Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

5 Cara Menggunakan Pelumas yang Benar Saat Bercinta

Myles Bannister

Cara Menggunakan Pelumas yang Benar Saat Bercinta

Mengingat pentingnya cairan di vagina, pasangan disarankan untuk melakukan pemanasan dengan intens untuk menghasilkan cairan vagina yang licin. Jika cairan vagina tidak dihasilkan dengan maksimal, pasangan dapat menggunakan cairan pelumas tambahan agar seks berjalan lebih lancar.

Apakah Anda dan pasangan memiliki masalah pelumas atau ingin menggunakan pelumas tambahan untuk berfantasi? Berikut adalah cara penggunaannya.

Memilih Jenis Pelumas yang Tepat

Pilihlah pelumas yang tepat sebelum mengaplikasikan cairan tambahan ini untuk seks. Ada dua jenis pelumas yang disarankan saat seks, yaitu pelumas berbahan dasar air dan pelumas berbahan dasar silikon. Dua jenis pelumas ini memberikan efek licin pada penis dan vagina, meskipun pelumas berbahan silikon memiliki efek licin yang lebih tahan lama.

Jangan menggunakan pelicin berbahan minyak karena dapat merusak kondom berbahan lateks. Hal ini berbahaya untuk seks dan meningkatkan kemungkinan pembuahan atau penularan penyakit menular seksual.

Selalu baca kemasan pelumas sebelum menggunakannya dan coba di tangan untuk memastikan tidak ada gangguan sebelum digunakan saat seks.

Dua Sisi Harus Dilumuri Pelumas

Gunakan pelumas pada dua sisi kemaluan, yakni pada kepala penis dan di bukaan vagina. Tidak perlu mengoleskan pelumas pada seluruh permukaan penis, karena saat penetrasi, pelumas akan menyebar dengan sendirinya. Begitu pula pada wanita, tidak perlu memoleskan cairan ke seluruh permukaan vagina, karena saat penis masuk, vagina akan merasakannya dengan sendirinya.

Gunakan Pelumas Secukupnya Saja

Usahakan jangan menggunakan pelumas terlalu berlebihan. Gunakan seperlunya saja agar penis dapat dilumuri di ujungnya. Jika pelumas terlalu banyak digunakan, akan terbuang percuma, mengotori kasur, dan membuat beberapa pasangan merasa tidak nyaman.

Pastikan pelumas yang digunakan tidak berlebihan. Gunakan sedikit terlebih dahulu, jika terasa kurang, teteskan pada penis. Jika sudah terasa licin, tidak perlu menggunakan pelumas lagi agar lebih hemat.

Bisa Digunakan untuk Alat Bantu Seks

Apabila Anda menggunakan mainan seks, pastikan mainan tersebut bersih sebelum melumurinya dengan pelumas agar mengurangi gesekan saat penggunaannya.

Belum semua alat bantu seks membutuhkan pelumas, namun untuk yang dimasukkan ke dalam tubuh, penggunaan pelumas disarankan untuk mengurangi risiko iritasi pada kemaluan.

Segera Bersihkan Setelah Menggunakannya

Setelah melakukan seks dengan intens, segera melakukan perawatan pada kemaluan. Pria sebaiknya membersihkan penis jika tidak menggunakan kondom, sedangkan wanita sebaiknya buang air kecil agar sisa pelumas dalam vagina keluar. Untuk membersihkan vagina, gunakan air bersih saja hingga kesat. Menggunakan sabun atau bahan lainnya dapat mengganggu flora normal dan menyebabkan infeksi.

Alasan Pasangan Menggunakan Pelumas Saat Seks

Ada beberapa alasan mengapa seseorang menggunakan pelumas tambahan saat berhubungan seks:

  • Vagina tidak dapat menghasilkan pelumas dalam jumlah banyak akibat gangguan tertentu, sehingga pelumas tambahan digunakan untuk menghindari rasa sakit karena gesekan pada pria atau wanita.
  • Penggunaan pelumas untuk memberikan sensasi berbeda dalam fantasi seksual pasangan dan menambah kenikmatan.
  • Untuk mengurangi ketidaknyamanan saat menggunakan alat bantu seks yang dimasukkan ke dalam tubuh.
  • Pelumas tambahan digunakan saat melakukan seks non-vaginal seperti anal, karena anus tidak menghasilkan pelumas alami.
  • Pelumas mengandung spermisida untuk mencegah pembuahan dan menjaga ejakulasi di dalam lebih aman.

Apakah Anda sudah memahami cara menggunakan pelumas tambahan untuk seks? Mana dari cara penggunaan di atas yang jarang Anda lakukan atau tidak Anda ketahui sebelumnya? Semoga ulasan di atas bermanfaat!

Sumber:

Sumber:

About The Author

Obat Triamcinolone: Manfaat, Dosis, Indikasi, dan Efek Samping