Panggilan atau teks +62-0-274-37-0579

10 Manfaat Pepaya untuk Ibu Hamil, Baik untuk Pencernaan hingga ASI

Myles Bannister

Pepaya adalah buah yang baik dikonsumsi selama kehamilan karena kandungan di dalamnya. Berikut adalah manfaat pepaya untuk ibu hamil:

Manfaat Konsumsi Pepaya selama Kehamilan

Pepaya adalah buah bergizi yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan. Kandungan gizi ini membuatnya bagus untuk pola makan yang sehat selama kehamilan.

Berikut ini manfaat konsumsi pepaya selama kehamilan:

1. Melancarkan Pencernaan

Pepaya membantu memperlancar pencernaan karena kandungan seratnya. Ini berguna dalam mempercepat pencernaan protein dalam tubuh, yang sering menjadi masalah selama kehamilan.

Pepaya juga membantu mengatasi sembelit dan sakit maag serta meringankan mual di pagi hari dan kram perut yang terjadi selama kehamilan.

2. Memberikan Jumlah Protein yang Tepat

Pepaya mengandung sedikit protein, tetapi semua protein ini dapat dicerna dan diserap oleh tubuh dengan baik. Protein penting untuk perkembangan janin.

3. Membantu Menjaga Kesehatan Tubuh

Pepaya kaya akan vitamin C yang membantu menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat dan stabil selama kehamilan. Vitamin C juga meningkatkan kekebalan tubuh.

4. Mencegah Dehidrasi

Kelembaban tinggi dalam pepaya membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh, sehingga mencegah dehidrasi.

5. Membantu Pembentukan Organ Penglihatan Janin

Kandungan vitamin A dalam pepaya membantu dalam pembentukan organ penglihatan bayi.

6. Menjaga Tekanan Darah

Pepaya mengandung potasium yang membantu menjaga tekanan darah stabil selama kehamilan.

7. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Pepaya mengandung betakaroten yang membantu meningkatkan kekebalan tubuh selama kehamilan.

8. Menangkal Radikal Bebas

Pepaya mengandung antioksidan yang membantu melindungi janin dari kerusakan radikal bebas.

9. Memberikan Energi

Pepaya mengandung gula dan kalori yang memberikan energi kepada ibu hamil sehingga tubuhnya tidak lemas dan lelah.

10. Meningkatkan Produksi ASI

Pepaya matang yang dicampur dengan susu dan madu dapat meningkatkan produksi ASI.

Risiko Makan Pepaya selama Kehamilan

Meskipun pepaya memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil, tetapi juga memiliki risiko tertentu. Terutama, pepaya mentah atau setengah matang harus dihindari karena dapat menyebabkan gangguan kehamilan. Berikut adalah efek samping makan pepaya mentah atau setengah matang selama kehamilan:

1. Menyebabkan Kontraksi Rahim

Papain dalam pepaya mentah atau setengah matang dapat memicu kontraksi rahim dan menyebabkan persalinan prematur atau keguguran.

2. Menghambat Perkembangan Janin

Pepsin dan papain dalam pepaya mentah atau setengah matang dapat menghambat pertumbuhan janin.

3. Melemahkan Membran Vital pada Janin

Papain dalam pepaya mentah atau setengah matang dapat melemahkan membran vital pada janin.

4. Penyebab Hemorrhage dan Edema

Pepaya yang belum matang dapat menyebabkan perdarahan internal, edema, dan memperlambat sirkulasi darah.

5. Kelebihan Gerakan Usus Menyebabkan Keguguran

Pepaya dapat menyebabkan gerakan usus berlebih, yang menyebabkan tekanan pada rahim dan dapat menyebabkan keguguran.

6. Abortifasil dan Teratogenik

Papain dalam pepaya bersifat abortifasil dan teratogenik, yang berarti dapat menyebabkan aborsi dan mempengaruhi pertumbuhan janin.

7. Merangsang Produksi Estrogen

Pepaya dapat merangsang produksi estrogen dalam tubuh, yang tidak baik selama kehamilan.

8. Menyebabkan Kesulitan Pernapasan

Pepaya dapat menyebabkan gangguan pernapasan seperti asma, demam, dan kesulitan bernapas yang berbahaya bagi pertumbuhan janin.

9. Menyebabkan Batu Ginjal dan Menekan Perut

Terlalu banyak konsumsi pepaya dapat menyebabkan batu ginjal dan tekanan pada perut yang tidak baik selama kehamilan.

10. Perubahan Warna Kulit

Mengonsumsi pepaya dapat menyebabkan perubahan warna kulit yang tidak berbahaya.

Aturan Memakan Pepaya Saat Hamil

Untuk mencegah efek samping pepaya, ikuti beberapa aturan berikut saat makan pepaya selama kehamilan:

  • Konsumsi pepaya matang dan hindari yang mentah atau setengah matang.
  • Batasi asupan pepaya matang menjadi satu cangkir per hari.
  • Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsi pepaya selama kehamilan.
  • Hentikan konsumsi pepaya jika mengalami ketidaknyamanan atau reaksi alergi.
  • Hindari konsumsi berlebihan pepaya matang untuk menghindari masalah pencernaan dan dehidrasi.
  • Cuci pepaya matang dengan baik sebelum dikonsumsi.

Sumber:

  1. Bhattacharjee, Deboshree. 2020. Papaya (Papita) During Pregnancy: How Safe is It?. https://parenting.firstcry.com/articles/papaya-papita-during-pregnancy-how-good-it-is-for-you/ (Diakses pada 15 Mei 2023)
  2. Nonye, Benadine. 2022. Health Benefits of Eating Pawpaw (Papaya) Fruit during Pregnancy. https://agric4profits.com/health-benefits-of-pawpaw-papaya-during-pregnancy/ (Diakses pada 15 Mei 2023)
  3. Nethra H. S. 2011. Papaya During Pregnancy: Benefits, Risks, and Precautions. https://ayu.health/blog/papaya-during-pregnancy/ (Diakses pada 15 Mei 2023)

About The Author

15 Cara Mengatasi Bibir Kering (Mudah dan Efektif)

7 Ciri-Ciri dan Gejala Kolesterol Tinggi yang Jarang Disadari