Saat berlibur ke luar negeri, jet lag atau mabuk pascaterbang bisa menjadi penghalang. Bagaimana cara mengatasi jet lag? Apa penyebab jet lag?
Apa Itu Jet Lag?
Jet lag adalah sindrom zona waktu yang terjadi saat berpindah negara dengan zona waktu yang berbeda. Semakin jauh perjalanan, semakin parah gejala jet lag.
Penyebab Jet Lag
Berikut adalah faktor-faktor penyebab jet lag:
1. Gangguan Irama Sirkadian
Irama sirkadian manusia yang mengatur siklus gelap dan terang mengalami kesulitan beradaptasi dengan perubahan zona waktu. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya jet lag.
Irama sirkadian ini terkait dengan perubahan siang-malam, suhu udara, dan waktu makan.
2. Arah Perjalanan
Arah perjalanan juga berpengaruh pada parahnya jet lag. Perjalanan ke arah timur lebih berat dibandingkan arah barat.
3. Banyaknya Zona Waktu
Penelitian menunjukkan bahwa jet lag lebih sering dialami oleh mereka yang melewati lebih dari 5 zona waktu.
Faktor risiko lainnya termasuk kurang tidur, dehidrasi, usia, dan stres.
Cara Mengatasi Jet Lag
Jika Anda berencana bepergian ke Eropa atau Amerika, jangan khawatir karena ada tips-tips berikut yang bisa Anda terapkan:
1. Kondisikan Tubuh Anda
Mulai mengondisikan tubuh beberapa hari sebelum perjalanan. Ubah jadwal tidur dan makan sesuai dengan zona waktu destinasi.
2. Hindari Bunyi dan Cahaya di Pesawat
Pakailah masker mata dan ear plug untuk melindungi mata dari cahaya dan telinga dari bunyi saat dalam perjalanan.
3. Tetap Aktif
Gerakkan tubuh di pesawat dengan melakukan stretching atau berjalan di koridor. Setelah sampai, lakukan olahraga ringan di pagi dan sore hari.
4. Tidur Singkat
Tidur singkat selama 20-30 menit setelah tiba di destinasi. Pastikan Anda sudah memiliki tempat menginap sehingga tidak perlu mencari lagi.
5. Mandi dengan Air Hangat
Mandi dengan air hangat untuk mengembalikan suhu tubuh yang rendah akibat jet lag. Air hangat juga dapat meningkatkan produksi melatonin yang mengatur irama sirkadian.
6. Berjemur di Pagi Hari
Berjemur di bawah sinar matahari pagi membantu mengembalikan irama sirkadian yang terganggu. Berjemurlah pada jam 8-9 pagi.
7. Konsumsi Makanan yang Mengandung Protein
Makan makanan yang mengandung protein seperti daging sapi, daging ayam, dan ikan untuk meningkatkan energi dan mengurangi rasa lapar.
8. Minum Banyak Air Putih
Perbanyak minum air putih sebelum dan setelah tiba di destinasi. Hindari minum kopi karena dapat membuat dehidrasi dan menyebabkan kantuk.
9. Terapi Cahaya
Gunakan terapi cahaya buatan untuk mengatur kembali irama sirkadian saat bangun di pagi hari atau untuk tetap terjaga saat perjalanan ke arah barat.
10. Suplemen Melatonin
Konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan suplemen melatonin untuk mengatur irama sirkadian. Pastikan dosis yang tepat.
11. Obat Tidur
Jika Anda mengalami insomnia atau kesulitan tidur di tempat tujuan, konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan obat tidur.
Nah, itu dia beberapa tips cara mengatasi jet lag yang dapat Anda terapkan saat bepergian ke luar negeri. Selamat berlibur!
Referensi
- Mayo Clinic. 2018. Jet lag disorder. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/jet-lag/diagnosis-treatment/drc-20374031. (Diakses 19 Desember 2019).
- MedicineNet. 2019. Jet Lag. https://www.medicinenet.com/jet_lag/article.htm. (Diakses 19 Desember 2019).
- Healthline. 2017. What Causes Jet Lag and What Can You Do to Manage and Prevent the Symptoms? https://www.healthline.com/health/jet-lag. (Diakses 19 Desember 2019).
About The Author
