Penyebab vertigo umumnya disebabkan oleh kondisi medis tertentu seperti labirinitis. Vertigo terbagi dua jenis, yaitu vertigo perifer yang disebabkan masalah di telinga bagian dalam, dan vertigo sentral yang disebabkan masalah di bagian batang otak atau otak kecil. Berikut adalah informasi tentang penyebab vertigo!
Penyebab Vertigo Perifer
Vertigo perifer adalah kondisi yang paling sering terjadi. Beberapa kondisi medis yang menjadi penyebabnya adalah:
1. Labirinitis
Labirinitis terjadi ketika infeksi menyebabkan peradangan pada labirin telinga bagian dalam. Penderitanya dapat mengalami pusing, gangguan pendengaran, tinnitus, sakit kepala, sakit telinga, dan perubahan penglihatan.
2. Neuritis Vestibular
Infeksi menyebabkan neuritis vestibular, yang merupakan radang saraf vestibular. Gejala lainnya dapat mencakup penglihatan kabur, mual parah, dan gangguan keseimbangan tubuh.
3. Penyakit Ménière
Penyakit Ménière menyebabkan penumpukan cairan di telinga bagian dalam dan dapat menyebabkan vertigo, denging di telinga, serta gangguan pendengaran.
4. Cholesteatoma
Cholesteatoma adalah tumor jinak di telinga tengah yang bisa menyebabkan vertigo, gangguan pendengaran, keseimbangan, dan gangguan otot wajah.
5. Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV)
BPPV terjadi ketika kristal kalsium karbonat jatuh ke dalam kanal setengah lingkaran di telinga bagian dalam, menyebabkan pusing seperti berputar, mual, dan muntah.
6. Perilymphatic Fistula (PLF)
PLF adalah komunikasi abnormal antara telinga tengah dan telinga bagian dalam yang dapat menyebabkan vertigo, gangguan pendengaran, tinnitus, dan tekanan di telinga.
7. Acute Peripheral Vestibulopathy (APV)
APV adalah peradangan pada telinga bagian dalam yang menyebabkan vertigo, ketidakseimbangan postur, dan mual.
8. Otosclerosis
Otosclerosis adalah kelainan pertumbuhan tulang di telinga bagian dalam yang dapat menyebabkan vertigo, gangguan pendengaran, dan berdenging di telinga.
Penyebab Vertigo Sentral
Vertigo jenis ini biasanya berasal dari masalah pada batang otak atau otak kecil. Beberapa kondisi yang bisa menjadi penyebabnya adalah:
1. Stroke
Stroke dapat menjadi penyebab vertigo mendadak karena gangguan suplai darah ke otak.
2. Migrain
Migrain juga dapat menyebabkan vertigo dan sering terjadi bersama dengan sakit kepala.
3. Neuroma Akustik
Neuroma akustik adalah tumor jinak di saraf utama dari telinga bagian dalam ke otak yang dapat menyebabkan vertigo dan gangguan pendengaran.
4. Multiple Sclerosis
Multiple sclerosis adalah penyakit saraf yang dapat menyebabkan vertigo sebagai salah satu gejalanya.
5. Penyakit Parkinson
Vertigo juga dapat terjadi pada penderita penyakit Parkinson.
6. Chiari Malformation
Chiari malformation adalah kondisi di mana otak mendorong ke bawah ke dalam tulang belakang.
Penyebab Vertigo Lainnya
Beberapa kondisi lain yang dapat menyebabkan vertigo adalah diabetes, kehamilan, gangguan kecemasan, sifilis, perubahan tekanan udara, tumor otak, alergi, obat-obatan, cedera kepala dan leher, dan lain-lain.
Referensi
- Marks, Julie. 2018. What are the Causes and Risk Factors for Vertigo?. (Diakses pada 4 Mei 2020)
- MacGill, Markus. 2019. Everything you need to know about vertigo. (Diakses pada 4 Mei 2020)
- Anonim. 2018. Cholesteatoma: Causes, Symptoms, and Diagnosis. (Diakses pada 4 Mei 2020)
- Anonim. 2019. Otosclerosis. (Diakses pada 4 Mei 2020)
- Kutz, Joe W et al. 2018. Perilymphatic Fistula. (Diakses pada 4 Mei 2020)
- Anonim. 2019. Acoustic neuroma (vestibular schwannoma). (Diakses pada 4 Mei 2020)
- Anonim. 2019. Chiari malformation. (Diakses pada 4 Mei 2020)
About The Author
