Jenis latihan full body
Anda dapat melakukan jenis latihan apa pun sesuai kebutuhan. Latihan per bagian otot atau latihan seluruh tubuh dapat dilakukan jika memiliki waktu yang cukup. Latihan full body dapat melatih banyak otot di tubuh agar dapat berkembang dengan baik. Berikut beberapa jenis latihan full body.
Push up
Push up adalah gerakan full body yang dapat dilakukan oleh semua orang, termasuk wanita. Gerakan ini melatih otot-otot di tangan, kaki, dan perut. Lakukan push up dengan benar, dengan tidak meluruskan kaki terlebih dahulu. Pelajari gerakan dengan perlahan dan kemudian lakukan push up seperti biasa.
Gerakan push up harus dilakukan dengan benar untuk menghindari nyeri dan cedera. Lakukan gerakan ini sesuai kemampuan Anda, dengan 5-10 kali per set. Tingkatkan jumlah pengulangan push up hingga mendekati batasan kemampuan Anda.
Squat
Squat dapat dilakukan tanpa pemberat. Anda bisa melakukan squat menggunakan berat tubuh Anda sendiri. Ulangi gerakan ini dalam beberapa set sesuai kebutuhan. Squat juga dapat dilakukan di gym dengan menggunakan barbell sebagai pemberat. Lakukan squat dengan gerakan yang sempurna.
Lari
Lari adalah jenis olahraga yang mudah dilakukan dan tidak memerlukan banyak alat. Lari dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja. Fokus pada kecepatan, napas, dan pemilihan sepatu yang sesuai untuk menghindari sakit kaki.
Lari melibatkan gerakan aerobik atau kardio. Dengan melakukan lari secara rutin, otot di seluruh tubuh akan aktif, meskipun gerakan lebih maksimal pada area kaki. Lari dapat menguras energi dan menyebabkan kelelahan setelah melakukannya.
Bersepeda
Bersepeda adalah aktivitas olahraga dan rekreasi yang menyenangkan. Bersepeda memaksa otot-otot di seluruh tubuh untuk bergerak maksimal, terutama pada tangan dan kaki. Pastikan menggunakan pakaian yang tepat untuk menghindari gesekan berlebihan di tubuh. Gunakan sepatu yang sesuai untuk menghindari cidera pada kaki.
Lunge
Lunge dilakukan dengan membuat sudut siku-siku dengan salah satu kaki di depan dan kaki satunya ke belakang. Lakukan gerakan naik dan turun sesuai kebutuhan. Anda dapat melakukan latihan ini dengan kaki secara bergantian atau dengan lunge berjalan. Latihan lunge melibatkan semua otot bagian bawah tubuh, terutama kaki. Untuk meningkatkan kesulitan latihan, tambahkan beban seperti dumbbell atau barbell.
Naik turun tangga
Latihan ini dapat dilakukan dengan naik dan turun tangga. Jika tidak memiliki alat khusus, gunakan tangga atau undakan yang tersedia di rumah atau di taman. Naik dan turun tangga dengan cepat atau perlahan, dan ulangi beberapa set. Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kekuatan dan ketahanan otot. Pastikan untuk menggunakan sepatu yang sesuai dan berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan.
Hal yang perlu diperhatikan
Melakukan latihan full body dan melatih semua otot tubuh dapat menyebabkan kelelahan. Setelah beberapa kali latihan, rasa nyeri akan hilang secara bertahap.
Otot tubuh perlu beradaptasi dengan jenis latihan yang dilakukan. Beberapa otot yang sebelumnya tidak terlatih menjadi aktif dan akhirnya mengalami tegangan dan nyeri. Kondisi ini hanya bersifat sementara dan akan membaik seiring waktu.
Saat latihan, penting untuk mengetahui batasan kemampuan tubuh. Fokus pada gerakan yang sesuai dan benar. Setelah tubuh menjadi lebih kuat, dapat meningkatkan jumlah pengulangan dan set latihan.
Itulah beberapa ulasan tentang latihan full body yang dapat dilakukan untuk melatih setiap otot tubuh agar berfungsi dengan baik. Semoga ulasan di atas bermanfaat dan dapat dijadikan referensi untuk memulai latihan full body.
About The Author
