Ciri-ciri pencernaan sehat dapat dikenali dengan mudah di rumah. Hal ini penting untuk menjaga kesehatan pencernaan. Lalu, apa saja tanda-tanda pencernaan yang sehat? Mari kita simak penjelasannya di bawah ini!
Ciri-ciri Pencernaan Sehat dan Berfungsi Baik
Kesehatan pencernaan yang baik memungkinkan tubuh untuk mencerna makanan dengan baik dan menyerap nutrisi untuk menjaga kesehatan tubuh.
Namun, pencernaan yang tidak sehat mungkin menyebabkan sembelit, mulas, kembung, atau gangguan pencernaan. Lalu, apa tanda-tanda pencernaan yang sehat?
Berikut adalah ciri-ciri pencernaan sehat:
1. Buang air besar teratur
Setiap orang memiliki frekuensi buang air besar (BAB) yang berbeda. Ada yang Buang air besar setiap hari dan beberapa kali dalam seminggu. Asalkan dilakukan secara teratur, hal ini menandakan bahwa pencernaan berjalan dengan normal.
Jika tiba-tiba mengalami perubahan keteraturan BAB, seperti menjadi lebih sering atau bahkan lebih jarang, bisa jadi menandakan adanya masalah pencernaan seperti diare atau sembelit. Jika kondisi tersebut tidak kunjung membaik, sebaiknya segera periksakan kondisi ke dokter.
2. Feses berwarna coklat dan lunak
Tidak hanya frekuensi BAB, bentuk dan tekstur feses juga bisa menandakan kesehatan pencernaan. Sekedar informasi, feses terdiri dari 75 persen cairan dan 25 persen bahan padat berupa sisa makanan, bakteri-bakteri yang mati, racun, dan berbagai zat sisa lainnya yang harus dikeluarkan oleh tubuh.
Ciri-ciri pencernaan sehat ditandai dengan feses berbentuk lunak dan berbentuk yang panjang dengan warna kecoklatan. Baunya juga tidak menyengat dan tidak sulit dikeluarkan.
Jika feses terlalu keras, terlalu cair, atau berbentuk seperti kotoran kambing, bisa jadi ada masalah pada pencernaan yang harus segera diatasi.
Sedangkan bila tinja berwarna pucat atau keabu-abuan seperti dempul, bisa disebabkan oleh gangguan pada liver atau saluran empedu.
3. BAB tanpa rasa sakit
BAB yang nyaman dan lancar menandakan usus yang sehat. Ketika buang air besar, dapat mengeluarkan feses tanpa rasa sakit atau merasa seperti harus mendorong dan mengejan dengan keras untuk mengeluarkannya.
Jika merasa sakit atau tidak nyaman saat BAB, atau terlalu banyak mengejan, itu bisa menjadi tanda sembelit, intoleransi makanan, sindrom iritasi usus, atau masalah medis lain yang harus segera diperiksakan ke dokter.
4. Kentut dan bersendawa
Meskipun kentut dapat membuat banyak orang tidak nyaman karena aromanya yang tidak sedap, namun kentut memiliki peran yang sangat besar bagi kesehatan pencernaan. Bersendawa juga dapat menjadi salah satu tanda pencernaan sehat.
Keduanya merupakan cara tubuh dalam mengeluarkan kelebihan gas dari pencernaan. Gas bisa berasal dari udara yang tertelan saat makan atau diproduksi oleh pencernaan.
Dalam sehari, orang bisa mengeluarkan gas baik melalui kentut atau bersendawa hingga 14 kali sehari.
5. Berat badan yang stabil
Berat badan yang terjaga, bukan yang mudah naik atau turun, merupakan salah satu tanda pencernaan sehat.
Jika berat badan naik atau turun dengan mudah, bisa jadi ada gangguan pada usus atau ketidakseimbangan bakteri. Beberapa jenis penyakit berbahaya, seperti kanker, juga dapat menyebabkan penurunan berat badan.
6. Suasana hati yang stabil
Pencernaan yang sehat juga bisa mempengaruhi keseimbangan mental. Jika mudah mengalami perubahan suasana hati (mood), bisa jadi hal ini disebabkan oleh gangguan pencernaan, seperti sakit perut, perut kembung, diare, hingga sindrom iritasi usus.
Memiliki masalah kesehatan pencernaan juga bisa meningkatkan risiko depresi.
7. Kulit lebih sehat
Kesehatan kulit dapat menjadi tanda pencernaan sehat, karena usus berfungsi dengan baik. Ini karena usus berkomunikasi langsung dengan kulit melalui sumbu usus-kulit.
Kondisi ini berperan penting dalam homeostasis kulit dan jalur fisiologis yang menjaga kulit tetap bersih dan sehat. Kulit juga memiliki mikrobioma uniknya sendiri, dan bakteri di usus memengaruhi keseimbangan bakteri di kulit.
Ketidakseimbangan dalam usus dapat menyebabkan ketidakseimbangan di kulit dan berbagai kebutuhan kesehatan kulit tergantung pada individu.
8. Rambut sehat
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal berjudul “Inflammatory Bowel Disease” pada tahun 2013 menyebutkan bahwa radang usus dapat meningkatkan risiko kerontokan rambut.
Hal ini terkait dengan gangguan penyerapan dan penyaluran nutrisi makanan.
9. Sistem kekebalan tubuh yang sehat
Mikrobioma usus secara langsung mempengaruhi sistem kekebalan tubuh. Ketika usus sehat, sistem kekebalan tubuh juga sehat. Faktanya, sekitar 70% dari sistem kekebalan tubuh berada di usus. Ketika usus tidak seimbang, hal ini dapat mempengaruhi fungsi sistem kekebalan tubuh dan kesehatan.
Satu penelitian menemukan bahwa ketika bakteri tertentu, seperti Enterococcus gallinarum yang berkembang terlalu banyak, dapat melakukan perjalanan dari usus ke hati dan jaringan lain di mana ia memicu ketidakseimbangan sistem kekebalan tubuh.
10. Mata jernih dan lidah bersih
Mata yang tampak jernih merupakan tanda pencernaan sehat. Di sisi lain, mata yang menguning menunjukkan masalah hati dan kebutuhan untuk detoksifikasi. Sementara itu, pembengkakan kantong di bawah mata menunjukkan masalah hati dan ginjal.
Kondisi lidah juga dapat menjadi tanda kesehatan pencernaan. Lidah yang sehat biasanya berwarna merah muda dan ditutupi bintil-bintil kecil (papila). Jika tidak sehat, retakan di lidah merupakan tanda peradangan berlebih pada organ perut.
Itulah pembahasan mengenai tanda-tanda pencernaan sehat. Jika Anda sering mengalami sembelit atau kesulitan buang air besar, bisa jadi itu adalah tanda pencernaan yang tidak sehat.
Referensi:
- Anonim. 2022. Top 5 signs of good digestive health. https://www.themaasclinic.com/news/top-5-signs-of-good-digestive-health/. (Diakses pada 17 Januari 2022).
- Anonim. 2021. Gut health check: 5 signs of a healthy gut. https://joinzoe.com/post/5-healthy-gut-signs. (Diakses pada 17 Januari 2022).
- Myers, Amy. 2019. 10 Signs You Have An Unhealthy Gut + How To Heal It. com/0-14510/10-signs-you-have-an-unhealthy-gut-how-to-heal-it.html. (Diakses pada 6 Januari 2020).
About The Author
