketahui pasti. Namun, sejumlah faktor diduga meningkatkan risiko kondisi ini.

Penyebab yang Memungkinkan Ibu Mengandung Bayi Down Syndrome

Down syndrome terjadi akibat kelainan genetik yang membuat DNA terbentuk secara tidak normal. Hal ini mengakibatkan pertumbuhan dan fungsi organ tubuh janin menjadi abnormal.

Ciri fisik anak dengan down syndrome meliputi ukuran kepala kecil, leher pendek, bentuk mata khas, tubuh pendek, wajah agak rata, dan jari-jarinya pendek. Beberapa anak dengan kondisi ini juga memiliki penyakit bawaan, masalah tiroid, dan gangguan pendengaran.

Belum diketahui secara pasti apa yang menyebabkan janin memiliki kelainan tersebut. Beberapa penelitian menemukan bahwa beberapa faktor dapat meningkatkan risiko wanita mengandung bayi down syndrome, antara lain:

1. Terpapar Zat Berbahaya

Faktor pertama yang berkontribusi pada down syndrome adalah paparan polusi dan zat beracun saat hamil. Paparan ini bisa terjadi saat ibu hamil menghirup zat polutan, asap rokok, atau asap pabrik.

Zat beracun yang dapat meningkatkan risiko down syndrome berasal dari pestisida, limbah pabrik, timbal, merkuri, dan arsenik.

2. Mengonsumsi Alkohol saat Hamil

Ibu hamil yang sering mengonsumsi alkohol secara berlebihan memiliki risiko lebih tinggi mengandung bayi dengan down syndrome. Kebiasaan buruk ini dapat membuat komponen genetik atau DNA janin lebih rentan rusak dan tidak terbentuk dengan sempurna.

3. Hamil di Usia Tua

Risiko melahirkan bayi dengan down syndrome lebih tinggi pada wanita hamil di atas 35 tahun. Ini mungkin disebabkan oleh menurunnya kualitas sel telur seiring bertambahnya usia dan mengganggu pembentukan komponen genetik saat pembuahan.

Namun, risiko ini juga dapat terjadi pada wanita hamil di bawah 35 tahun.

4. Kurang Nutrisi dan Gizi saat Hamil

Nutrisi yang cukup penting untuk kehamilan yang sehat dan mengurangi risiko kelainan pada janin. Ibu yang kekurangan nutrisi, seperti asam folat, protein, zat besi, dan omega-3, memiliki risiko lebih tinggi melahirkan bayi dengan down syndrome.

5. Riwayat Down Syndrome

Jika ibu memiliki keluarga dengan riwayat down syndrome, maka kemungkinan risiko mengandung bayi dengan down syndrome meningkat. Meski bukan penyebab utama, faktor keturunan meningkatkan risiko memiliki anak dengan down syndrome.

Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan berkala untuk mendeteksi kelainan genetik pada janin.

6. Pernah Melahirkan Anak dengan Down Syndrome

Perempuan yang memiliki anak dengan down syndrome memiliki risiko 1:100 untuk melahirkan bayi berikutnya dengan down syndrome. Jika sedang hamil dan sebelumnya memiliki anak dengan down syndrome, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter mengenai kelainan genetik ini.

Itulah beberapa faktor yang diduga menjadi penyebab ibu mengandung bayi dengan down syndrome. Oleh karena itu, ibu hamil perlu mewaspadainya dan melakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin oleh dokter kandungan. Dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan medis seperti USG (ultrasonografi) dan tes genetik (tes DNA) untuk mendiagnosis kelainan genetik pada janin.

Referensi

  1. Anonim. 2018. Down Syndrome. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/down-syndrome/symptoms-causes/syc-20355977. (Diakses pada 24 Mei 2023)
  2. Gill Karen. 2019. Down Syndrome. https://www.healthline.com/health/down-syndrome. (Diakses pada 24 Mei 2023)
  3. Heyn N. Sietske. 2022. Down Syndrome. https://www.emedicinehealth.com/down_syndrome/article_em.htm. (Diakses pada 24 Mei 2023)
  4. Ries Julia. 2021. How the Drinking Habits of Fathers May Contribute to Birth Defects in Newborns. https://www.healthline.com/health-news/how-the-drinking-habits-of-fathers-may-contribute-to-birth-defects-in-newborns. (Diakses pada 24 Mei 2023)
  5. Smith Sole Virginia. 2022. 4 Factors Associated With Down Syndrome. https://www.parents.com/health/down-syndrome/are-you-at-risk-of-having-a-baby-with-down-syndrome/. (Diakses pada 24 Mei 2023)
  6. Kugler Mary. 2022. What Are Genes, DNA, and Chromosomes?. https://www.verywellhealth.com/what-are-genes-dna-and-chromosomes-2860732. (Diakses pada 24 Mei 2023)

About The Author

Gastritis: Penyebab, Gejala, Diagnosis, Pengobatan

Cream Temulawak: Manfaat, Efek Samping, Tips Memilih Produk